Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

6 Penyebab Ibu Hamil Sakit Punggung, Salah Satunya karena Stres

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Minggu, 05 Jun 2022 11:50 WIB

Ilustrasi suami pijat istri hamil yang sedang kontraksi
Ibu hamil sakit punggung/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Jakarta - Banyak ibu hamil mengalami sakit punggung, bahkan sejak di trimester awal. Apakah Bunda juga mengalami sakit punggung sepanjang kehamilan?

Mengenai keluhan sakit punggung, ternyata data menunjukkan bahwa hampir 80 persen ibu hamil mengalami sakit punggung, terutama pada trimester 2 dan trimester 3. 

Sebagian besar nyeri punggung selama kehamilan terletak di bagian bawah, menyebar ke bokong, kaki, dan panggul. Dokter obgyn Apurva Shah, di Rumah Sakit Saint Vincent, mengatakan kalau beberapa ibu hamil juga mungkin merasakan sakit punggung di bagian bahu walaupun jarang terjadi.

Menurut penelitian 2019, dari 80 persen ibu hamil yang mengalami sakit punggung, sepertiganya mengalami sakit yang parah. Beberapa ibu hamil bahkan sampai berhenti dari pekerjaan, kesulitan tidur, susah mengurus anak kecil, karena sakit punggung. 

Banner Cara Percepat Pembukaan Saat PersalinanCara Percepat Pembukaan Saat Persalinan/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Sakit punggung dapat terjadi pada awal trimester pertama tapi lebih sering selama trimester kedua dan ketiga, antara lima dan tujuh bulan kehamilan. Meskipun siapa pun dapat mengalami nyeri punggung saat hamil, namun ada beberapa faktor menjadi penyebab ibu hamil sakit punggung.

Penyebab sakit pinggang ibu hamil

Apa sebenarnya penyebab ibu hamil sakit punggung? Mengutip dari Insider dan WebMD, berikut ragam penyebab ibu hamil sakit punggung dan cara mengatasinya.

1. Riwayat sakit punggung atau pinggang

Bunda dua kali lebih mungkin mengalami sakit punggung selama kehamilan jika sudah memiliki kondisi yang menyebabkan sakit punggung kronis. Atau, mungkin pernah mengalami sakit pinggang pada kehamilan sebelumnya. 

Sekitar 85 persen orang yang mengalami sakit punggung dalam satu kehamilan mungkin juga mengalaminya di kehamilan berikutnya. Untuk itu, penyebab ibu hamil sakit punggung bisa karena riwayat sebelumnya.

2. Tingkat aktivitas

Terlalu banyak atau sedikit aktivitas fisik bisa menjadi salah satu penyebab ibu hamil sakit punggung. Secara khusus, memiliki gaya hidup yang tidak banyak bergerak atau menuntut fisik lebih lelah bekerja dapat meningkatkan risiko tersebut.

Aktivitas yang memberi tekanan ekstra pada persendian Bunda, seperti membawa benda berat atau mengangkat dengan cara yang menyebabkan ketegangan punggung juga bisa menjadi penyebab ibu hamil sakit punggung.

3. Kecemasan dan stres

Sebuah studi tahun 2012 menemukan tingkat kecemasan yang lebih tinggi dapat membuat Bunda mengalami nyeri punggung bawah selama kehamilan. Kecemasan yang menyebabkan stres tentu bisa menjadi penyebab ibu hamil sakit punggung.

Sebuah studi kecil tahun 2013 mengaitkan tingkat stres yang lebih tinggi pada trimester pertama dengan kemungkinan sakit punggung yang lebih tinggi selama kehamilan. Para peneliti menyarankan ini mungkin karena tekanan emosional dapat memperburuk rasa sakit itu.

"Stres dapat menyebabkan kejang dan ketegangan otot serta memperburuk area yang sudah bermasalah," ujar Tracy Shevell, seorang dokter spesialis kanduangan. 

Apalagi ya kira-kira penyebab sakit punggung selama hamil? Lihat yuk di halaman selanjutnya!

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Coba yoga prenatal untuk mengatasi ketidaknyamanan selama hamil dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




SAKIT PUNGGUNG KARENA HORMON HINGGA BERAT BADAN

Ilustrasi suami pijat istri hamil yang sedang kontraksi

Ibu hamil sakit punggung/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio

4. Hormon

Pada awal kehamilan, tubuh Bunda mulai memproduksi lebih banyak hormon relaksin. Hormon tersebut mengendurkan persendian dan mendukung banyak perubahan yang dialami tubuh selama kehamilan. 

Ini dapat bekerja pada ligamen Bunda, memungkinkan tubuh mengembang untuk kehamilan dan persalinan. Saat relaksin mengendurkan persendian Bunda, itu dapat menyebabkan ketidaksejajaran dan tekanan pada punggung bawah, terutama saat tulang belakang melengkung ke depan jika membawa beban.

Bahkan membungkuk atau duduk dengan cara yang tidak tepat, seperti memberikan tekanan tak merata pada otot atau persendian dapat memperburuk sakit punggung Bunda. Untuk itu, Bunda disarankan berhati-hati saat melakukan gerakan ketika sedang hamil.

5. Berat badan bertambah

Penambahan berat badan menjadi penyebab umum ibu hamil sakit punggung. Penambahan berat badan di seluruh tubuh Bunda bisa memberikan lebih banyak tekanan pada persendian. Ini menjadi penyebab ibu hamil sakit punggung.

Peningkatan berat badan dan ukuran payudara Bunda selama kehamilan juga dapat menambah beban pada punggung bagian atas serta bahu. Pada tahap akhir kehamilan, berat ekstra di perut dari bayi, cairan ketuban, dan plasenta dapat meningkatkan ketegangan pada punggung bagian bawah Bunda.

6. Perubahan postur tubuh

Saat rahim Bunda tumbuh dari seukuran kepalan tangan ke ukuran labu, pusat gravitasi tubuh bergeser ke depan. Ini bisa menjadi penyebab ibu hamil sakit punggung.

“Untuk mengimbangi tarikan ke depan ini, otot punggung bekerja lembur yang berkontribusi pada nyeri punggung," kata Shah.

Apa Bunda juga mengalaminya? Hindari pemicu sakit punggung selama hamil ya. Beberapa di antaranya adalah dengan tidak kelelahan dan istirahat cukup saat muncul tanda-tanda sakit punggung.

Semoga cepat sembuh dan melalui persalinan dengan lancar!


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda