MENYUSUI
3 Faktor yang Pengaruhi Hasil Pumping ASI, Suasana Hati Busui Berperan Besar Lho
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Kamis, 29 Jun 2023 12:00 WIBAda beragam faktor yang dapat memengaruhi hasil pumping ASI, Bunda. Salah satunya bisa bersumber dari suasana hati ibu selama proses mengASIhi.
Perlu diketahui, pumping atau memerah menjadi salah satu cara yang efektif untuk mengosongkan payudara selama proses menyusui dan menyediakan stok ASI perah untuk Si Kecil. Pumping ASI juga dilakukan untuk mencegah payudara sakit atau bengkak.
Proses pumping dapat dilakukan secara manual dengan tangan atau menggunakan alat pompa ASI. Pilihan pompa ASI tersedia yang manual dan elektrik.
Hasil pumping ASI sedikit
Tidak semua Bunda bisa berhasil saat pertama kali pumping ASI. Ada beberapa yang mengalami kendala, bahkan menghasilkan ASI sedikit.
Menurut dokter spesialis obstetri dan ginekologi, Shivani Patel, M.D., jumlah ASI yang diproduksi setiap Bunda memang bisa berbeda. Ada beragam faktor penyebab, salah satunya bisa dari dukungan keluarga.
"Jumlah ASI yang dapat diproduksi seorang wanita setelah melahirkan tergantung pada berbagai faktor. Beberapa tidak berada dalam kendalinya, tetapi yang lain dapat dikelola dengan perencanaan baik, dan mendapatkan dukungan dari teman serta keluarga," kata Patel, dilansir laman UT Southwestern Medical Center.
Faktor yang pengaruhi hasil pumping ASI
Seperti dijelaskan sebelumnya, ada berbagai faktor yang dapat memengaruhi hasil pumping ASI setiap Bunda. Nah, berikut telah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber, 5 faktor yang dapat memengaruhi hasil pumping ASI:
1. Perubahan suasana hati ibu
Suasana hati yang dialami ibu juga bisa memengaruhi hasil pumping ASI. Misalnya, suasana hati ibu berubah menjadi buruk hingga memicu stres berkepanjangan.
Secara umum, perubahan suasana hati seperti stres atau rasa cemas adalah reaksi dan respons tubuh. Kondisi ini bisa muncul saat tubuh kembali menyesuaikan diri terhadap perubahan hormon setelah melahirkan.
"Tingkat stres yang tinggi pada saat menyusui dapat menyebabkan refleks let-down menjadi sulit dan bisa menurunkan suplai ASI. Terlalu stres juga dikaitkan dengan penyapihan dini," ujar konsultan laktasi, Rebecca Agi, MS, IBCLC, dilansir Very Well Family.
Sebaliknya, mood yang bahagia bisa membantu melancarkan ASI, Bunda. Ketika suasana hati bagus, hormon oksitosin akan meningkat, sehingga proses pumping menjadi lebih mudah karena ASI keluar. Perlu diketahui, hormon oksitosin juga berperan penting dalam menurunkan stres dan masalah kecemasan.
"Oksitosin adalah hormon yang penting bagi wanita. Hormon ini dikenal sebagai hormon keibuan, hormon anti stres, dan hormon cinta," ujar perawat kesehatan anak Donna Murray, RN, BSN.
Selain karena perubahan suasana hati ibu, ada beberapa faktor penyebab lain yang dapat memengaruhi hasil pumping ASI. Apa saja?
Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu menyusui lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.
(ank/ank)
FAKTOR PENYEBAB YANG MEMENGARUHI HASIL PUMPING ASI