Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Rutin Hubungan Seks Bikin Tidur Nyenyak dan Redakan Stres, Apa Bunda Merasakannya?

Kinan   |   HaiBunda

Selasa, 21 Sep 2021 21:45 WIB

Beautiful loving couple kissing in bed. beautiful young couple lying together on the bed. Romantic young couple in love lying on bed. Beautiful couple smiling in bed.
Ilustrasi berhubungan intim. Foto: Getty Images/iStockphoto/stefanamer.

Saat kesehatan psikis sedang terganggu, seperti ketika masalah melanda dan sulit tidur nyenyak, seks dapat menjadi salah satu terapinya lho, Bunda. Ini karena seks juga memberi dampak positif bagi mental.

Dikutip dari Fatherly, penelitian menunjukkan bahwa seks melepaskan banyak endorfin dan hormon lain yang dapat membantu meningkatkan suasana hati. Rutin berhubungan seks pun juga merupakan bentuk latihan fisik yang dapat mengurangi stres.

Lantas apa saja kaitan antara stres dan rutin berhubungan seks? Yuk ketahui penjelasannya berikut ini seperti dilansir dari berbagai sumber:

1. Seks mengurangi gejala kecemasan dan depresi

Seks bukanlah obat untuk kecemasan atau depresi, tetapi hormon yang berkaitan dengan rasa bahagia banyak dilepaskan pada momen ini.

Hormon-hormon lainnya termasuk dopamin, endorfin, dan oksitosin yang dapat meningkatkan mood, rasa kasih sayang, dan membantu menjalin ikatan dengan pasangan.

Sementara tingkat hormon terkait stres seperti kortisol akan menurun dengan rutin berhubungan seks. 

Banner Anak Bogor Lolos Harvard

2. Seks mengalihkan pikiran dari hal negatif

Dikutip dari Men's Journal, seks dapat membantu mengalihkan pikiran dari tekanan kehidupan sehari-hari. Di waktu menyenangkan ini, pikiran akan lebih fokus pada hal-hal positif seperti kedekatan dengan pasangan dan foreplay untuk menambah gairah.

3. Seks memiliki manfaat seperti olahraga

Seks dapat dianggap sebagai latihan fisik ringan, namun dalam cara yang lebih menyenangkan. Sebuah studi menyimpulkan bahwa selama 25 menit berhubungan seks, pria membakar sekitar 100 kalori dan wanita membakar sekitar 69 kalori.

Meskipun Bunda tampaknya hanya membakar sejumlah kecil kalori, namun melakukan aktivitas fisik tetap bermanfaat bagi kesehatan mental. Termasuk mengurangi depresi dan kecemasan.

4. Seks membantu membuat tidur lebih nyenyak

Tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan mental dan fisik. Saat kurang tidur, biasanya pikiran akan jadi lebih sulit fokus. 

Nah, jadi jangan lupa untuk rutin tetap intim bersama suami menjelang waktu tidur ya, Bunda. Misalnya dengan berhubungan seks atau sekadar cuddling. Hormon yang dilepaskan otak akan membantu Bunda merasa lebih rileks dan dapat tidur lebih nyenyak.

Simak manfaat seks bagi kadar stres di lebih lengkap di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang 7 kebiasaan yang turunkan performa seks:

[Gambas:Video Haibunda]




MANFAAT SEKS LAINNYA BAGI KESEHATAN

Cropped image of young couple is lying on bed. Close up of male and female feet. Loving couple is lying on bed under blanket covered by small red paper hearts. Saint Valentines Day.

Ilustrasi berhubungan intim. Foto: istock.

5. Seks baik bagi kesehatan jantung 

Stres dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi, yang kemudian memicu risiko penyakit jantung. Sementara itu, seks dikaitkan dengan kemampuannya untuk mengendalikan tekanan darah terkait stres.

Sebuah studi tahun 2010 menemukan bahwa mereka yang rutin berhubungan seks setidaknya dua kali seminggu lebih kecil risikonya untuk mengalami penyakit jantung.

6. Seks menjaga suasana hati

Semua hormon yang dilepaskan saat berhubungan seks sangat baik untuk meningkatkan mood. Selain membuat pikiran lebih rileks, seks juga mendekatkan keintiman dan bahkan dapat menjadi penghilang rasa sakit. 

Sebuah studi menemukan bahwa kasih sayang fisik atau perilaku seksual (dengan pasangan) berkaitan dengan penurunan stres dan suasana hati yang lebih positif.

"Semakin baik perasaan yang ada, maka semakin bahagia dan keharmonisan tetap terjaga," ujar pakar kesehatan masyarakat, Martin Downs.

Demikian ulasan tentang kaitan antara seks rutin dan risiko stres. Apakah Bunda juga merasakan manfaat dari seks terhadap mood sehari-hari?


(fia/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda