Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

15 Makanan yang Dapat Meningkatkan Risiko Kista Ovarium, Waspada Bun

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Kamis, 09 Feb 2023 22:25 WIB

cairan merah pada daging steak
Makanan penyebab kista ovarium/Foto: iStock
Jakarta -

Banyak faktor yang bisa menyebabkan seseorang terkena kista ovarium, salah satu penyebabnya adalah makanan. Ada beberapa makanan penyebab kista yang perlu Bunda hindari untuk mencegah munculnya kista atau mengurangi tingkat keparahannya.

Kista ovarium merupakan masalah umum pada wanita yang sedang dalam usia menstruasi. Masalah kesehatan yang satu ini berupa kantung yang berisi cairan yang terbentuk di dalam dan di ovarium. Kista ini biasanya tidak berbahaya dan menyebabkan sedikit atau tidak ada rasa sakit jika kecil.

Biasanya, itu hilang dengan sendirinya, tetapi dalam beberapa kasus kista besar, mereka dapat menyebabkan masalah seperti sakit perut, kembung, dan nyeri punggung bawah.

Banner Hari Valentine

Kista ovarium ini dapat menyebabkan masalah yang lebih besar seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) jika tidak ditangani sejak awal. Hal ini disebabkan karena ketidakseimbangan hormon seks pada wanita.

Melansir dari laman Times of India, jika mengalami gejala-gejala tersebut, Bunda perlu mencari perhatian medis. Lakukan perubahan yang diperlukan dalam diet Bunda seperti yang direkomendasikan oleh dokter.

Bunda dapat menambahkan beberapa makanan sehat untuk meringankan gejala kondisi tersebut. Selain itu, Bunda juga perlu menghindari beberapa makanan yang bisa menjadi pemicu munculnya kista atau memperburuk keadaan kondisi kista.

Lantas, makanan apa saja yang berpotensi meningkatkan risiko kista ovarium pada seseorang?

15 Minuman dan Makanan penyebab kista ovarium

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa makanan yang dipercaya bisa menimbulkan kista ovarium.

1. Daging merah

Bunda perlu menghindari bahan pangan yang satu ini, makanan daging merah seperti daging sapi, babi, dan domba, bisa menyebabkan risiko kista ovarium. Mengonsumsi makanan tersebut juga dapat memperburuk kista yang ada dan mendorong pembentukan yang baru.

2. Makanan yang digoreng

Makanan yang digoreng dimasak dengan minyak nabati olahan. Mengonsumsi banyak gorengan dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang cepat, yang merupakan kontraindikasi dalam kasus kista ovarium.

3. Makanan kaya gula halus

Gula rafinasi menyebabkan ketidakseimbangan hormon utama, yang dapat memicu pembentukan kista ovarium baru dan mengiritasi yang sudah ada. Oleh karena itu, Bunda perlu menghindari makanan dengan gula rafinasi.

4. Minuman beralkohol

Bunda juga perlu benar-benar menghindari alkohol jika menderita kista ovarium. Mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan kadar hormon testoteron yang mengganggu hormon yang diperlukan untuk ovulasi. Selain itu, hormon ini juga dapat meningkatkan keinginan makan dan akhirnya menambah berat badan.

5. Makanan olahan

Bunda perlu menghindari makanan yang berhubungan dengan karbohidrat olahan seperti nasi putih, permen, roti, kentang, dan kue kering karena mengandung tepung olahan. Ingat, ketika Bunda memiliki kista ovarium, Bunda cenderung mengembangkan diabetes dan karbohidrat olahan memicu produksi insulin dalam tubuh dan menyebabkan diabetes.

6. Minuman berkafein

Bunda perlu menghindari kopi dan minuman berkafein saat memiliki kista ovarium. Ini karena kopi mengandung kafein yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon dalam tubuh Bunda. Jika mengonsumsi kopi dalam jumlah berlebihan, kondisi tersebut akan semakin rumit.

7. Minuman manis

Hindari minum soda dan minuman berenergi lain karena mengandung gula tingkat tinggi yang bisa mempengaruhi kadar testoteron dan menyebabkan perubahan suasana hati dan kembung. Selain itu, mengonsumsi gula terlalu banyak juga bisa menambah berat badan.

8. Daging olahan

Lewati daging olahan seperti hot dog dan sosis karena merupakan daging olahan dan memiliki lemak jenuh serta kadar natrium yang tinggi. Makanan ini membantu menambah berat badan dan mengganggu kadar hormon pada tubuh.

9. Produk susu

Produk susu seperti keju, yogurt, sosis, dan es krim memiliki beberapa unsur yang bisa meningkatkan produksi hormon androgen yang pada akhirnya membantu produksi estrogen. Estrogen dapat menyebabkan keparahan pada kista.

10. Lemak tidak sehat

Makanan yang memiliki lemak tidak sehat juga perlu Bunda hindari. Kue, gorengan, dan mentega yang mengandung lemak tidak sehat. Jika mengonsumsi makanan ini, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan obesitas serta memperburuk gejala kista ovarium.

11. Kedelai

Produk kedelai menyebabkan ketidakseimbangan hormon, yang selanjutnya memperburuk gejala kista ovarium dan dapat memperburuk keparahan kista ovarium dan menyebabkan kenaikan berat badan dan cepat marah.

12. Makanan bertepung

Makanan bertepung, seperti kentang, jagung, pasta, dan roti, adalah jenis makanan yang perlu dihindari. Bunda perlu menghindari ini karena menghasilkan lonjakan insulin dalam waktu yang singkat, penambahan berat badan yang cepat, dan pembentukan kista ovarium.

13. Makanan laut

Tanpa disadari makanan laut juga bisa menyebabkan kista ovarium, lho, Bunda. Ini karena mereka mengandung kolesterol yang tinggi dan memicu perkembangan kista pada tubuh dalam waktu yang singkat.

14. Buah-buahan tertentu

Beberapa buah seperti durian dan anggur mengandung alkohol. Hal inilah yang membuat Bunda perlu menghindari makanan tersebut agar tidak memperburuk kista ovarium yang sudah ada di tubuh.

15. Makanan dalam plastik

Melansir dari laman Beautynesia, plastik mengandung bahan kimia yang berbahaya, salah satunya adalah dapat menyebabkan terjadinya kista ovarium. Oleh karena itu, Bunda perlu menghindari makanan yang ada di dalam kemasan plastik.

Itulah beberapa makanan yang perlu Bunda hindari agar tidak meningkatkan risiko kista ovarium. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda, yuk, download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video 5 mitos soal kanker payudara yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(asa)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda