
kehamilan
Keluar Lendir Darah Tanpa Kontraksi saat Hamil, Normalkah?
HaiBunda
Rabu, 01 May 2024 21:30 WIB

Daftar Isi
Saat hamil, Bunda bisa saja mengalami keluar lendir darah tanpa adanya kontraksi. Bagi para Bunda yang belum pernah mengalami hal ini sebelumnya, tentu akan timbul rasa khawatir. Bila sedang hamil, penting bagi Bunda untuk mengetahui terlebih dahulu mengenai lendir darah.
Melansir dari Cleveland Clinic, lendir darah ini merupakan gejala yang umum terjadi di akhir kehamilan yang ditandai dengan munculnya sejumlah darah dan lendir yang keluar dari vagina. Pada umumnya, lendir darah ini muncul ketika ibu hamil akan segera memasuki masa persalinan.
Akan tetapi, apakah keluar lendir darah tanpa kontraksi ini sebenarnya hal yang normal? Simak terus untuk mengetahuinya ya, Bunda.
Ciri-ciri lendir darah yang keluar dari vagina saat hamil
Pada dasarnya, lendir darah ini akan terlihat berbeda-beda bagi setiap ibu hamil. Terdapat lendir darah yang berwarna merah muda, kecoklatan, bening tak berwarna, hingga hanya memiliki sedikit bercak darah. Selain itu, teksturnya akan cenderung seperti jeli dan berserabut.
Seperti namanya, lendir darah ini terlihat seperti lendir yang memiliki bercak darah. Bagi sebagian ibu hamil, mereka akan mengalami keluarnya seluruh lendir secara bersamaan. Akan tetapi, terdapat juga ibu hamil yang akan mengeluarkan lendir beserta darah seiring berjalannya waktu.
Meskipun hal yang wajar dialami oleh para Bunda di akhir kehamilan, Bunda juga perlu mengetahui seberapa banyak lendir darah yang keluar saat tengah hamil.
Normalnya, lendir darah ini tidak boleh melebihi sekiranya satu hingga dua sendok makan. Maka dari itu, Bunda tidak harus menggunakan pembalut jika mengalaminya. Akan tetapi, bila darah yang keluar justru cukup banyak hingga ibu hamil mengalami pendarahan, maka sebaiknya segera periksa ke dokter ya.
Bahayakah bila keluar lendir darah tapi belum kontraksi?
Perlu Bunda ketahui bahwa sebenarnya hal yang normal apabila ibu hamil mendapati bercak atau pendarahan ringan setelah menjalani pemeriksaan serviks setelah usia kehamilan sudah memasuki minggu ke-37.
Pendarahan dari vagina saat hamil ini juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Di awal kehamilan, pendarahan ini umum dan bukan merupakan tanda suatu bahaya. Namun, tak menutup kemungkinan bahwa pendarahan itu dapat mengarah ke komplikasi yang serius. Oleh karena itu, Bunda juga tetap perlu lapor ke dokter apabila mengalami pendarahan saat hamil ya.
Namun demikian, mengutip dari Medical News Today, ibu hamil yang secara tiba-tiba mengalami keluarnya lendir darah meskipun masih jauh dari masa persalinannya perlu untuk segera ditangani oleh dokter agar terhindar dari bahaya.
Lalu, apa yang sebenarnya menjadi penyebab lendir darah keluar meski belum ada kontraksi?
Penyebab keluar lendir darah tapi belum ada kontraksi
Melansir dari WebMD, terdapat beberapa penyebab yang mengakibatkan lendir darah pada ibu hamil keluar walaupun belum mengalami kontraksi. Penyebab-penyebab ini meliputi:
1. Adanya aktivitas hubungan suami istri
Dalam minggu-minggu terakhir kehamilan, serviks pada ibu hamil akan semakin menipis dan melebar. Hal ini sebab serviks sedang mempersiapkan untuk masa persalinan nanti. Akan tetapi, bila Bunda dan suami melakukan hubungan di waktu tersebut, maka tak menutup kemungkinan akan terjadi pendarahan ringan atau bisa saja sumbat lendir menjadi lebih longgar.
2. Trauma
Ternyata, memiliki trauma juga dapat menjadi faktor penyebab lendir darah keluar meskipun ibu hamil belum memiliki kontraksi. Hal ini dapat terjadi bila Bunda mengalami kecelakaan mobil atau pengalaman jatuh yang cukup traumatis. Akibatnya, Bunda jadi mengalami pendarahan. Bila memiliki trauma seperti ini saat hamil, sebaiknya Bunda segera beri tahu dokter dan pergi ke rumah sakit ya.
3. Penyapuan membran
Penyampuan membran terjadi ketika dokter menggunakan jari dengan sapu tangan untuk melepaskan kantung ketuban dari rahim ibu hamil. Hal ini dilakukan untuk mendorong tubuh Bunda agar memulai persalinan.
Apabila penyampuan membran ini berhasil dilakukan, maka serviks akan mulai melebar. Alhasil, lendir darah akan keluar meski belum mengalami kontraksi. Namun, bisa saja darah yang keluar tersebut disebabkan oleh iritasi pada serviks.
Perbedaan keluar lendir darah tanda persalinan dan bukan
Agar mengerti bila lendir yang keluar dari vagina ibu hamil merupakan tanda persalinan, penting bagi Bunda untuk mengetahui perbedaannya.
Mengutip dari Parents, sumbat lendir merupakan gumpalan lendir kental yang berada di serviks Bunda selama hamil. Saat serviks mulai melebar, maka lendir tersebut bisa saja keluar. Sehingga, akan tampak cairan yang keluar dari vagina Bunda. Pada umumnya, sumbat lendir ini berwarna putih, bening, merah muda, atau sedikit muncul darah.
Namun, ternyata lendir darah juga dapat keluar beriringan dengan sumbat lendir lho, Bunda. Maka, tak jarang sulit untuk menemukan perbedaannya. Kendati demikian, banyak dari para ibu hamil yang hanya mengalami keluarnya lendir darah.
“Lendir darah seringkali tidak berhubungan dengan nyeri atau kontraksi, tapi bisa juga lendir darah terjadi setelah kontraksi sudah dimulai,” ujar Kristin Mallon, seorang perawat sekaligus bidan.
Perlu Bunda ketahui bahwa keluarnya lendir darah ini tidak memiliki waktu yang tentu. Bagi sebagian Bunda, lendir darah dapat keluar beberapa minggu sebelum persalinan. Namun, beberapa ibu hamil lainnya bahkan tidak merasakan lendir darah yang keluar karena sangat ringan.
Selain itu, lendir darah yang menandakan bahwa persalinan akan segera datang dapat dilihat dari gejala yang disertai, di antaranya:
1. Kram perut
Ibu hamil yang akan segera bersalin dapat melihat bahwa keluarnya lendir darah akan diiringi oleh kram perut yang terasa seperti kram saat menstruasi. Selama berjam-jam atau bahkan berhari-hari, kram ini dapat muncul lalu hilang dan berulang kembali.
2. Mengalami tekanan
Saat janin berubah posisi dan turun ke perut bagian bawah, Bunda mungkin akan mengalami tekanan di area panggul, vagina, ataupun punggung. Bisa jadi, keluar lendir yang disertai gejala ini menandakan persalinan Bunda akan segera dimulai.
3. Kontraksi
Tentu, Bunda sudah jelas mengetahui bahwa kontraksi menandakan bahwa ibu hamil akan segera memasuki masa persalinan. Bila lendir darah keluar beserta kontraksi yang terasa tegang di rahim dan durasi dan intensitasnya meningkat, maka bisa saja hal tersebut menandakan bahwa Bunda tak lama lagi akan masuk masa persalinan.
Kapan keluar lendir darah dianggap berbahaya bagi ibu hamil?
Meski bisa saja tak menandakan suatu bahaya, penting bagi Bunda untuk selalu memberi tahu dokter bila terdapat darah yang keluar dari vagina. Sebab, sulit untuk membedakan apabila yang keluar dari vagina tersebut merupakan lendir darah atau pendarahan. Pendarahan inilah yang dapat menjadi penanda bahaya dari kehamilan Bunda, terlebih di minggu-minggu akhir kehamilan.
Namun, lendir darah juga bisa menjadi bahaya apabila disertai dengan nyeri pada perut bagian bawah atau punggung dan terjadi secara berkelanjutan. Jika Bunda melihat darah yang keluar berwarna merah muda, biasanya hal tersebut tidak menandakan bahaya.
Akan tetapi, dilansir dari BabyCenter, darah yang keluar berwarna merah terang dan dalam jumlah yang banyak hingga membutuhkan pembalut, segera beri tahu ke dokter sebelum terlambat ya.
Bunda, itulah penjelasan mengenai keluarnya lendir darah pada ibu hamil tanpa adanya kontraksi. Semoga informasinya bermanfaat.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
7 Cara Mempercepat Kontraksi Hamil Bunda, Suami Juga Bisa Bantu

Kehamilan
Bunda Bertubuh Pendek Lebih Berisiko Melahirkan Prematur, Mitos atau Fakta?

Kehamilan
Sakit Perut Biasa vs Kontraksi, Bagaimana Cara Membedakannya?

Kehamilan
Manfaat Kurma untuk Ibu Hamil, Benarkah Juga Bisa Lancarkan Persalinan?

Kehamilan
15 Tanda Mau Melahirkan, Ibu Hamil Wajib Tahu


7 Foto
Kehamilan
7 Potret Sabrina Anggraini Istri Belva Devara Jalani Trimester 3, Tak Sabar Sambut Baby Girl
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda