HaiBunda

KEHAMILAN

Alasan Ibu Hamil Perlu Mendapatkan Induksi Persalinan

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Minggu, 31 Jan 2021 19:38 WIB
Ilustrasi melahirkan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Halfpoint

Jelang persalinan, seringkali ibu perlu mendapatkan induksi guna memicu persalinan. Dalam kondisi seperti apa saja ya sebenarnya jalur induksi perlu diberikan?

Dalam kehamilan yang berjalan normal, tubuh ibu dan bayi sedianya akan mengeluarkan hormon oksitosin dimana ini akan memicu adanya persalinan. Kontraksi akan dimulai dan kemudian mempersiapkan serviks dengan menipiskan dan melembutkannya. 

Adakalanya, perjalanan menuju persalinan tidaklah sesuai harapan. Tim medis pun perlu menempuh beberapa jalan untuk membantu persalinan. Termasuk melakukan induksi persalinan sebagai upaya untuk memicu persalinan.


Ketika bayi menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan atau kondisi yang buruk atau terlambat lebih dari satu atau dua minggu, bayi mungkin akan lebih sehat jika dilahirkan dengan cepat.  

"Jika Bunda berada pada usia kehamilan 41 minggu lebih, induksi adalah pilihan yang jelas. Kemungkinan besar bayi Bunda akan lebih besar dan itu dapat menyebabkan persalinan berkepanjangan atau komplikasi dengan bayi yang baru lahir," ujar Leslie Ludka, bidan di Maryland, seperti dikutip dari laman Parents.

Biasanya, ada beberapa metode yang digunakan tim medis dalam melakukan induksi persalinan. Hal ini akan bergantung pada sejumlah faktor seperti kesiapan serviks dan kesehatan bayi.

"Tidak ada yang tahu bagaimana tubuh ibu akan merespons sampai induksi dimulai. Juga sulit untuk mengantisipasi bagaimana bayi akan menanggapi persalinan baik buatan maupun alami sampai persalinan dimulai. Ibu bisa mendapatkan induksi yang cepat dan lancar atau bisa juga memiliki induksi persalinan yang lama," ujar Ludka.

Melansir Mayo Clinicinduksi persalinan biasanya akan direkomendasikan tim medis karena berbagai alasan. Di antaranya kehamilan yang mendekat dua minggu setelah tanggal due date dan persalinan belum dimulai secara alami, ketuban pecah tetapi persalinan belum dimulai, adanya infeksi di rahim, bayi berhenti tumbuh pada kecepatan yang diharapkan, tidak adanya cukup air ketuban, ibu menderita diabetes dan gangguan tekanan darah tinggi, plasenta terkelupas dan dinding dalam rahim sebelum melahirkan, dan lainnya.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga kisah Tasya Kamila yang harus melalui proses induksi saat melahirkan dalam video berikut:

Foto: Mia Kurnia Sari



(som/som)
Alasan bumil perlu mendapatkan induksi persalinan

Alasan bumil perlu mendapatkan induksi persalinan

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Anggun Dhini Aminarti dan Irish Bella saat Jadi Bridesmaid di Pernikahan Sahabat

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Apa Itu Gangguan ADHD pada Dewasa yang Dialami Jungkook BTS? Ini 7 Gejalanya

Mom's Life Amira Salsabila

Jangan Ucapkan 11 Kalimat Ini saat Menjawab Interview Kerja

Mom's Life Arina Yulistara

5 Potret Hagia Anak Jessica Iskandar saat MPASI, Bikin Gemas saat Makan Buah Naga

Parenting Nadhifa Fitrina

Ini Alasan Pembagian Warisan Menurut Islam untuk Laki-laki Lebih Besar dari Perempuan

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Anggun Dhini Aminarti dan Irish Bella saat Jadi Bridesmaid di Pernikahan Sahabat

Apa Itu Gangguan ADHD pada Dewasa yang Dialami Jungkook BTS? Ini 7 Gejalanya

5 Potret Hagia Anak Jessica Iskandar saat MPASI, Bikin Gemas saat Makan Buah Naga

Jangan Ucapkan 11 Kalimat Ini saat Menjawab Interview Kerja

Ini Alasan Pembagian Warisan Menurut Islam untuk Laki-laki Lebih Besar dari Perempuan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK