HaiBunda

PARENTING

Bolehkah Mengandalkan Suplemen untuk Tambah Nafsu Makan Anak?

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Kamis, 25 Jan 2018 18:03 WIB
Bolehkah Mengandalkan Suplemen untuk Tambah Nafsu Makan Anak?/ Foto: Hasan Al Habsy
Jakarta - Duh, si kecil ogah-ogahan makan nih. Nggak jarang, karena khawatir kebutuhan gizi anak nggak terpenuhi orang tua mengganti makanan atau asupan anak dengan suplemen atau vitamin. Pernah melakukannya juga, Bun?

Menanggapi hal ini, Prof dr Dodik Briawan MCN, bilang hal tersebut tidak diperlukan. Bahkan IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) juga tidak merekomendasikan pemberian suplemen atau vitamin apapun supaya anak mau makan.

"Suplemen itu diberikan ketika ada anak yang terindikasi kurang gizi tertentu, baru dia diberi suplemen. Kalau untuk kehidupan sehari-hari tetap tidak direkomendasikan," papar Prof Dodik di sela-sela acara Peringatan Hari Gizi Nasional 2018, Stunting dan Gizi Buruk Tantangan Mewujudkan Indonesia Emas 2045' di Kantor Kemendikbud, Jl Jend Sudirman, Jakarta, beberapa waktu lalu.




Dengan kata lain, pengajar dan peneliti Departemen Gizi Masyarakat FEMA IPB ini menekankan sama sekali tidak dianjurkan untuk mengganti asupan anak dengan suplemen, kapsul atau vitamin lainnya. Kata Prof Dodik, makanan yang terbaik ya makanan yang langsung dimakan anak.
"Apalagi lebih bagus kalau penyajiannya dari rumah karena sudah terkontrol oleh ibu," ungkap Prof Dodik.

Untuk memenuhi kebutuhan gizi anak saat nggak mau makan, kadang nggak hanya suplemen atau vitamin, tapi kadang ada juga Bunda yang mengganti asupan si kecil dengan air rebusan sayur. Nah, menurut nutrisionis Leona Victoria Djajadi, mengganti sayur dengan air rebusan sayur, apalagi ditambah gula, tidak akan bisa menyamakan efek nutrisinya dengan sayur yang asli.

"Saat kita mengonsumsi sayur ada dua yang kita inginkan yaitu vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya, juga serat dari batangan atau lembaran sayur tersebut. Tapi kadang ada sayur yang direbus terlalu lama justru vitamin dan mineralnya hilang," ungkap Victoria seperti dilansir detikHealth.

Ia menambahkan, anak pintar makan sesuatu tergantung saat pengenalan makanannya. Yang paling penting, yuk sebisa mungkin kita penuhi kebutuhan nutrisi anak dengan memberinya makanan dari bahan-bahan fresh dan pastinya bergizi tinggi.

Soal pemberian suplemen makanan sebenarnya balik lagi ke kebijakan orang tua. Tapi baiknya jangan terlalu mengandalkan suplemen, apalagi menggunakannya untuk menggantikan makan anak. Bagaimanapun, suplemen sifatnya hanyalah pelengkap.

(Nurvita Indarini)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ciri-ciri Orang Cerdas, Kerap Ucapkan 20 Kalimat Ini

Mom's Life Amira Salsabila

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

Potret Ade Govinda & Indiarisa Sambut Kelahiran Anak Pertama, Banjir Ucapan dari para Musisi

Kehamilan Pritadanes

Potret Luna Maya & Maxime Bouttier Hadiri Pernikahan Sahabat di Italia

Mom's Life Amira Salsabila

Cerita Aline Adita Akhirnya Berhasil Hamil setelah 7 Th Jalani Promil

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Potret Jo Yuri, Pemeran Player 222 di Squid Game yang Aslinya Mantan Member Girlgroup

Terpopuler: Deretan Artis Indonesia Ganti Profesi saat Pindah ke Luar Negeri

Curhat Inul Daratista Usai Kabarkan Adam Suseno Sudah Boleh Pulang dari RS

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK