Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

4 Dampak Bunda Stres saat Hamil, Tingkatkan Risiko Lahirkan Anak ADHD

Khesedtov Bana   |   HaiBunda

Sabtu, 18 Jun 2022 19:00 WIB

Ilustrasi hamil sakit kepala atau stres
Bahaya ibu hamil stres/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Deagreez

Jakarta – Banyak cerita menarik dibagikan pengguna media sosial TikTok. Selain cerita inspiratif, ada kalanya cerita yang dibagikan mengandung kesedihan dan pelajaran baru bagi yang menontonnya.

Seperti akun, @bidanzulfa, yang menggunakan akunnya untuk memberi edukasi seputar kesehatan ibu dan bayi. Dalam salah satu video unggahannya, ia menceritakan salah satu kisah ibu hamil yang cukup mengundang respon netizen.

Dalam unggahannya yang sudah diizinkan HaiBunda kutip, Bidan Zulfa menceritakan kisah seorang ibu yang meminta untuk dirawat inap dengan alasan apapun. Si ibu meminta dirawat hanya agar bisa beristirahat sejenak, lantaran ia tinggal bersama mertua dan jauh dari orang tua kandungnya. Ia diperlakukan kasar tanpa ada yang membela, disepelekan, bahkan dikatakan berlebihan.

Berkaca dari pengalaman itu, penting bagi suami dan keluarga untuk menjadi support system yang bagus untuk ibu yang sedang hamil.

Banner Cara Membuat Infused WaterCara Membuat Infused Water/ Foto: Annisa Shofia

Hal-hal yang terjadi selama kehamilan dapat memicu stress, cemas, bahkan depresi, lho Bunda. Oleh sebab itu, dukungan orang terdekat selama hamil menjadi kebutuhan yang paling penting.

Kesulitan jangka panjang seperti masalah finansial, kekerasan, masalah kesehatan fisik/mental, dapat  memberi dampak yang beragam pada Bunda dan janin, mulai dari sakit kepala, susah tidur, terlalu banyak makan, hingga penyakit.

Risiko ibu hamil stres

Melansir dari Healthline, ada beberapa resiko yang dapat dialami Bunda dan janin, bila Bunda alami stress. Beberapa hal diantaranya, seperti :

1. Preeklamsia

Preeklamsia merupakan komplikasi yang ditandai dengan tekanan darah tinggi pada ibu hamil. Jika Bunda sudah memiliki darah tinggi, resiko untuk alami preeklamsia menjadi lebih tinggi.

2. Keguguran

Stress pada ibu hamil dapat meningkatkan resiko keguguran. Ikatan stress dan keguguran pada ibu hamil, bisa pula dialami oleh ibu yang bekerja.

3. Kelahiran prematur

Terdapat studi yang mengatakan adanya hubungan stress pada ibu hamil, memicu kelahiran prematur. Selain kelahiran dini, stress dapat membuat bayi lahir dalam kondisi kekurangan berat badan.

4. Dampak stress pada anak setelah lahir

Salah satu dampak dari ibu yang stress saat mengandung, nyatanya dapat berdampak pada anak setelah lahir. Salah satunya, anak bisa alami ADHD atau attention deficit hyperactivity disorder. Dalam studi yang dilakukan pada 2019, stress saat mengandung dapat membuat anak alami depresi saat remaja.

Untuk itu, ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengurangi stress saat sedang mengandung. Yuk cek halaman berikutnya, Bunda!

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga kesalahan yang harus dihindari di awal kehamilan seperti dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




CARA REDAKAN STRES SELAMA KEHAMILAN, BISA DICOBA DI RUMAH

Unhappy girl in a bedroom

Bahaya ibu hamil stres/ Foto: iStock

Cara melepas stress bagi ibu hamil

Berikut beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk mengelola stress saat hamil, yakni :

1. Meditasi

Meditasi dapat membantu Bunda untuk lebih tenang dan terkoneksi pada janin di dalam kandungan. Bunda bisa rasakan bayi di dalam kandungan saat tenang.

2. Olahraga

Melakukan olahraga dapat membantu melepas endorfin. Kegiatan ini bisa membantu Bunda mengalihkan pemikiran yang mengganggu dan memicu stress. Pastikan olahraga yang Bunda lakukan aman untuk Bunda yang sedang mengandung, ya.

3. Konsumsi makanan yang sehat

Menjaga kesehatan menjadi salah satu poin penting, saat alami stress, tidak menutup kemungkinan Bunda melampiaskan emosi tersebut pada makanan. Mengonsumsi makanan sembarangan akan mempengaruhi kesehatan Bunda dan janin.

4. Memiliki teman cerita

Bunda bisa mendapat dukungan dari orang yang Bunda percaya. Memiliki teman untuk bicara sangatlah penting dalam proses kehamilan. Bunda yang sedang mengandung akan cenderung merasa sendirian. Bunda bisa bercerita pada suami, sahabat, atau anggota keluarga yang Bunda percaya.

5. Memanjakan diri

Memanjakan diri tidak melulu harus ke luar rumah, Bunda bisa mandi dengan air hangat guna membantu melepas stress yang dirasakan.

6. Tidak menahan emosi

Bila merasa stress, Bunda bisa mencari hiburan melalui teman, tontonan, musik, atau bacaan. Namun, terkadang tidak ada obat yang lebih baik dari merasakan apa yang Bunda rasakan. Bila Bunda ingin menangis, jangan dipendam atau ditahan.

Semoga dengan cara ini, Bunda bisa merasa lebih baik ya dan meredakan stres selama hamil.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda