5 Makanan Penambah Darah untuk Empas Anemia pada Ibu Hamil

Makanan penambah darah dibutuhkan saat tubuh mengalami anemia. Anemia adalah kondisi di mana jumlah hemoglobin yang ada dalam tubuh berkurang. Hemoglobin sendiri merupakan komponen darah yang berfungsi untuk mengikat oksigen dan mendistribusikannya ke jaringan-jaringan yang ada pada organ dalam tubuh. Saat terjadi anemia, fungsi ini bisa terganggu.

Anemia bisa terjadi pada ibu hamil karena darah yang bersirkulasi juga akan teralirkan pada janin. Dengan terganggunya fungsi utama dari hemoglobin, maka tubuh akan merasakan lemas dan tidak bertenaga.

Banner Kampung Miliuner Cilacap/ Foto: HaiBunda/Mia

Kondisi ini akan berbahaya jika dibiarkan saja. Oleh karenanya, selain dengan melakukan perawatan dari dokter, pemenuhan nutrisi yang baik juga diperlukan. Ini bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang bisa menambah jumlah darah.

Berikut adalah beberapa contoh makanan penambah darah

1. Daging Merah

Jumlah hemoglobin dalam darah dipengaruhi oleh zat besi. Salah satu jenis makanan dengan sumber zat besi yang banyak adalah daging merah. Bunda bisa mengonsumsi daging merah seperti daging kambing, sapi, dan daging merah lain untuk meningkatkan kadar hemoglobin di dalam darah.

2. Seafood

Makanan-makanan laut atau seafood juga merupakan sumber zat besi yang baik. Bunda bisa coba mengonsumsi kerang untuk membantu menjaga kadar hemoglobin agar tidak terjadi anemia. Dalam 100 gram kerang, ada kandungan zat besi sebanyak 28 mg. Ini tentunya bisa memberikan suplai yang baik untuk bahan hemoglobin.

3. Sayuran hijau dan buah

Sayuran berwarna hijau seperti brokoli, daun singkong, daun pepaya memiliki kandungan gizi yang baik. Sayur dan buah penambah darah seperti misalnya semangka, jambu biji, dan sayuran hijau lain juga bermanfaat untuk memberikan zat besi yang bisa diolah oleh tubuh menjadi bahan untuk pembentukan hemoglobin.

4. Kacang dan biji-bijian

Kacang dan biji-bijian selain mengandung zat besi juga mengandung kalsium yang baik untuk menjaga kesehatan tulang. Tulang yang sehat juga akan menjaga sumsum untuk memproduksi darah dengan optimal.

Oleh karenanya, kita bisa rajin mengonsumsi kacang dan biji-bijian ini. Produk olahan seperti tempe dan tahu juga bagus untuk meningkatkan jumlah darah dalam tubuh.

5. Telur ayam

Protein dari telur ayam dan kandungan zat besi di dalamnya sangat bagus untuk membentuk hemoglobin. Telur ayam adalah makanan penambah darah yang cukup praktis dan bisa didapatkan dengan mudah. Rutinlah mengonsumsi telur ayam ini sehingga terhindar dari anemia.

Demikian beberapa jenis makanan yang bisa digunakan juga sebagai obat alami penambah darah. Tentunya makanan-makanan ini bisa dikonsumsi secara rutin untuk menunjang perawatan pada saat terjadi anemia. Bunda juga bisa berkonsultasi lebih lanjut mengenai makanan penambah darah yang sesuai pada ahli kesehatan agar kondisi badan tetap prima dan terjaga dengan baik. (PK)

Simak juga video berikut mengenai peran vital air ketuban dalam kehamilan.