kehamilan
Ibu Hamil yang Berpuasa Berisiko Memiliki Bayi Cacat, Benarkah?
Sabtu, 25 Mar 2023 19:15 WIB
Tak sedikit ibu hamil khawatir perkembangan janin terganggu atau bayi lahir cacar hanya karena menjalani puasa di bulan Ramadan. Lalu benarkan ibu hamil yang berpuasa berisiko memiliki bayi cacat?
Dalam banyak penelitian disebutkan bahwa puasa aman dilakukan selama kehamilan. Tapi, syarat utamanya adalah ibu hamil dan janinnya dalam kondisi sehat, Bunda.
Menurut studi yang diterbitkan di Pakistan Journal of Medical Sciences tahun 2015, puasa saat hamil tidak akan menyebabkan kondisi janin memburuk. Namun, ibu hamil yang ingin berpuasa, disarankan untuk memeriksakan kondisi dulu ke dokter dan memastikan asupan nutrisinya terjaga.
Sejauh ini, belum banyak studi yang meneliti kaitan puasa dengan cacat janin. Kebanyakan studi hanya meneliti efek puasa pada berat bayi setelah lahir, Bunda.
Ada sebuah studi menemukan bahwa berpuasa di bulan pertama kehamilan dapat mengakibatkan penurunan berat badan bayi saat lahir. Namun, penurunan berat badan tersebut hanya sekitar 40 gram saja atau relatif kecil dan tidak berdampak besar bagi kesehatan janin.
Jadi intinya, puasa aman dilakukan selama masa kehamilan. Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa puasa justru dapat memberikan dampak positif, seperti membantu pembakaran lemak tubuh dan menjaga keseimbangan nutrisi.
"Puasa aman, selama ia (ibu hamil) dalam kondisi sehat, serta pola makan diatur dengan baik dan asupan nutrisi tetap terjaga dengan seimbang," tulis Rizem dalam Buku Lengkap Fiqih Kehamilan & Melahirkan.
Bisakah cacat janin dicegah?
Bayi cacat atau cacat janin dapat disebabkan karena beberapa faktor. Salah satunya bisa karena faktor gaya hidup Bunda sebelum dan selama hamil.
Direktur Johns Hopkins Center for Fetal Therapy, Departemen Obgyn, Ahmet Baschat, M.D, mengatakan bahwa meski tidak semua cacat janin bisa dihindari, paling tidak bisa dicegah. Salah satu caranya dengan memeriksa kesehatan dan mengetahui faktor risikonya.
"Melalui diagnosis prenatal dan memahami penyakit atau masalah pada janin, dokter juga belajar banyak tentang apa yang membahayakan janin," kata Baschat, dilansir Johns Hopkins Medicine.
Risiko cacat janin juga dapat diminimalisir selama berpuasa. Caranya dengan menerapkan pola hidup sehat, Bunda. Seperti apa caranya?
Baca halaman berikutnya ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

