Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Tips Cegah Anak Rewel saat Imunisasi, IDAI: Beri ASI dan Pelukan

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 31 May 2023 07:59 WIB

Ibu menyusui
Tips Cegah Anak Rewel saat Imunisasi, IDAI: Beri ASI dan Pelukan/ Foto: iStock

Anak menjadi rewel saat imunisasi adalah hal yang wajar. Pada anak yang masih menyusui, mereka biasanya akan menangis hebat saat disuntikkan vaksin.

Sebenarnya, anak rewel sampai menangis kencang bisa dicegah sebelum imunisasi, Bunda. Caranya dengan menyusui Si Kecil tepat sebelum disuntik.

"Ibu-ibu yang khawatir bayi masih kecil disuntik dua kali lagi. Tipsnya adalah sebelum bayi disuntik, diberi ASI terlebih dulu," kata Ketua Panitia Childhood Immunization Update 2023 & Ketua Satgas Imunisasi IDAI, Prof. DR. Dr. Hartono Gunardi, SpA(K), dalam acara 'IDAI DKI Jakarta Childhood Immunization Update (CIU) 2023: Peluncuran dan Paparan Rekomendasi Imunisasi Anak 2023' di Jakarta Pusat, belum lama ini.

Menurut Hartono, bayi yang sudah kenyang karena diberikan ASI, tidak akan menangis hebat saat disuntik vaksin. Bahkan bila ia mendapatkan suntikan ganda imunisasi.

"Bayi yang perutnya kenyang, bayi yang tidak lapar itu menimbulkan tangisan yang lebih kurang (tidak terlalu) heboh dan lebih pendek, ada itu penelitiannya," ujar Hartono.

"Jadi bayi yang sudah disusui baik ASI atau susu formula, itu menangisnya lebih singkat, jadi silahkan izin diberikan ASI dulu," sambungnya.

Selain diberikan ASI, bayi juga akan jauh lebih cepat tenang bila mendapatkan pelukan sebelum imunisasi, Bunda. Pelukan dapat memberikan rasa nyaman pada Si Kecil.

"Lalu bayi itu lebih enak dipeluk, sehingga memberikan rasa nyaman, lalu bisa diberikan suntikan imunisasi, bisa suntikan ganda," ungkap Hartono.

Pemberian ASI dan pelukan ke anak juga dapat mengurangi rasa sakit karena suntik vaksin, Bunda. Pelukan memberikan rasa aman dan nyaman, sedangkan ASI memberikan rasa kenyang serta perlindungan bagi Si Kecil.

Manfaat ASI ini telah banyak diteliti. Badan Kesehatan Dunia (WHO) bahkan menjabarkan segudang manfaat ASI untuk kesehatan dan tumbuh kembang anak di masa depan.

Lalu apa saja manfaat ASI untuk Si Kecil?

Penjelasan lengkap dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak juga manfaat dan tips menyusui bayi saat sedang sakit, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

RAGAM MANFAAT MEMBERIKAN ASI UNTUK BAYI SEJAK LAHIR

Ilustrrasi Ibu Menyusui

Tips Cegah Anak Rewel saat Imunisasi, IDAI: Beri ASI dan Pelukan/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Manfaat memberikan ASI untuk bayi sejak lahir

WHO menjelaskan bahwa menyusui adalah salah satu cara paling efektif untuk memastikan kesehatan dan kelangsungan hidup anak. Demikian seperti dilansir laman resmi WHO.

ASI merupakan makanan yang ideal untuk bayi. Selain itu, ASI juga makanan yang aman, bersih, dan mengandung antibodi yang bisa melindungi anak dari banyak penyakit di masa kanak-kanak.

"Anak-anak yang disusui tampil lebih baik dalam tes kecerdasan, cenderung tidak mengalami kelebihan berat badan atau obesitas, dan tidak rentan terhadap diabetes di kemudian hari. Sementara itu, wanita yang menyusui juga memiliki risiko lebih rendah terkena kanker payudara dan ovarium," tulis WHO.

Banner Diaspora melahirkan di Jerman

WHO dan UNICEF (United Nations Children's Fund) merekomendasikan agar anak-anak sudah mulai diberikan ASI di satu jam pertama kehidupannya dan mendapatkan ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan. Artinya, tidak ada makanan atau cairan lain yang diberikan di waktu ini, Bunda.

Prinsip menyusui anak adalah memberikan sesuai permintaan, yakni disusui sesering mungkin yang diinginkan anak.


(ank/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda