
kehamilan
10 Menu Makanan Ibu Hamil dengan Obesitas di Trimester 2 untuk Turunkan BB
HaiBunda
Sabtu, 01 Jul 2023 12:15 WIB

Makanan ibu hamil dengan obesitas di trimester 2 dapat berbeda dengan yang berat badannya normal. Asupan makanan perlu diperhatikan, terutama untuk membantu penurunan berat badan.
Perlu diketahui ya, obesitas selama kehamilan sangat berbahaya bagi Bunda dan janin. Obesitas dapat meningkatkan kemungkinan komplikasi, seperti tekanan darah tinggi, preeklamsia, persalinan prematur, hingga diabetes gestasional.
"Berat badan biasanya naik secara alami selama kehamilan. Sebagian besar kenaikan berat badan ini terjadi pada trimester kedua dan ketiga. Namun, kenaikan berat badan melebihi jumlah yang diharapkan bisa berdampak negatif pada kesehatan dan perkembangan bayi," kata asisten dokter obstetri dan ginekologi, Carla Prophete, MPAS, PA-C, dilansir Healthline.
Cara paling tepat untuk mengelola berat badan selama hamil adalah memilih makanan dengan kalori yang tepat, Bunda. Pemenuhan kalori tetap harus disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi yang seimbang ya.
Dalam ulasan di British Medical Journal tahun 2017, para peneliti menyimpulkan bahwa makanan yang sehat dan olahraga dapat mengurangi penambahan berat badan selama kehamilan dan menurunkan kemungkinan operasi caesar.
Menurunkan berat badan ibu hamil dengan obesitas
Ibu hamil dengan obesitas perlu selektif memilih asupan makan yang masuk ke dalam tubuhnya. Bunda mungkin perlu menjalani diet atau pengaturan makan untuk membantu menurunkan berat badan.
Selama hamil, Bunda dapat memilih makanan yang rendah kalori. Tapi sebelum mengonsumsinya, pastikan untuk konsultasi dulu ke dokter atau ahli diet ya.
"Mengonsumsi lebih sedikit kalori dapat membantu menurunkan berat badan, tetapi pastikan untuk berbicara dengan ahli kesehatan sebelum mencobanya," ujar Prophete.
"Anda bisa mulai dengan mencatat berapa banyak kalori yang biasa dimakan. Kemudian, bicarakan dengan ahli diet tentang seberapa banyak Anda dapat memangkasnya dengan aman dan apa saja cara yang akan membantu menurunkan berat badan," sambungnya.
![]() |
Makanan untuk ibu hamil dengan obesitas
Nah, melansir dari berbagai sumber, berikut telah HaiBunda rangkum 10 menu makanan untuk ibu hamil dengan obesitas di trimester 2:
1. Gandum
Gandum atau oat dapat dijadikan pilihan makanan untuk ibu hamil dengan obesitas. Tak hanya rendah kalori, makanan ini juga kaya akan protein dan serat yang bisa membuat Bunda merasa kenyang.
"Oat yang tinggi serat dan protein, berfungsi untuk mengurangi rasa lapar, meningkatkan rasa kenyang, dan mengontrol nafsu makan," ujar ahli diet Amy Richter, RD.
Gandum juga kata akan vitamin dan mineral, seperti asam folat dan zat besi. Seperti diketahui, asam folat sangat dibutuhkan untuk perkembangan saraf janin. Sedangkan zat besi dapat mencegah anemia saat hamil.
2. Susu yang dipasteurisasi
Susu mengandung zat besi dan kalsium. Susu, terutama khusus ibu hamil, bisa dikonsumsi untuk membantu mengatur asupan kalori yang masuk ke tubuh.
Perlu diketahui, kandungan zat besi di susu dapat membantu mengembangkan fungsi kognitif bayi yang sehat, dan mendukung perkembangan otak janin. Beberapa susu ibu hamil yang dijual juga sudah dilengkapi dengan DHA hingga kolin. Meski minum susu baik, tapi konsumsinya tidak bisa dijadikan pengganti makan utama selama hamil.
Baca halaman berikutnya untuk mengetahui makanan lain yang bisa dikonsumsi ibu hamil dengan obesitas, di halaman berikutnya.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.
MAKANAN IBU HAMIL DENGAN OBESITAS
llustrasi Ibu Hamil Makan/ Foto: Getty Images/iStockphoto
3. Sup
Sup dapat menjadi menu makanan ibu hamil dengan obesitas di trimester 2. Sup dianggap sebagai lauk yang ringan, namun kaya akan nutrisi.
Beberapa penelitian menunjukkan, sup mungkin lebih mengenyangkan daripada makanan padat, meski keduanya dibuat dari bahan yang sama. Menu sup yang tepat untuk ibu hamil sebaiknya mengandung potongan ayam, kentang, dan sayuran.
4. Telur
Telur adalah makanan rendah kalori, namun padat nutrisi. Beberapa penelitian menemukan bahwa satu porsi telur dapat meningkatkan rasa kenyang karena kandungan proteinnya yang tinggi.
Sebuah studi mengamati bahwa sarapan makanan berprotein tinggi dapat mengurangi keinginan ngemil, memperlambat pengosongan perut, dan menurunkan kadar ghrelin, yakni hormon yang bertanggung jawab atas rasa lapar.
5. Ikan
Perbanyak konsumsi ikan selama hamil bisa mencukupi asupan nutrisi, Bunda. Sama dengan telur, ikan juga mengandung protein tinggi yang dapat menurunkan hormon ghrelin.
Selain protein, ikan juga mengandung banyak nutrisi yang dapat menunjang pertumbuhan janin, misalnya asam lemak omega-3. Meski bagus, Bunda perlu telti dalam memilih ikan ya. Hindari ikan yang mengandung tinggi merkuri karena bisa berbahaya untuk ibu dan janin.
6. Buah apel
Diet tepat selama hamil adalah mengonsumsi makanan sehat. Salah satunya adalah buah-buahan, seperti buah apel.
Apel sangat bergizi yang kaya nutrisi seperti serat, vitamin C, kalium, serta senyawa antioksidan. Kandungan gula sederhana di buah apel bisa meningkatkan energi dan memberikan rasa kenyang.
7. Buah alpukat
Alpukat juga mengandung banyak nutrisi yang dapat mengoptimalkan kesehatan ibu selama hamil. Buah ini kerap digunakan sebagai menu menurunkan berat badan, Bunda.
Alpukat mengandung banyak asam lemak tak jenuh tunggal, serta tinggi serat, asam folat, vitamin B, C, E, K, dan kalium. Semua kandungan nutrisi tersebut tak hanya bagus untuk ibu hamil dengan obesitas, tapi juga baik untuk perkembangan janin.
8. Kacang almond
Konsumsi satu porsi almond sebagai camilan bisa memberikan efek mengenyangkan. Kacang almond juga kaya akan lemak sehat, magnesium, vitamin E, dan protein.
Kandungan asam lemak omega-3 di almond dapat menunjang perkembangan otak janin. Nutrisi ini bahkan bisa membantu mengembangkan kecerdasan bayi dalam kandungan.
9. Greek yogurt
Greek yogurt adalah sumber protein yang bagus untuk ibu hamil. Sama seperti gandum, yogurt juga dapat membantu mengurangi rasa lapar dan mengandung kalori rendah.
Konsumsi yogurt selama hamil trimester 2 juga bisa memberikan manfaat lainnya, Bunda. Yogurt umumnya mengandung bakteri probiotik yang bisa menjaga kesehatan pencernaan, sehingga daya tahan tubuh meningkat.
Pada dasarnya semua jenis yogurt aman untuk ibu hamil. Asalkan yogurt ini terbuat dari susu yang sudah dipasteurisasi ya.
10. Ubi jalar
Ubi jalar dapar dijadikan makanan camilan bagi ibu hamil dengan obesitas. Selain kaya serat, ubi jalar sangat rendah kalori, sehingga dapat membantu menurunkan berat badan.
Ubi jalar juga mengandung beta karoten, yakni senyawa antioksidan yang dapat diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Vitamin A penting untuk perkembangan bayi, mulai dari perkembangan mata, tulang, kulit, dan otak bayi.
Simak juga 7 manfaat konsumsi ikan bagi ibu hamil, dalam video berikut:
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Mengira Hipertensi, Bunda Ini Baru Sadar Tengah Hamil dan Melahirkan 4 Jam Kemudian

Kehamilan
7 Dampak Obesitas Ibu Hamil pada Janin, Bisa Sebabkan Kelainan Bawaan

Kehamilan
Mengalami Obesitas saat Hamil, Apakah Bunda Harus Diet?

Kehamilan
Bunda, Kenali Yuk Risiko Obesitas pada Ibu Hamil dan Bayi

Kehamilan
Bahaya Ibu Hamil Obesitas, Hambat Perkembangan Otak Bayi Sejak Trimester 2


7 Foto
Kehamilan
Intip 7 Potret Baby Moon Siti Badriah di Bali, Seru Bareng Suami Bun
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda