
moms-life
Bule Belgia yang Dinikahi 'Sopir Angkot' Cerita 5 Kebiasaan Aneh Orang Indonesia
HaiBunda
Kamis, 09 Sep 2021 13:16 WIB

Menikah beda negara akan melahirkan banyak perbedaan budaya bagi kedua pasangan. Tak jarang, salah satu dari mereka merasa aneh dengan kebiasaan baru tersebut. Seperti yang dialami oleh bule Belgia ini di Indonesia.
Pasangan suami istri Indonesia-Belgia, El dan Liz hidup bahagia setelah menikah. Mereka kini menetap di Belgia dan dikaruniai dua anak bernama Lars Jordan dan Leina Greece.
Sebelum menetap di tanah kelahirannya, Liz pernah tinggal di Indonesia mengikuti suami. Namun jauh sebelum menikah, ia juga sudah lama tinggal di Indonesia dan tinggal untuk mengikuti kegiatan sukarelawan di sebuah organisasi.
Sejak pertama kali datang ke Indonesia, Liz sempat merasa culture shock. Ada beberapa kebiasaan orang Indonesia yang menurutnya aneh, Bunda.
"Waktu saya pertama kali datang ke Indonesia, saya melihat kebiasaan orang Indonesia yang berbeda dan aneh untuk saya," ungkap Liz, dikutip dari kanal YouTube Tuan Tanah Belgia.
Berikut ini 5 kebiasaan orang Indonesia yang aneh menurut Liz, perempuan asal Belgia tersebut:
1. Orang Indonesia sering terlambat
Tepat waktu merupakan karakter yang sudah mendarah daging bagi orang Belgia. Mereka selalu hidup tepat waktu dan sesuai jadwal. Hal itu membuat Liz sedikit kaget dengan kebiasaan orang Indonesia yang sangat berbeda.
"Orang Indonesia sering sekali datang terlambat. Dulu pertama kali di Indonesia saya ada janji sama orang, saya tunggu sampai 3 jam. Mereka pikir itu biasa ya? Saya on time sekali. Saya tunggu sampai orangnya datang," ujar Liz.
Liz bercerita, perbedaan karakter itu juga terdapat di rumah tangga mereka. Saat pertama kali berkenalan dengan El, bule Belgia itu sempat kesal karena pria idamannya itu datang terlambat ketika kencan.
"Saat saya kencan dengan suami dulu, itu saya duduk menunggu lama. Saya pesan minuman dulu, makan es krim dulu. Dia bilang otw padahal lama-lama akhirnya saya tahu kalau dia baru bangun," ucapnya.
Tidak hanya di Jakarta, Liz juga menemukan karakter orang Indonesia sering terlambat di hampir seluruh daerah. Ia sering lebih dulu menunggu orang-orang ketika membuat janji.
Hingga saat ini, Liz masih tidak bisa terbiasa dengan kebiasaan orang Indonesia yang satu ini. Sebab, ia terbiasa hidup tepat waktu di Belgia. Sebaliknya, suami Liz sempat merasa culture shock ketika datang ke Belgia.
"Dulu mau survei ke Belgia untuk menikah, janjian sama mertua, saya terlambat dan ditinggal. Saya benar-benar belajar apa itu arti on time di Belgia," kata El.
Selain sering terlambat, Liz juga menemukan kebiasaan orang Indonesia yang tidak kalah aneh. Simak di halaman berikutnya, Bunda.
Saksikan juga video kisah bule Belanda yang CLBK dengan pengamen Bandung.
DUDUK LESEHAN
Liz dan El / Foto: Instagram @liz.belgia
2. Orang Indonesia sering duduk di lantai
Kebiasaan lain yang juga dianggap aneh oleh bule Belgia adalah duduk di lantai atau lesehan. Ketika Liz datang ke Indonesia, ia melihat teman-temannya dengan santai duduk di lantai.
"Untuk saya awalnya cukup aneh karena di Belgia tidak ada orang duduk di lantai. Di Belgia lantainya sangat dingin. Saya suka sekali di sini enggak dingin suhu di lantainya," kata Liz.
Sejak datang ke Indonesia, Liz akhirnya mulai menyukai kebiasaan duduk di lantai. Ia sangat suka duduk lesehan karena lantai di Indonesia tidak dingin seperti di Belgia. Meski awalnya aneh, lama-lama Liz sangat menyukai kebiasaan ini.
Karena sudah terbiasa, hal itu tak sengaja terbawa sampai ia pulang ke Belgia. Ketika kembali ke rumahnya, Liz masih terbiasa duduk di lantai.
"Karena saya sudah cukup lama, saya jadi sering duduk di lantai. Waktu ke Belgia ingin nonton film di rumah saya tidak sadar duduk di lantai depan TV. Itu musim dingin dan baru saya sadar ini saya jadi kebiasaan," ungkapnya.
3. Kalimat pembuka percakapan yang aneh
Liz juga heran dengan kebiasaan orang Indonesia ketika mengawali percakapan. Namun hal ini lebih banyak ia temukan di masyarakat daerah. Seperti ketika ia pergi berkunjung ke Kalimantan.
"Saya bertemu orang di jalan, mereka tanya saya sudah mandi? Saya pikir tidak sopan sekali. Apakah saya bau? apakah saya kotor? Pernah saya rambutnya masih basah juga tetap mereka tanya," ucap Liz.
Ternyata, sapaan itu meruapkan kalimat pembuka untuk mengawali percakapan bagi masyarakat di Kalimantan. Mereka hanya menanyakan hal tersebut sekadar untuk mulai berbicara.
"Seperti mungkin kalau di Jakarta pakai apa kabar. Lain lagi di Manado, mereka tanya sudah makan belum?" tuturnya.
Sementara itu di Belgia, Liz menjelaskan bahwa mereka selalu memulai percakapan dengan menanyakan cuaca. Setiap suku dan negara punya cara mereka sendiri ya, Bunda?
Baca juga kebiasaan lain yang sangat aneh menurut orang Belgia di halaman berikutnya.
SOAL KULINER DAN SOPAN SANTUN
Liz dan El / Foto: Instagram @liz.belgia
4. Tidak boleh panggil kamu ke orang lebih tua
Sejak tinggal di Indonesia, Liz berusaha menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan sopan kepada siapa saja. Bule cantik itu pun selalu memakai kata 'Aku' dan 'Kamu' ketika berbicara.
Namun ternyata, ia baru tahu bahwa kata tersebut tidak bisa digunakan ke siapa saja. Penggunaan kata 'Kamu' ke orang yang lebih tua justru dinilai tidak sopan.
"Saya di Kalimantan pernah bicara seperti itu ke bapak-bapak, tapi untung saya diajarkan kalau itu tidak sopan. Harus bilang bapak, mas, abang, atau kakak, bukan kamu," kata Liz.
Hingga saat ini Liz masih terus membiasakan diri untuk menggunakan kata panggilan pengganti untuk orang yang lebih tua. Pasalnya, di Belgia tidak ada panggilan khusus untuk orang lebih tua.
Orang Belgia terbiasa memanggil lawan bicara dengan kata 'You'. Tak hanya itu, memanggil nama ke orang yang lebih tua juga merupakan hal yang biasa.
"Itu saya belajar tapi susah sekali. Sampai hari ini masih sering keceplosan. Karena di Belgia kan pakai 'You' ke siapa saja. Bahkan kita bisa panggil nama," ucapnya.
5. Orang Indonesia suka makan di luar
Kebiasaan ini merupakan hal yang dianggap Liz sangat menyenangkan. Sebab, ia tidak bisa sering membeli makan di luar jika tinggal di Belgia.
"Orang Indonesia beli makanan yang sudah jadi, itu enak karena tidak perlu masak. Banyak penjual pandai bikin makanan yang ingin kita makan. Makan di luar di Belgia tidak sanggup karena mahal sekali," ujar Liz.
Liz bercerita, biaya makan di Belgia sangat mahal jika membelinya di luar rumah. Dalam sebulan, ia bisa menghabiskan Rp40 juta hanya untuk membeli makanan.
Oleh karena itu, orang Belgia harus terbiasa memasak sendiri di rumah untuk menghemat biaya makan. Namun Liz sangat menikmati makanan Indonesia yang dijual dengan sangat murah di luar rumah.
"Saya paling suka nasi kuning, nasi uduk, tempe orek, itu tiga favorit saya. Saya juga suka martabak manis," ungkapnya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Kebiasaan Menjengkelkan Suami Asal RI di Mata Perempuan China, Lama Bila Dimintai Tolong

Mom's Life
Kabar Terbaru Sopir Angkot Bandung yang Nikahi Bule Belgia, Sempat Dikira Cerai

Mom's Life
Cerita Bule Rusia Nikah dengan Pria Jawa, Alami Culture Shock Saat Nimba Air Sumur

Mom's Life
Cerita Bule Spanyol Mualaf Pertama Kali Tinggal di Jakarta, Syok Alami Begal

Mom's Life
Model Bosnia Alami Culture Shock saat Tinggal di Indonesia, Ngaku Tak Bisa Pakai Gayung


7 Foto
Mom's Life
7 Potret Marissa Nasution dan Suami Jerman Bersama Dua Anaknya Liburan di Jepang
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda