Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Pertanyaan Unik Anak Ernest Prakasa soal Persalinan & Pria Tak Bisa Melahirkan

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 21 Dec 2022 22:05 WIB

Ernest Prakasa
Pertanyaan Unik Anak Ernest Prakasa soal Proses Persalinan & Pria Tak Bisa Melahirkan/ Foto: Instagram @ernestprakasa

Putra Ernest Prakasa, Snow Auror Arashi, membuat pernyataan tak terduga usai mengajukan pertanyaan tentang proses melahirkan. Hal ini disampaikan sang Bunda, Meira Anastasia belum lama ini.

Melalui akun Instagram miliknya, Meira mengunggah isi percakapannya dan sang putra. Snow mengawali percakapan dengan pertanyaan yang unik.

"Kalo bayi lahirnya dari perut, kenapa harus buka celana pas melahirkan?" tanya Snow pada sang Bunda.

Pertanyaan bocah 8 tahun itu pun dijawab Meira dengan jawaban yang logis. Meira memberi contoh proses kelahiran Snow dan kakaknya, Sky Tierra Solana, yang berbeda.

"Kalo adek kan lahirnya dioperasi dari perut, kalo kakak dari vagina," jawab Meira.

Tak berhenti sampai di situ, rupanya Snow masih penasaran dengan proses melahirkan. Ia pun kembali bertanya pada sang Bunda bagaimana cara melahirkan dari vagina.

"Gimana caranya?" tanya Snow.

"Ya lubangnya membesar," jawab Meira.

Percakapan Bunda dan anak ini lalu berakhir saat Snow membuat pernyataan dari jawaban-jawaban yang didapatnya. Snow langsung merasa paham alasan kenapa pria tidak bisa melahirkan anak.

"Hmm...kayaknya adek tau kenapa cowok gak bisa melahirkan," kata Snow.

"Soalnya burung-nya cowok lubangnya terlalu kecil," sambungnya menjawab pertanyaan ibunda.

Mendengar jawaban Snow, Meira menuliskan emoticon wajah tersenyum. Apa kata Bunda dua anak ini?

"Me: (Gak salah sih)," tulis Meira.

Unggahan Meira ini juga turut di-posting sang suami nih. Ernest malah jadi membayangkan pernyataan yang diucapkan putranya.

"Jadi ngebayangin dah...," ungkapnya.

Komentar dan curhatan netizen

Unggahan Meira dan Ernest ini mengundang beragam reaksi dari netizen. Ternyata banyak netizen yang mendapatkan pertanyaan serupa dari anaknya.

"Sama kek anak ku yg cwe umur 6th sudah pembahasan hamil dan melahirkan padahal gk pernh nonton aneh2 tapi dia slalu berfikir kenapa bisa ada adek bayi," tulis akun @ho***.

"Aku pun mulai membahasnya, ketika anak2 mendengar bahwa ada yang lahiran normal dan ada yang di operasi," ujar @kl***.

"Anak ku 4 tahun mau punya adek tahun depan, dia tanya bayi keluar dr mana boleh dijawab begini juga gak ya mbak Mei? Aku jawab dedek bayi masih kecil aja," kata akun @yu***.

Bunda enggak perlu kaget bila Si Kecil sudah bertanya soal melahirkan meski belum mengerti. Hal ini wajar karena anak-anak mudah penasaran dan masih suka berekesplorasi.

Lalu bagaimana menjawab pertanyaan terkait proses melahirkan bila anak bertanya? Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga langkah-langkah mencegah pelecehan seksual pada anak, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

CARA MENJELASKAN KE ANAK SOAL KEHAMILAN DAN ASAL BAYI

Ernest Prakasa

Pertanyaan Unik Anak Ernest Prakasa soal Proses Persalinan & Pria Tak Bisa Melahirkan/ Foto: Instagram @ernestprakasa

Bahasan soal melahirkan atau dari mana bayi berasal adalah pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan anak-anak. Terkadang, orang tua suka bingung memberikan jawaban yang mudah dimengerti anaknya.

Nah, berikut dilansir Baby Center, lima cara menjelaskan pertanyaan soal kehamilan dan dari mana bayi lahir pada anak yang masih kecil:

1. Tunggu sampai anak bertanya

Bunda sebaiknya tunggu sampai anak bertanya sebelum memberikan penjelasan. Bila dia tidak bertanya, artinya informasi ini sebenarnya tidaklah begitu penting untuknya.

Bahaya & Efek Samping ASI Tidak Dikeluarkan

Jawablah pertanyaan saat ditanyakan dan pertahankan jawabannya tetap sederhana. Sebagian besar anak tidak memerlukan informasi mendetail tentang fakta kehamilan dan kelahiran yang kompleks. Tapi, perlakuan ini berbeda dengan anak yang sudah jauh lebih besar ya.

"Tapi ketika anak sudah lebih besar dan secara emosional siap, Anda bisa mulai menjelaskan dengan lebih detail," kata Robert Walrath, seorang psikolog anak di Center for Educational and Psychological Assessment di Manchester, New Hampshire.

2. Tanyakan kembali dan jelaskan

Pastikan Bunda memahami apa yang sebenarnya anak tanyakan terkait kehamilan. Untuk menghindari kesalahpahaman, tanggapi pertanyaan anak dengan bertanya, "Bagaimana menurutmu?"

Banyak anak memutar fantasi yang rumit tentang bagaimana bayi diciptakan. Pertama-tama, Bunda perlu pahami apa yang dipikirkan anak. Kemudian, Bunda dapat menggunakannya bahan untuk berdiskusi yang lebih bermanfaat.

3. Gunakan bahasa yang benar

Bila bingung menjelaskannya, Bunda dapat menghindari penggunaan istilah yang akurat untuk anggota tubuh tertentu. Misalnya, beri tahu Si Kecil bahwa bayi tumbuh di tempat khusus di dalam tubuh ibunya yang disebut rahim.

Selanjutnya, jika Bunda mengatakan benih Ayah tumbuh di dalam tubuh Bunda, anak mungkin akan membayangkan benih apel yang tumbuh menjadi pohon di dalam tubuh wanita. Sebaliknya, Bunda dapat menjelaskan bahwa sperma Ayah berenang keluar dari tubuhnya dan masuk ke dalam rahim Bunda.

4. Jelaskan dalam bentuk cerita

Bunda bisa menjelaskan proses bayi lahir dalam bentuk cerita ke anak. Cerita dapat memiliki alur seperti Ayah dan Bunda membuat bayi, lalu bayi tumbuh di dalam rahim ibu, dan bayi keluar saat mereka siap.

Hal tersebut dapat membantu anak-anak memahami bahwa 'membuat' bayi adalah proses yang akan terjadi seiring waktu. Jika Bunda sedang hamil, ini juga bisa meyakinkan anak bahwa kehamilan bersifat sementara dan ketika bayi tumbuh cukup besar, ia akan keluar.

5. Bersikap apa adanya dalam memberikan penjelasan

Bila merasa mulai risih atau malu, ingatlah bahwa Bunda hanya bicara tentang bagian kehidupan yang normal pada anak. Cobalah bersikap santai dan terus terang dengan penjelasan yang disampaikan.

Bila orang tua menunjukkan rasa tidak nyaman, anak mungkin merasa ada sesuatu yang memalukan tentang penjelasan dari mana bayi lahir atau bagaimana proses persalinan.


(ank/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda