
menyusui
Lemak ASI Perah Terpisah Tanda ASI Basi? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
HaiBunda
Sabtu, 25 Nov 2023 08:10 WIB

Daftar Isi
Saat disimpan di freezer dan dikeluarkan, seringkali Bunda mendapati lemak ASI terpisah. Nah, apakah lemak ASI terpisah tanda ASI basi ya, Bunda? Dan mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Bagi Bunda yang memerah ASI mungkin terbiasa melihat bahwa warna ASI berbeda antara lapisan atas dan bawah, terutama ketika disimpan di freezer. ASI lemak dan ASI yang lebih encer terpisah antara bagian atas dan bawah.
Biasanya, lapisan lemak ASI perah menonjol di bagian atas, mirip dengan susu sapi, dan bagian lain yang lebih encer di bawah. Hal ini sebenarnya normal terjadi dan bukan menjadi hal yang perlu dikhawatirkan terkait kualitas ASI itu sendiri ya, Bunda.
Penyebab lemak ASI terpisah
Pemisahan lemak ASI terjadi karena creaming atau pemisahan cream-top. Ini adalah proses alami yang didorong oleh perbedaan kepadatan komponen susu, Bunda. Gumpalan lemak dalam ASI memang lebih besar dibandingkan komponen susu lainnya dan memiliki kepadatan lebih rendah. Akibatnya, cenderung naik ke atas dan membentuk lapisan krim yang berbeda.
Banyak ibu menyusui memperhatikan pemisahan lemak ASI dalam botol ASI yang dipompanya. Lemak ASI tersebut membentuk sumbatan susu di bagian atas botol. Seringkali lapisan lemak ASI itu tampak tebal dan terpisah di bagian atas.
Apakah ASI masih bagus jika lemak ASI terpisah?
Jika hal ini terjadi, tenang saja ya. Kualitas ASI Bunda masih baik-baik saja, walaupun lemak ASI terpisah menjadi beberapa lapisan. ASI merupakan perpaduan unik antara protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, enzim, dan berbagai komponen bioaktif.Â
Kandungan lemak ASI yang sebagian besar terdapat pada ASI sangat penting untuk tumbuh kembang dan perkembangan otak bayi. Hal ini menyumbang sekitar 3-5 persen dari total volume susu dan bertanggung jawab atas kepadatan energi susu. Dan, gumpalan lemak ini lebih berat dibandingkan komponen susu lainnya yang secara alami menyebabkan pemisahan lemak ASI seperti dikutip dari laman Workbreastfeedmom.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pemisahan lemak ASI biasanya dikarenakan beberapa hal berikut ini ya, Bunda:
1. Waktu dan suhu
Setelah diperah dan disimpan dalam waktu lama, ASI secara alami akan terpisah menjadi beberapa lapisan. Suhu yang lebih tinggi dapat mempercepat proses pemisahan, sedangkan suhu yang lebih rendah dapat memperlambatnya. Pengocokan atau pembekuan dan pencairan ASI yang kuat juga dapat memengaruhi pemisahan lemak.
2. Waktu
Kandungan lemak ASI dapat bervariasi dari satu ibu ke ibu lainnya dan bahkan pada ibu yang sama selama menyusui. Kandungan lemak biasanya lebih tinggi pada hindmilk dibandingkan foremilk. Saat sesi menyusui atau memompa berlangsung, ASI akan dilepaskan sehingga kandungan lemak dalam ASI menjadi lebih tinggi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan lemak cenderung lebih tinggi pada susu yang diproduksi pada sore hari, seperti sore dan malam hari. Persediaan susu cenderung lebih rendah pada sore hari dibandingkan pada pagi hari.
Oleh karena itu, masuk akal jika suplai ASI lebih sedikit, ASI yang tersedia akan lebih berlemak dan lebih mengenyangkan bagi bayi.
Apa yang harus dilakukan jika lemak ASI terpisah?
Saat Bunda siap memberi makan bayi dengan ASI perah, putar perlahan wadahnya di mana cara ini akan membantu lapisan tersebut bercampur. Bagian ASI yang lebih kental dan mungkin menempel di sisi wadah penyimpanan akan lebih mudah hilang jika Bunda menyiramkan air hangat ke bagian luar wadah seperti dikatakan Renee Kam, IBCLC, seorang Konsultan Laktasi dikutip dari laman Bellybelly.
Bunda tidak perlu khawatir dengan kondisi lemak ASI terpisah karena konsentrasi lemak pada ASI sangat ditentukan oleh derajat kepenuhan payudara. Semakin penuh payudara, semakin rendah konsentrasi lemaknya. Semakin kosong payudara, semakin tinggi konsentrasi lemaknya.
Itulah ulasan mengenai latar belakang mengapa lemak ASI seringkali terpisah ya, Bunda. Bukan tanda ASI sudah basi, tapi bisa diatasi dengan cara tepat saat mencairkannya. Tetap semangat mengASIhi dan semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
10 Gejala Bayi Keracunan ASI dan Cara Mengatasinya

Menyusui
7 Ciri ASI Perah Basi, Kenali Tandanya dari Bau dan Warna

Menyusui
Kenali Ciri-ciri ASI Basi, Termasuk dari Penampilan dan Aromanya

Menyusui
Apakah ASI di Dalam Payudara Bisa Basi? Simak Faktanya Bun

Menyusui
5 Ciri ASI Perah Basi yang Masih Sulit Dikenali Busui

Menyusui
Kenali ciri-ciri ASI Perah Rusak dan Cara penyimpanan yang Benar
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda