Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

5 Bahaya Preeklamsia pada Bumil Seperti Dialami Kinan di Serial Layangan Putus

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 04 Jan 2022 10:35 WIB

5 Tips Diet Putri Marino hingga Sukses Turun BB 10 Kg
Putri Marino Pemerian Kinan di Serial Layangan Putus/ Foto: Instagram @putrimarino

Serial Layangan Putus kian ramai dibicarakan setelah sang pemeran utamanya, Kinan, mengalami preeklamsia. Serial drama yang menguras emosi ini pun telah masuk ke puncak konflik.

Layangan Putus menceritakan kisah rumah tangga Aris (Reza Rahardian dan Kinan (Putri Marino) yang harus berantakan karena kehadiran orang ketiga. Saat mengetahui perselingkuhan suaminya, Kinan sedang hamil besar, Bunda.

Dalam salah satu episode diceritakan, Kinan mengalami tekanan darah tinggi saat hamil anak keduanya. Kondisi ini sangat berbahaya karena bisa mengakibatkan preeklamsia.

preeklamsia memang menjadi salah satu kondisi yang harus diwaspadai saat hamil. Lalu apa saja bahaya preeklamsia seperti yang dialami Kinan ya?

Banner Pencerah Wajah Kusam

Staf Medis Women Health Service RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo, dr. Ilham Utama Surya, SpOG, mengatakan bahwa preeklamsia adalah kelainan pada kehamilan yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah dan banyak protein dalam urine pada usia kehamilan lebih dari 20 minggu.

"Kematian akibat sindrom preeklamsia dalam kehamilan adalah sebesar 27,1 persen dan penyebab kematian nomor 1 ibu di Indonesia," kata Ilham kepada HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Gejala preeklamsia

preeklamsia yang terjadi pada bumil bisa dikenali saat muncul gejala selama kehamilan. Berikut gejala preeklamsia:

  • Tekanan darah >140/90 mmHg
  • Proteinuria Trombositopenia
  • Gangguan ginjal kreatinin> 1,1 mg/dl
  • Gangguan fungsi hati peningkatan enzim transaminase 2x
  • Edema paru
  • Keluhan sakit kepala, pandangan kabur, nyeri ulu hati, mual, dan muntah

Pencegahan preeklamsia

Pencegahan preeklamsia pada masa kehamilan bisa dengan pemberian obat dan suplementasi. Bunda hamil dapat mengonsumsi kalsium dan aspirin dosis rendah.

"Menurut Cochrane, kalsium terbukti menurunkan angka kejadian preeklamsia. Sementara itu, dari penelitian Rolnik dijelaskan bahwa efektivitas pemberian aspirin dosis rendah sejak trimester satu menurunkan angka kejadian preeklamsia sebanyak 60 persen," ujar Ilham.

Lalu apa saja dampak atau bahaya preeklamsia pada Bunda hamil? Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga 5 fungsi plasenta untuk perkembangan janin, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

BAHAYA PREEKLAMPSIA PADA BUNDA HAMIL DAN JANIN

Kehamilan

Bahaya Preeklamsia pada Bumil / Foto: iStock

Dampak dan bahaya preeklamsia

preeklamsia bisa berdampak buruk pada kondisi kandungan, Bunda. Berikut 6 dampak atau bahaya preeklamsia pada Bunda hamil dan janin:

1. Sindrom HELLP

Sindrom HELLP merupakan keadaan lanjut dan berat dari preeklamsia ditandai dengan hemolisis (pecahnya sel darah merah), elevated liver enzyme (peningkatan enzim transaminase) dan low platelet (rendahnya trombosit). Keadaan ini dapat mengancam nyawa karena sudah mengganggu fungsi darah dan merusak organ hati, Bunda.

2. Eklampsia

Eklampsia adalah kejang pada kehamilan yang ditandai peningkatan tekanan darah. Adalah bentuk berbahaya dari preeklamsia yang mengancam nyawa.

3. Solusio plasenta

Solusio plasenta adalah lepasnya plasenta dari tempat implantasi. Hal ini berbahaya karena dapat mengakibatkan kematian ibu dan janin

4. Edema paru

Edema paru merupakan pemberat pada pernapasan yang ditandai dengan tertimbunnya cairan di paru.

5. Gangguan penglihatan

preeklamsia juga dapat menyebabkan gangguan penglihatan karena mempengaruhi pembuluh darah di mata.

Pada janin, preeklamsia dapat mengakibatkan gangguan pertumbuhan hingga kematian. Kondisi ini pun bisa mengakibatkan bayi prematur karena tatalaksana preeklamsia adalah melahirkan plasenta.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda