Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

9 Cara Memakai Panci Presto yang Menghemat Waktu Masak, Tak Perlu Panik Bun

Nisa Hayyu Rahmia   |   HaiBunda

Jumat, 15 Oct 2021 15:30 WIB

Pressure cooker; photo about stove in the kitchen.
Ilustrasi cara memakai panci presto. Foto: iStock.

Panci presto memang selalu menjadi tren di kalangan ibu-ibu ya, Bunda. Alasan utamanya tentu karena cara kerja panci presto yang menggunakan uap bertekanan tinggi sehingga masakan lebih cepat matang dengan merata.

Dikutip dari laman Taste, dikatakan bahwa panci presto dapat menghemat waktu hingga 70% dari cara masak konvensional melalui kompor ataupun oven. Bagi Bunda yang ingin memasak dengan efisien, beralih ke panci presto tentu merupakan pilihan yang tepat.

Selain itu, makanan yang dihasilkan melalui proses masak dengan panci presto disebut-sebut terasa lebih lembut dan empuk.

Meski memiliki kelebihan-kelebihan tersebut, mungkin akan menjadi kesulitan tersendiri ketika Bunda baru pertama kali menggunakan panci presto. Nah, agar tidak salah dalam penggunaan panci presto, simak cara memakainya yang dikutip dari beberapa sumber ini ya, Bunda.

1. Periksa panci

Sebelum memakai panci presto, periksalah seluruh bagian panci presto termasuk tutupnya untuk memastikan bahwa tidak ada yang penyok dan retak. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, panci presto bekerja di bawah tekanan tinggi sehingga bisa rentan terhadap kerusakan. Apabila panci presto sempat terjatuh, pastikan dengan cermat ya, Bunda.

Banner Pekerjaan Paling Dicari di Jerman

2. Kenali panci

Bunda juga harus mengetahui cara menutup dan membuka segel tutup panci presto serta melepaskan uap yang benar. Akan lebih baik jika Bunda melihat petunjuk yang disertakan saat pembelian panci presto karena panci memiliki fitur yang berbeda.

3. Masukkan air

Tambahkan air atau cairan ke kompor sesuai resep masakan yang akan Bunda buat. Penting untuk diingat, jangan pernah mengisi panci lebih dari 2/3 ukurannya. Panci presto membutuhkan ruang untuk mengeluarkan uap agar dapat bekerja secara maksimal. 

4. Pastikan kapasitas panci

Bunda sangat tidak disarankan untuk memasak melebihi kapasitas panci presto. Hal ini akan menyebabkan masakan kurang matang. Jika memang dirasa tidak akan cukup, cobalah masak sedikit-sedikit atau gunakan panci yang lebih besar.

5. Siapkan bahan

Pada tahap ini, Bunda telah memasuki proses masak sehingga siapkan bahan makanan sesuai dengan resep makanan yang akan dibuat.

Klik halaman selanjutnya untuk mengetahui langkah pemakaian panci presto berikutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang resep chicken wings saus karamel wijen berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]


PENGGUNAAN PANCI PRESTO: LANGKAH KEENAM

Pressure cooker; photo about stove in the kitchen.

Ilustrasi cara memakai panci presto. Foto: iStock.

6. Masukkan makanan

Tempatkan makanan di dalam keranjang kemudian masukkan ke dalam panci presto. Pasang tutupnya lalu gunakan api besar ketika baru mulai memasak.

7. Kecilkan api

Saat uap mulai keluar dari ventilasi, atur tutup katup pengaman panci. Di titik ini, Bunda bisa mengecilkan api agar isinya tetap mendidih. Jika suhu terlalu panas dan tekanan terlalu tinggi, katup panci akan bersiul sebagai tanda bagi Bunda untuk sedikit menurunkan panasnya.

8. Biarkan panci dingin

Ketika makanan seharusnya telah matang sesuai dengan waktu yang diberikan oleh resep, matikan api dan biarkan tekanannya mereda. Biasanya hal ini akan memakan waktu sekitar 15-30 menit.

Untuk mempercepatnya, Bunda bisa mengaktifkan tombol quick-release jika memang fitur tersebut terdapat di panci presto milik Bunda. Atau, Bunda juga bisa mengalirkan air dingin di atas panci namun jangan lakukan itu jika pancinya bertekanan listrik.

9. Lepas tutupnya

Apabila sudah tidak ada tekanan atau uap yang keluar, Bunda dapat melepas tutupnya dan mengeluarkan makanan. Makanan pun siap disajikan.

Gimana Bun? Mudah bukan? Setelah mengetahui cara memakai panci presto, silakan bereksperimen dengan berbagai menu di rumah!


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda