
menyusui
Mengenal Posisi Menyusui Cross Cradle, Simak Langkah yang Benar agar Bayi Kenyang
HaiBunda
Minggu, 27 Aug 2023 07:50 WIB

Posisi menyusui setiap ibu mungkin berbeda satu sama lain tergantung pada kenyamanannya ya, Bunda. Biasanya, salah satu posisi yang difavoritkan yakni posisi menyusui cross cradle. Yuk, mengenal lebih lanjut posisi ini, Bunda.
Posisi menyusui dan pelekatan memang menjadi kunci kesuksesan menyusui ya, Bunda. Ketika posisi dan pelekatannya benar, bayi dapat mengisap payudara dengan baik pula. Seperti diketahui bahwa sebenarnya bayi memiliki naluri alami yang memungkinkan mereka menemukan payudara sejak lahir dengan sedikit atau tanpa bantuan siapa pun.
Perilaku naluriah ini meliputi menjulurkan lidahnya, memutar kepala mereka dari sisi ke sisi, menggeliat, menemukan dan menggenggam puting susu, menempel pada payudara, dan menyusu, seperti dikutip dari laman Breastfeedingasn.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengenal posisi menyusui cross cradle
Dalam hal ini, Bunda dapat memilih untuk membiarkan bayi menemukan jalannya sendiri ke payudara dengan menggunakan naluri ini. Banyak ibu menggunakan cara ini sambil berbaring.
Atau, Bunda juga bisa memilih memposisikan bayi sesuai keinginan dan kenyamanan Bunda untuk membantu Si Kecil melekat dengan baik. Terkadang, kondisi ini disebut dengan keterikatan yang dipimpin oleh ibu.
Meskipun bayi yang baru lahir sedianya dapat menyusu secara naluriah, seringkali dibutuhkan waktu untuk terbiasa menyusui. "Ini seharusnya menjadi saat terindah dalam hidup Bunda, namun banyak Bunda dipenuhi rasa tidak aman, tidak tahu apakah Bunda melakukannya dengan benar,” kata Irene Zoppi, RN, konsultan laktasi seperti dikutip dari laman Parents.
Agar lebih nyaman saat menyusui, Bunda dapat mencoba menemukan posisi menyusui yang terbaik dan membuat Bunda dan bayi nyaman satu sama lain. Salah satu posisi yang bisa dicoba yakni cross cradle yang juga banyak dipercaya busui untuk menyusui bayinya dan membuat mereka kenyang.
Pada posisi cross cradle, biasanya posisi ini berguna bagi busui saat mereka ingin menggunakan tangannya untuk membentuk payudara sehingga bayi dapat mengambil payudara lebih besar.
Bunda dapat memegang bayi di dada dan dukung leher serta bahunya dengan lengan yang berlawanan dengan payudara tempat bayi menempel. Setelah itu, bayi akan menempel dan menyusu kemudian Bunda dapat bertukar lengan untuk mengambil duduk yang lebih nyaman.
Jika Bunda menyusui dari payudara kanan, gunakan tangan kiri untuk menopang kepala bayi. Kemudian, dengan ibu jari dan jari Bunda di belakang kepalanya dan di bawah telinganya, arahkan mulutnya ke payudara Bunda. Posisi ini biasanya cocok untuk bayi baru lahir, bayi kecil, dan bayi yang kesulitan melakukan pelekatan.
Cara melakukan posisi cross cradle
Bagi Bunda yang ingin mencobanya, simak langkah yang benar berikut ini dalam posisi menyusui cross cradle ya, Bunda:
1. Duduklah dengan nyaman. Bantal atau bangku kaki mungkin bisa membantu.
2. Gendong bayi dengan lengan dan perutnya menempel pada Bunda, dan tangan Bunda di pangkal kepala dan leher. Jagalah telinga, bahu, dan pinggul bayi dalam satu garis lurus.
3. Selipkan lengan bawah bayi Bunda, dengan mulutnya dekat dengan payudara Bunda.
4. Topang payudara Bunda dengan tangan yang bebas. Letakkan semua jari Anda di bawahnya, jauh dari areola.
5. Letakkan ibu jari dengan ringan di atas payudara di atas areola.
Angkat payudara Bunda ke atas dan usap lembut puting Bunda pada bibir bawah bayi. Sebagai bagian dari refleks rooting, mulutnya akan terbuka lebar. Ini mungkin memerlukan waktu beberapa menit untuk terjadi seperti dikutip dari laman Sutter Health.
6. Tarik bayi dengan cepat ke payudara untuk menyusu ketika mulutnya terbuka lebar, seperti menguap lebar, dan lidahnya diturunkan. Jangan bersandar pada bayi. Sebaliknya, tarik bayi Bunda ke payudara.
Tips dapatkan posisi menyusui yang nyaman
Secara umum, posisi menyusui memang dapat dikondisikan sesuai kenyamanan Bunda masing-masing. Agar lebih nyaman, simak juga tips menyusui secara umum berikut ini ya, Bunda:
1. Temukan posisi tepat: Temukan tempat yang memungkinkan Anda dan bayi menyusui dengan nyaman. Gunakan bantal sebagai penyangga di belakang punggung dan di bawah lengan agar Bunda tidak membungkuk saat menyusui. Dan sanggalah kaki jika memungkinkan.
2. Posisikan bayi dengan benar: Untuk pelekatan yang baik dan nyaman, bayi harus menghadap tubuh Bunda, dengan mulut dan hidung menghadap puting susu (bayi tidak perlu menoleh untuk meraih payudara). Gunakan bantal untuk menopang bayi agar berada pada ketinggian puting susu. Bahkan ada bantal menyusui yang dirancang khusus di pasaran karena alasan ini, seperti dikutip dari laman Lancastergeneralhealth.
3. Dagu ke payudara: Ketika tiba waktunya untuk menyusui, pastikan bayi Bunda membuka mulutnya lebar-lebar dan dagunya menyentuh payudara terlebih dahulu saat ia menyusu. Arahkan puting susu ke arah langit-langit mulutnya untuk memastikan ia dapat memasukkan payudara dalam jumlah yang cukup agar dapat melakukan pelekatan dengan baik.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Ini Waktu Paling Tepat untuk Berganti Payudara saat Menyusui agar Produksi ASI Lancar

Menyusui
Posisi Menyusui yang Perlu Dikuasai Bunda di Awal MengASIhi

Menyusui
3 Posisi Menyusui agar Bayi Tenang, Pilih yang Paling Nyaman Yuk Bun

Menyusui
Bunda, Kenali Tanda Posisi dan Pelekatan Menyusui yang Baik

Menyusui
5 Posisi Perlekatan Menyusui yang Tepat & Nyaman Usai Melahirkan


5 Foto