Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Lambung Masih Sebesar Kelereng, Segini Bun Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Minggu, 11 Apr 2021 17:05 WIB

Beautiful mother kissing here little cute baby on her palm. Mother take care her little girl at home. One week newborn girl.
Ilustrasi bayi baru lahir/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Rachaphak

Setiap kali menyusu, Bunda mungkin dibuat bingung karena tidak mengetahui seberapa banyak Bunda perlu memberikan ASI kepada si kecil. Alhasil, tak jarang Bunda memberikannya berkali-kali karena khawatir mereka tidak kenyang.

Ya, pada umumnya memang sulit menebak berapa kebutuhan ASI bayi setiap harinya. Apalagi, tidak ada ukuran dalam ml seperti halnya ketika Bunda memberikan susu dalam botol. 

Ketika menyusu langsung, Bunda tentu tidak mengetahui berapa ml ASI yang dihisap bayi Bunda. Sehingga, wajar saja kalau sulit mengetahui kebutuhan ASI bayi secara pasti. Namun, ada beberapa yang perlu Bunda tahu sebagai pedoman.

Menurut pakar laktasi, Kathy Kuhn, kebanyakan bayi akan menyusu 8 sampai 12 kali dalam 24 jam dari hari kedua atau ketiga sampai usia mereka menginjak tiga hingga enam bulan. Pemberian makan sendiri biasanya tidak diberi jarak yang merata sepanjang waktu.

Banner nasi tak cepat basi

Kebanyakan bayi akan memvariasikan waktu antara menyusu dan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk setiap sesi menyusu. Jumlah rata-rata waktu yang diperlukan untuk setiap sesi menyusui pun dapat bervariasi dari sekira 10 menit hingga 45 menit.

"Untuk beberapa minggu pertama kehidupan, dianjurkan agar Bunda membangunkan bayi untuk menyusu setidaknya dua hingga tiga jam, diukur dari awal menyusui pada siang dan malam hari. Tidak apa-apa membiarkan mereka tidur lebih lama di malam hari jika mereka menginginkannya," ujarnya seperti dikutip dari laman Today.

Mengenai sesi menyusui, Kuhn mengingatkan agar Bunda tidak boleh membuat bayi menunggu dua hingga tiga jam berlalu jika mereka menangis atau secara aktif mengisap tangannya, atau menunjukkan keinginan menyusu.

Jika bayi Bunda ingin menyusu lebih cepat dari dua jam, meskipun pemberian ASI terakhir baru saja berakhir beberapa waktu sebelumnya, Bunda tetap harus memberikannya. Bunda tidak perlu khawatir kalau payudara menjadi kosong karena payudara sedianya akan menghasilkan ASI secara terus menerus.

Melansir Better Doctor, saat lahir ukuran dari perut bayi sebesar buah ceri dan hanya dapat menampung 01,2 hingga 0,2 ons (5-7 ml) susu. Jadi Bunda tidak perlu khawatir ASI Bunda kurang meski baru keluar sedikit di hari-hari pertama! Teruslah menyusui. Seiring waktu, perutnya akan terus bertumbuh sangat cepat setiap harinya.

Baca halaman selanjutnya, Bunda.

Simak juga perjuangan Winda Viska menyusui saat mengidap darah tinggi, dalam video Intimate Interview di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]


KEBUTUHAN ASI BAYI BARU LAHIR

An Asian mother and newborn baby boy are indoors in a house. The baby is wearing a white sleeper. He is asleep in his mother's arms, and she is smiling while cuddling him.

Ilustrasi bayi baru lahir/ Foto: Getty Images/FatCamera

Pada hari ke-3, perut bayi akan seukuran kenari dan dapat menampung sekira 0,8 hingga 1 ons (22-27 ml) susu. Dan pada hari ke-7, perut bayi seukuran aprikot dan dapat menampung 1,5 hingga 2 ons (45-60 ml) susu.

Menginjak usia satu bulan, perut bayi Bunda sudah sebesar telur besar dan dapat menampung 2,5 hingga 5 ons (80-150 ml) susu. Sebagai perbandingan, perut orang dewasa seukuran jeruk bali dan dapat menampung sekira 30 ons (1.000 ml) makanan.

Menyoal berapa bayak kebutuhan ASI bayi baru lahir per harinya, perlu Bunda tahu bahwa semua bayi itu unik. Beberapa dari mereka langsung menempel dan makan enak sejak hari pertama. Sementara sebagian lainnya ada yang tampak sangat mengantuk dan sulit menempel sama sekali. Tentu sangat sulit untuk menentukan berapa banyak ASI yang didapat bayi setiap kali menyusui.

Penting untuk Bunda ingat yakni, selama beberapa hari pertama, bayi yang baru lahir perlu diberi makan setiap 1,5 sampai 3 jam sekali. Setelah perut bayi membesar dan berat badannya mulai bertambah, interval pemberian makan dapat berpindah setiap 3-4 jam sekali.

Ingat ya, Bunda, bayi baru lahir tidak selalu memberikan sinyal ketika mereka lapar selama minggu-minggu pertama. Jadi, Bunda perlu sering-sering membangunkan bayi untuk menyusui.

Bayi baru lahir merupakan makhluk nokturnal yang ingin begadang di malam hari dan tidur di siang hari. Karenanya, siklus pemberian makan dapat berfluktuasi berdasarkan kesadaran mereka. Sebagai aturan praktis, selama minggu-minggu awal, Bunda perlu menyusui sebanyak 8-12 kali sehari. 

Itulah pedoman yang dapat Bunda jadikan pegangan dalam menyusui Si Kecil ya, Bunda. Semoga informasinya membantu.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda