Jakarta -
Beberapa waktu lalu, anak
Tasya Kamila dan Randi Bachtiar, Arrasya Wardhana Bachtiar yang baru berusia empat bulan, mengalami
body shaming. Hal ini bermula ketika
Tasya mengunggah video Arrasya tengah tertawa di akun Instagram pribadinya.
Tak lama kemudian, sejumlah
netizen mengomentari kondisi fisik Arrasya. Ada yang menyebut anak pertama Tasya tersebut memiliki jidat yang lebar. Sementara
netizen lainnya mengatakan bahwa hidung Arrasya sebaiknya dipencet-pencet agar mancung.
Tasya sempat menanggapi hal tersebut di
Insta Story. Ketika itu, mantan penyanyi cilik ini berterima kasih kepada orang-orang yang telah memberi perhatian pada putranya. Namun, Tasya juga mempertanyakan kenapa ada orang yang senang melakukan
body shaming pada bayi.
Saat
Intimate Interview HaiBunda, Tasya pun bercerita soal peristiwa tak mengenakkan tersebut. Ia bingung tujuan orang-orang mengomentari bayi karena menurutnya tak ada manfaat sama sekali.
Perempuan berusia 26 ini juga menilai bahwa mereka yang melakukan hal tersebut tak memiliki rasa empati terhadap ibu baru.
"Mungkin banyak orang kurang peka, kurang punya rasa empati bahwa sebagai
new mom, sebagai ibu baru banyak melewati perubahan, perubahan hormon, perubahan kebiasaan, perubahan fisik yang mana komentar enggak perlu itu enggak usah dilontarkan," ujar lulusan S2 Columbia University ini.
Menurut Tasya, mereka yang mengomentari di media sosial juga belum melihat fisik asli bayinya seperti apa dan apa saja yang sudah diperjuangkan seorang ibu untuk anaknya. Oleh karena itu dia berharap agar
netizen tidak berkomentar negatif.
Beruntung dalam kondisi seperti itu, Tasya mendapat dukungan dari keluarga, terutama sang suami. Randi berusaha meyakinkan Tasya bahwa anak mereka sehat dan bahagia.
"Dia bilang,'Anak kita ganteng, lucu, dia
happy, dia sehat,'" ucap Tasya.
Saat ini
Tasya pun tak menghiraukan komentar-komentar negatif
netizen soal bayinya. Ia memilih untuk mendengarkan perkataan dokter yang lebih paham soal tumbuh kembang anak,
"Dokter anak dia bilang pertumbuhannya oke, ya sudah aku percaya itu saja. Komentar orang lain enggak usah didengarkan daripada pusing sendiri," tuturnya.
Bunda bisa simak wawancara selengkapnya HaiBunda dengan Tasya Kamila tentang body shaming terhadap anak dalam video berikut:
(som/som)