Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

4 Langkah Mudah Menghitung Ukuran Corong Pompa ASI Sesuai Puting Bunda

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 15 Sep 2021 11:00 WIB

Young mother hands holding full plastic breast pump bottle. Closeup. Preparing milk for baby feeding. Front view.
4 Langkah Mudah Menghitung Ukuran Corong Pompa ASI Sesuai Puting Bunda/ Foto: iStock

Pompa ASI dapat digunakan ketika payudara belum sepenuhnya kosong usai menyusui buah hati. Selain itu, teknik memerah dengan pompa ASI juga bisa dilakukan ketika Bunda mulai bekerja.

Agar hasilnya maksimal, Bunda perlu memilih pompa ASI yang sesuai ya. Sebab, memilih pompa ASI untuk ibu menyusui bukanlah perkara mudah.

Tak semua Bunda dapat menemukan pompa ASI yang sesuai kebutuhan. Ada yang merasa ukuran corong tidak pas, sehingga pengosongan payudara jadi enggak maksimal.

Saat memilih pompa ASI, Bunda harus mencari yang terbaik dalam hal mengeluarkan ASI. Apalagi, bila kita butuh waktu cepat.

Banner TKW Blitar dapat Hadiah MewahTKW Blitar dapat Hadiah Mewah/ Foto: HaiBunda/Mia

Mengutip Mayo Clinic, sesi memompa ASI biasanya berlangsung selama 10 hingga 15 menit. Jika Bunda adalah ibu bekerja, maka biasanya butuh waktu yang lebih cepat karena situasi dan kondisi yang terbatas.

Salah satu hal yang memengaruhi kecepatan pengosongan payudara adalah corong pompa ASI. Untuk itu, sebelum membeli pompa ASI, sebaiknya Bunda mengukur dulu corongnya agar sesuai dengan ukuran puting payudara kita.

Mengukur corong pompa ASI bisa dilakukan sendiri di rumah kok, Bunda. Cara menghitungnya pun terbilang mudah dan enggak ribet.

Melansir dari Instagram @ambubaba_com, berikut empat langkah mudah menghitung ukuran corong pompa ASI sesuai puting Bunda:

1. Persiapkan alat hitung

Untuk menghitung corong pompa ASI, siapkan alat berikut ini:

  1. Koin Rp50, Rp1000 atau Rp100, Rp500
  2. Pulpen, kertas, dan gunting

2. Membuat pola di kertas

Gambar atau bentuk pola masing-masing koin di atas kertas. Kemudian, lubangi kertas sesuai dengan cetakan koin yang sudah digambar tersebut ya, Bunda.

Langkah menghitung corong pompa ASI berikutnya bisa Bunda baca di halaman selanjutnya ya.

Simak juga lima olahraga aman bagi Bunda menyusui, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

LUBANG KOIN BISA MENENTUKAN UKURAN CORONG POMPA ASI:

ASI Perah

4 Langkah Mudah Menghitung Ukuran Corong Pompa ASI Sesuai Puting Bunda/ Foto: iStock

3. Pasang ke puting

Pasang masing-masing lubang ke puting. Perhatikan atau cari lubang mana yang paling pas.

Bunda perlu memastikan seluruh bagian puting masuk dan kurang lebih 2 milimeter (mm) bagian areola masuk ke dalam lubang.

4. Cocokkan ukuran dengan pompa ASI

Setelah menemukan ukuran yang tepat. Bunda bisa memilih corong pompa ASI sesuai ukuran puting payudara. Berikut ketentuannya:

  • Untuk yang pas dengan koin Rp50, ukuran corong adalah XS (20 mm).
  • Untuk yang pas dengan koin Rp1000 atau Rp100, ukuran corong adalah S (24 mm).
  • Untuk yang pas dengan koin Rp500, ukuran corong adalah M (28 mm).
  • Bila menggunakan koin Rp500 dirasa terlalu sempit, artinya Bunda bisa menggunakan ukuran corong L (32 mm).
  • Kalau kelonggaran, berarti ukuran yang cocok adalah XS.

Nah, kalau Bunda enggak punya koin Rp50 untuk mengukur, bisa diganti dengan koin Rp1000 ya.


(ank/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda