kehamilan
Bolehkah Ibu Hamil Makan Lontong Sayur? Simak Saran Dokter Kandungan
Selasa, 14 Mar 2023 22:15 WIB
Lontong sayur adalah salah satu menu makanan tradisional Indonesia yang cukup populer. Banyak orang Indonesia mengonsumsi lontong sayur sebagai menu sarapan, Bunda.
Lalu bagaimana kandungan gizi di lontong sayur? Bolehkah ibu hamil makan lontong sayur ya?
Perlu diketahui, lontong sayur terbuat dari bumbu rempah yang ditumis dan direbus dengan santan. Beberapa lontong sayur juga dicampur irisan labu, tempe, tahu, telur rebus, dan suwiran ayam.
Menu utama yang juga pelengkap adalah lontong, yakni beras yang dibungkus dalam daun pisang dan dikukus selama beberapa waktu. Makanan ini juga identik dengan rasa pedas yang ada dicampurkan di kuah santan.
Konsumsi makanan bersantan saat hamil
Konsumsi makanan bersantan tidak dilarang selama hamil. Tapi, konsumsinya perlu diperhatikan karena bisa menyebabkan masalah pencernaan. Hal ini dijelaskan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Eka Hospital Cibubur, dr. Alexander Mukti, Sp.OG.
"Tapi kandungan santan perlu diperhatikan karena bisa menyebabkan perut tak nyaman. Sebenarnya, semua yang ibu hamil makan akan tergantung dengan kondisi perut atau sistem pencernaannya. Bila merasa tidak ada masalah atau tidak sensitif, ibu hamil bisa makan takjil saat berbuka puasa," ujarnya saat dihubungi HaiBunda, beberapa waktu lalu.
Baca Juga : 25 Mitos atau Fakta Makanan untuk Ibu Hamil |
Bila Bunda memutuskan makan lontong sayur, sebaiknya perhatikan kalori yang diasup. Bila khawatir menyebabkan masalah kesehatan, sebaiknya tidak dikonsumsi dan menggantinya dengan makanan bergizi seimbang.
"Untuk menghindari masalah pencernaan, ada baiknya Bunda tak mengonsumsi makanan mengandung santan. Lebih baik konsumsi makanan bergizi seimbang yang baik untuk perkembangan janin," ungkap Alex.
Hal yang sama juga diungkapkan Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK. Juwalita menyarankan ibu hamil untuk mengurangi asupan makanan bersantan. Santan bisa menjadi sumber lemak jahat yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.
"Saat hamil sebenarnya kita sudah memiliki level kolesterol yang tinggi dalam darah karena untuk memproduksi hormon kehamilan seperti estrogen dan progesteron. Tapi, jika kadar kolesterolnya terlalu tinggi bisa menyebabkan hipertensi dan risiko lainnya," kata Juwalita.
![]() |
Ibu hamil makan lontong sayur pedas
Konsumsi makanan pedas seperti lontong sayur selama hamil juga tidak dilarang. Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di RSCM, dr. Ilham Utama Surya, mengatakan bahwa makanan pedas bisa dikonsumsi bumil yang tidak memiliki masalah asam lambung.
"Makanan pedas tetap boleh dikonsumsi Bunda hamil yang tidak mengalami masalah asam lambung. Bagi Bunda yang tidak kuat makan pedas, asam lambung bisa naik dan menyebabkan perut kembung atau gastritis," kata Ilham kepada HaiBunda.
Sejauh ini, makanan pedas tidak akan memberikan efek langsung pada janin. Efek utamanya dirasakan oleh Bunda yang sedang hamil.
"Makan pedas hanya memberikan efek pada ibu hamil, tapi tidak berdampak pada perkembangan janin. Ingat Bunda, janin tetap aman karena dilindungi air ketuban," ujar Ilham.
Makan pedas memang tidak dilarang, tapi jangan berlebihan konsumsinya ya. Makanan pedas, seperti makanan bersantan, dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti perut mulas hingga masalah terkait morning sickness.
Bila khawatir konsumsi lontong sayur bisa berdampak pada kehamilan, Bunda dapat lebih dulu berkonsultasi ke dokter ya. Jangan lupa minta rekomendasi untuk konsumsi makanan sehat.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga 7 manfaat konsumsi ikan saat hamil, di video berikut:
(ank/rap)
