Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Penyebab Perut Kembung dan Begah saat Hamil, Simak Cara Mengatasinya

Melly Febrida   |   HaiBunda

Senin, 05 Jun 2023 21:20 WIB

Ilustrasi Ibu Hamil
Perut ibu hamil begah/ Foto: iStockphoto

Ibu hamil sering mengalami perut kembung dan begah karena kelebihan gas. Biasanya hal ini akan menyebabkan ibu hamil merasa tidak nyaman. Kenali yuk apa saja penyebab perut kembung dan begah saat hamil dan simak cara mengatasinya.

Tubuh ibu hamil mengalami  banyak perubahan, termasuk perubahan fisik dan hormonal. Ini yang menyebabkan tubuh kelebihan gas. Akibat kelebihan gas ini, tubuh ibu hamil bisa tidak nyaman hingga nyeri hebat di seluruh tubuh, punggung, dan dada.

Penyebab Perut Kembung dan Begah saat Hamil

Valinda Nwadike, Dokter Spesialis Kebidanan dan Ginekologi menjelaskan beberapa penyebab ibu hamil kelebihan gas yang mengakibatkan perut kembung dan begah. Berikut di antaranya:

1. Kehamilan awal

Nwadike mengatakan, selama trimester pertama kehamilan, tubuh mengalami perubahan hormon yang drastis. Peningkatan hormon progesteron dan estrogen pada kehamilan ini berguna untuk menebalkan lapisan rahim dalam proses mempersiapkan pertumbuhan janin. Hormon ini bertugas, antara lain:

  • Progesteron melemaskan otot-otot dalam tubuh, termasuk otot usus. Saat usus rileks, sistem pencernaan melambat secara signifikan.
  • Peningkatan kadar estrogen dapat menyebabkan tubuh menyimpan air dan gas. Ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit di perut.

2. Kehamilan akhir

Pada trimester kedua dan ketiga, gejala mual dan kelelahan kian mememudar. Rahim juga bergeser posisinya untuk mengakomodasi pertumbuhan janin.

"Saat rahim mengembang, hal itu memberi tekanan pada organ di sekitarnya, menyebabkan masalah pencernaan, seperti sembelit dan kelebihan gas. Ini dapat menyebabkan kembung dan gas yang tidak nyaman," kata Nwadike dilansir Medicalnewstoday.

3. Makanan

Kebiasaan makanan tertentu juga dapat memperburuk gas selama kehamilan. Menurut Nwadike, pada akhir kehamilan, ibu hamil mungkin mempertimbangkan untuk makan beberapa kali dalam porsi kecil di sepanjang hari. Air minum juga membantu meningkatkan pencernaan dan mencegah kram otot.

Berikut ini makanan tertentu yang dapat menyebabkan kelebihan gas, termasuk:

  1. Gorengan
  2. Kacang polong
  3. Produk susu, seperti seperti susu dan yogurt
  4. Biji-bijian utuh
  5. Sayuran cruciferous seperti kembang kol, sawi, brokoli, bok choy, selada air, dan lobak.
  6. Fruktosa dan sorbitol, (pemanis buatan)
  7. Minuman berkarbonasi, seperti soda atau air mineral

"Wanita dapat meredakan nyeri gas dan kembung dengan menghindari makanan dan minuman ini," kata Nwadike. 

Ibu hamil bisa menghindari dengan cara berbeda. Misalnya saja dengan membuat jurnal makanan agar ibu hamil tahu dengan tepat makanan apa saja yang menyebabkan masalah pencernaan.

Gas berlebih pada ibu hamil apa berbahaya? Klik penjelasannya di halaman berikutnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak informasi mengenai masalah yang sering ditemui ibu hamil lainnya dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



GAS DI PERUT IBU HAMIL BAHAYA KE JANIN?

ibu hamil naik tangga

Perut ibu hamil begah/ Foto: Getty Images/iStockphoto/ake1150sb

Brian Levine, MD, MS, FACOG, Dokter Spesialis Kandungan-Ginekologi menjelaskan bahwa semua orang bisa mengalami perut kembung dan begah, apalagi ibu hamil. 

Tubuh membuat gas saat bakteri alami di perut dan usus memecah makanan selama proses pencernaan. Bunda juga dapat memasukkan udara ke dalam tubuh dengan menelan saat makan, minum, tertawa, bernapas, serta berbicara.

Ketika kelebihan gas ini, kata Levine, tubuh dapat merasa kembung. Kembung ini bisa terasa ringan tapi juga sangat tidak menyebalkan. Terkadang malah membuat perut membesar dalam sementara waktu.

Jika ibu hamil kembung apa begah apa aman buat janin? Gas dan ketidaknyamanan lambung lainnya selama kehamilan memang bisa membuat ibu hamil tidak nyaman, tapi tidak membahayakan janin.

Menurut Levine janin dalam kandungan tidak merasakan sakit atau tekanan gas. Janin aman dan nyaman mengapung di cairan pelindung kantung ketuban.

"Gerakan dan suara yang dihasilkan gas saat bergerak melalui usus Anda mungkin menyenangkan dan menenangkan bayi Anda," kata Levine dilansir Verywellfamily.

Cara mengatasi perut kembung dan begah 

Dr. Rae Cherng, Dokter Spesialis Kandungan di San Jose, California, mengatakan orang biasanya mengeluarkan gas dengan bersendawa atau kentut belasan kali dalam sehari. Dan ketika hamil, Bunda mungkin lebih sering melakukannya.

"Anda juga mungkin harus membuka kancing celana Anda sepanjang hari untuk meredakan kembung, bahkan berminggu-minggu sebelum kehamilan Anda mulai terlihat," kata Cherng dilansir dari BabyCenter.

Perut kembung dan begah selama kehamilan mungkin tidak dapat dihindari, tetapi mengurangi makanan yang cenderung menyebabkan gas bisa menjadi cara yang efektif. 

Ada juga cara lain untuk menghilangkan gas selama kehamilan:

  1. Jangan makan dalam porsi besar. Sebagai gantinya, makanlah beberapa kali dengan porsi kecil sepanjang hari.
  2. Luangkan waktu dan kunyah sampai bersih. Jangan bicara saat sedang makan.
  3. Batasi berapa banyak ibu hamil minum selama makan. Minumlah secara teratur sepanjang hari sebagai gantinya.
  4. Minum dari cangkir atau gelas – bukan dari botol atau sedotan – dan jangan buru-buru diteguk.
  5. Jangan minum minuman berkarbonasi.
  6. Jangan minum apapun yang dimaniskan dengan pemanis buatan sorbitol.
  7. Jangan mengunyah permen karet atau mengisap permen keras.
  8. Duduklah saat ibu hamil sedang makan atau minum, bahkan jika hanya makan camilan kecil.
  9. Bergeraklah. Bahkan jalan cepat dapat membantu saluran pencernaan yang lamban.
  10. Mencegah atau mengobati sembelit – dapat menambah perut kembung dan rasa kembung.
  11. Jangan merokok. Merokok selama kehamilan tidak hanya menimbulkan masalah kesehatan yang serius, tetapi juga meningkatkan keasaman lambung.
  12. Cobalah yoga prenatal untuk mempelajari relaksasi dan teknik pernapasan yang baik. Beberapa orang cenderung menelan lebih banyak udara saat sedang bersemangat atau cemas.

Cherng mengatakan, jika tips di atas ini tidak dapat membantu mengurangi perut kembung dan begah, ibu hamil dapat menanyakan ke dokter atau bidan tentang apakah dapat menggunakan obat gas yang dijual bebas yang mengandung simetikon.

"Jangan minum tablet arang aktif tanpa terlebih dahulu memeriksakan diri ke dokter karena mungkin tidak aman selama kehamilan," imbuh Cherng.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda