menyusui
ASI Eksklusif dan Durasi Menyusui Bikin Pertumbuhan Kognitif Si Kecil Lebih Maksimal
Rabu, 08 Jun 2022 07:10 WIB
Jakarta - Kognitif adalah kemampuan manusia untuk kemampuan berpikir untuk memahami sesuatu. Kemampuan ini akan berkembang sejak Si Kecil lahir Bunda.
Perkembangan kognitif anak ternyata dapat didorong dengan memberikan air susu ibu (ASI) eksklusif. ASI yang diberikan Bunda memiliki kandungan asam lemak Arachidonic acid (AA) dan Docosehaxaenoic acid (DHA) yang dibutuhkan untuk perkembangan otak anak.
Menurut World Health Organization (WHO), ASI eksklusif merupakan ASI yang diberikan pada bayi sejak ia dilahirkan hingga usia 6 bulan tanpa memberikan makanan atau minuman pendamping atau pengganti selain ASI kecuali obat-obatan dan vitamin atau mineral tetes.
Pemberian ASI secara langsung dari Bunda pada Si Kecil dapat menambah nilai kognitif anak di usia 5-14 tahun. Kemampuan kognitif pada dasarnya berkaitan erat dengan kemampuan berfikir anak. Seperti, menghafal, pemahaman terhadap suatu ilmu, mengaplikasikan, menganalisis, dan kemampuan mengevaluasi.
Penelitian terbaru membuktikan jangka waktu memberi ASI pada anak akan memengaruhi nilai kognitif mereka. Berdasarkan data yang dihimpun oleh UK Millennium Cohort Study, ilmuwan meneliti 7,855 bayi yang lahir antara tahun 2000 dan 2002, dan mengikuti mereka hingga usia 14 tahun.
Durasi ASI yang lama terasosiasikan dengan nilai lisan dan kognitif spasial yang lebih tinggi selama studi berlangsung. Nilai kognitif berada pada 0,08 dan 0,26 lebih tinggi dibanding dengan anak yang tidak diberi ASI.
Melansir dari Healthline, peneliti dari Universitas Oxford dan pemimpin studi tersebut, Dr. Renee Pereyra-Elias, menerangkan perbedaan yang ditemukan mungkin terlihat kecil, namun jika membicarakan pada bentuk IQ yang biasa dengan rata-rata 100, perubahan antara anak yang diberi ASI selama beberapa bulan dan anak yang tidak mendapatkan ASI, berada pada antara 1,5 dan 4,0 poin.
![]() |
“Perbedaan yang ditemukan dalam studi kami mungkin terlihat kecil pada kemampuan kognitif individu seorang anak,” ungkap Dr. Renee Pereyra-Elias.
“Jika kita membicarakan ketentuan pada standar skala IQ, yang memiliki rata-rata 100, perbedaan antara anak yang diberi ASI selama beberapa bulan dan yang tidak pernah diberi ASI, berada pada sekitar 1.5 dan 4.0 poin,” terang Dr. Renee Pereyra-Elias pada Helathline.
Nah, menyusui juga memberi keuntungan bagi Bunda dan Si Kecil, lho! Yuk cek halaman berikutnya!
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga video tentang 5 manfaat luar biasa ASI untuk Si Kecil.