Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

10 Penyebab Bayi Menolak Disusui, Bisa Terjadi Saat Bunda Ganti Parfum

Dewi Ratna   |   HaiBunda

Rabu, 06 Oct 2021 13:55 WIB

A Japanese mother breastfeeding her baby girl in a home nursery.
Ilustrasi bayi menolak disusui/ Foto: iStock

Ada kalanya bayi menolak disusui karena dipengaruhi beberapa faktor nih, Bunda. Nah jika hal ini terjadi, biasanya bayi mencoba memberi tahu Bunda bahwa ada sesuatu yang tidak beres dalam tubuhnya.

Namun, bayi menolak disusui tidak selalu karena ada hal tidak beres atau mereka siap untuk disapih. Ada beberapa penyebab bayi mogok menyusu yang harus diketahui ibu menyusui, seperti berikut ini:

1. Rasa Sakit atau Tidak Nyaman

Tumbuh gigi, sariawan, atau demam biasanya menyebabkan mulut bayi terasa sakit dan tidak nyaman selama menyusu. Selain itu, infeksi telinga juga bisa menyebabkan rasa sakit saat mengisap atau berbaring miring.

Kemungkinan lain yang bisa membuat Si Kecil merasa tidak nyaman adalah cedera atau juga nyeri akibat vaksinasi. Setelah divaksin, biasa bayi akan merasa tidak nyaman pada posisi tertentu saat menyusu, yang mengakibatkan bayi menolak disusui.

2. Sedang Sakit

Jika pada poin sebelumnya dibahas tentang rasa sakit, kali ini adalah sakit yang sedang dialami Si Kecil sendiri. Misalnya saat sedang pilek, biasanya hidung akan tersumbat, sehingga membuat bayi sulit bernapas selama menyusu.

Karena sulit bernapas inilah, akhirnya bayi menolak disusui. Tentu saja karena rasanya juga tidak nyaman, dan bayi akan mencari cara untuk bisa bernapas yang satu-satunya adalah lewat mulut.

Bayi MOGOK ASI Saat MPASI?Bayi Mogok ASI Saat MPASI?/ Foto: haibunda.com/Mia Kurnia Sari

3. Stres atau Gangguan Lain

Stimulasi yang berlebihan, menunda menyusui, atau berpisah lama dari Bunda, bisa menyebabkan Si Kecil rewel dan kesulitan menyusu. Selain itu, bisa juga bayi menolak disusui karena kaget saat Bunda bereaksi keras ketika dia menggigit puting saat menyusu.

4. Aroma atau Rasa yang Tidak Biasa

Perubahan aroma di sekitar payudara Bunda juga bisa jadi salah satu penyebab bayi menolak disusui. Bisa jadi perubahan bau tersebut karena Bunda mengganti sabun, parfum, lotion, atau bahkan deodoran.

Selain aroma baru yang bisa membuat Si Kecil kehilangan minat untuk menyusu, perubahan rasa ASI juga berpengaruh. Biasanya hal ini dipicu karena makanan yang dikonsumsi Bunda, obat-obatan, menstruasi, atau Bunda sedang hamil lagi.

5. Pasokan Susu Berkurang

Pasokan ASI yang berkurang juga bisa menyebabkan bayi menolak disusui. Suplai susu yang berkurang ini biasanya terjadi ketika Bunda memberikan susu formula atau menggunakan dot untuk asupan ASI pada bayi.

Selain itu, masih ada penyebab bayi menolak disusui seperti di halaman berikut ini...

Simak juga ya fakta mengenai bingung puting yang bisa membuat bayi menolak disusui dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




COBA CEK PUTING PAYUDARA BUN, BISA JADI PENYEBAB BAYI MENOLAK DISUSUI

A Japanese mother breastfeeding her baby girl in a home nursery.

Ilustrasi bayi menolak disusui/ Foto: iStock

6. Pelekatan Payudara yang Buruk atau Tidak Efisien

Pelekatan mulut bayi menempel pada payudara saat menyusu juga jadi poin penting. Jika Si Kecil tidak menempel dengan baik, maka isapannya pun jadi tidak efektif dan jadi susah mengeluarkan ASI dari payudara Bunda.

Saat Si Kecil semakin lapar dan merasa frustrasi karena tidak mendapatkan posisi yang nyaman, jadi semakin sulit atau bahkan bayi menolak disusui. Bahkan bisa jadi Si Kecil akan mulai menolak menyusu di payudara sama sekali setelahnya.

7. Bayi Prematur

Bunda mungkin tidak bisa langsung menyusui ketika Si Kecil lahir prematur dan perlu perawatan khusus di rumah sakit. Setelahnya, mungkin akan perlu waktu untuk mulai membiasakan agar jangan sampai bayi menolak disusui.

Bayi yang kecil memiliki mulut kecil juga. So, bayi prematur Bunda mungkin akan kesusahan dalam hal pelekatan pada payudara sampai dia sudah sedikit besar. Bayi prematur juga tidak punya energi yang terlalu besar untuk mengisap, sehingga akan butuh waktu agar bisa menyusu.

8. Puting yang Datar atau Masuk ke Dalam

Sebagian besar bayi masih bisa menyusu dengan baik, bahkan jika puting Bunda datar atau masuk ke dalam. Namun dalam beberapa kasus, sulit bagi Si Kecil untuk bisa melekat dengan baik pada payudara, yang akhirnya berujung bayi menolak disusui.

Ada banyak cara untuk mengatasi puting yang rata atau masuk ke dalam ini, seperti merangsangnya atau menggunakan pompa lebih dulu sebelum Bunda menyusui langsung. Ini memungkikan untuk membantu puting tertarik keluar dan memudahkan bayi untuk menyusu.

9. Bayi Cacat Lahir

Jika lahir dengan kelainan atau cacat neurologis maupun fisik, mungkin saja bayi menolak disusui atau bahkan tidak bisa menyusu sama sekali. Setelah Si Kecil didiagnosis dengan cedera tau cacat, pastikan Bunda dan tim perawat bekerja sama untuk memenuhi kebutuhannya untuk mulai menyusu.

10. Keterlambatan Produksi ASI

Bagi Bunda yang baru pertama kali melahirkan, atau Bunda yang punya kondisi kesehatan tertentu, mungkin akan butuh beberapa hari sampai ASI masuk ke payudara. Penundaan ini bisa membuat frustrasi baik itu bagi Bunda maupun Si Kecil.

Ketika mereka merasa frustrasi, ada kemungkinan bayi menolak disusui. Namun Bunda tak boleh patah semangat. Letakkan bayi sesering mungkin pada payudara, sampai dia mau menyusu. Dalam kasus seperti ini, janganlah merasa bersalah jika terpaksa Bunda harus menambahkan susu formula untuknya.

Setelah tahu 10 penyebab bayi menolak disusui seperti di atas, kira-kira mana yang jadi masalah Bunda? Kalau tidak ada, bisa jadi bayi menolak disusui hanya karena sedang mengantuk dan hanya ingin tidur.

Jika demikian, maka Bunda bisa menggosok kaki atau punggungnya, membuka bedongnya, atau mengganti popoknya untuk membuatnya tetap terjaga selama menyusu.

Semoga membantu menangani bayi yang mogok disusui ya!


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda