Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

6 Hal yang Membuat Rasa ASI Berubah, Cek Bunda

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Selasa, 11 Feb 2020 17:23 WIB

Sama seperti susu lainnya, rasa air susu ibu (ASI) bisa berubah lho, Bunda. Ada beberapa hal yang bisa membuat rasa ASI berubah. Apa saja? Cek di sini yuk.
6 Hal yang Membuat Rasa ASI Berubah, Cek Bunda/ Foto: iStock
Jakarta - Bagi para Bunda menyusui mungkin lebih hafal ya seperti apa rasa air susu ibu (ASI). Apalagi seringkali ASI yang terlalu penuh kerap muncrat ke wajah sehingga tidak terasa Bunda pun ikut merasakannya. Nah, benar enggak sih Bun kalau rasanya manis?

Mengutip Healthline, rasa ASI yang dihasilkan para ibu menyusui memang lebih lembut dan lebih manis dibandingkan susu sapi. ASI memiliki aroma khas yang terkadang seperti aroma sabun dari pengaruh tingkat lipase yang tinggi. Lipase adalah suatu enzim yang membantu memecah lemak.


Namun, sama seperti susu lainnya, rasa ASI bisa berubah. Ada beberapa hal yang bisa membuat rasa ASI berubah. Apa saja hal tersebut?

1. Hormon

Pergeseran kadar hormon dalam tubuh dari kembalinya menstruasi atau hamil lagi dapat memengaruhi rasa susu. Namun, masih aman bila dikonsumsi si kecil.

2. Olahraga

Penumpukan asam laktat dalam tubuh bersamaan dengan rasa asin keringat pada payudara akibat olahraga dapat mengubah rasa ASI Bunda.

"Untuk meminimalkan efek pada ASI, lakukan olahraga yang ringan atau sedang. Anda juga bisa membasuh payudara sebelum menyusui bayi untuk menghindarkan rasa keringat yang asin," ujar Donna Murray, RN, BSN, anggota The Nursing Honor Society, dikutip dari Very Well Family.
Ilustrasi ibu menyusuiIlustrasi ibu menyusui/ Foto: iStock
3. Obat-obatan tertentu

Obat-obatan tertentu dapat mengubah rasa ASI. Jika Bunda sedang minum obat dan memperhatikan bahwa anak juga tidak mau menyusui, itu mungkin penyebabnya.

"Bicaralah dengan dokter jika Anda pikir ini menjadi masalah," kata Murray.

4. Pembekuan

Menurut Murray, ketika Bunda mencairkan ASI yang telah diperah dan disimpan di dalam freezer, kadang-kadang akan memiliki bau dan rasa sabun. Masih aman untuk diberikan kepada anak, tetapi ia mungkin tidak menyukai rasa yang berbeda dan menolaknya.

5. Mastitis

Mastitis adalah infeksi payudara yang dapat menyebabkan ASI terasa kuat dan asin. Jika Bunda mengalami mastitis, tidak apa-apa untuk terus menyusui, tetapi bayi bisa saja menolak untuk menyusu.

6. Produk perawatan tubuh

Setiap losion, krim, sabun, parfum, minyak, atau salep yang dioleskan di payudara dapat menambahkan rasa yang berbeda pada ASI saat bayi menyusu. Jika Bunda menggunakan produk tubuh apa pun pada atau di dekat payudara, pastikan untuk mencuci payudara sebelum menyusui bayi.


Simak juga video tentang tips perbanyak ASI saat menstruasi:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda