PARENTING
Kenalkan Budaya Indonesia Melalui Dongeng Cerita Rakyat
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Jumat, 26 Jul 2019 10:59 WIBBudaya Indonesia banyak jenisnya, Bun. Mengenalkan bermacam-macam budaya ini ke anak bisa dilakukan dengan mendongeng.
Kata psikolog klinis, dra.Ratih Ibrahim, M.M, dongeng bisa mengenalkan budaya Indonesia, kemudian membuat anak mencintai kebudayaan itu sendiri. Dongeng yang paling pas adalah cerita rakyat.
"Tak kenal maka tak sayang. Mendongeng cerita rakyat bisa mengenalkan anak dan membuatnya cinta kebudayaan Indonesia. Pengetahuan anak juga akan bertambah luas," kata Ratih, dalam acara 'Dancow: Peluncuran Dongeng Aku dan Kau' di Nusantara Ballroom, The Dharmawangsa, Kebayoran, Jakarta Selatan baru-baru ini.
Selain itu, mendongeng menjadi metode efektif untuk menstimulasi perkembangan bahasa, kognitif, motorik halus, dan ekspresi emosi anak. Mendongeng juga metode yang menyenangkan, Bun.
"Mendongeng adalah cara super efektif untuk mengajar dan menstimulasi semua tingkat kecerdasan anak dan tanpa disadarinya, anak senang," ujar Ratih.
Setelah mendongeng, anak menjadi berani bereksplorasi sehingga aspek kecerdasan akan terstimulasi. Kalau sudah cerdas, menurut Ratih, anak bisa membuat sesuatu berbeda dan kreatif.
Bunda bisa pilih cerita rakyat dengan tokoh binatang atau jenis cerita fabel, seperti Si Kancil. Untuk anak usia setahun, cerita semacam ini mudah dipahami karena dekat dengan kehidupan sehari-hari mereka.
"Jadi dongeng sebaiknya disesuaikan dengan anak. Kenapa sebaiknya kita menggunakan tokoh binatang pada anak-anak usia setahun? Karena ada dalam kehidupan dia sehari-hari, daya merasanya cocok di usia ini. Kalau sudah agak besar, cerita dongeng bisa lebih kompleks lagi," papar Ratih.
Dalam kesempatan yang sama, peneliti dan pakar sastra anak Indonesia, Dr.Murti Bunanta SS, MA, mengatakan, sebelum mulai mendongeng, baiknya pilih cerita yang disenangi dan punya nilai moral. Di dalam cerita rakyat, pesan moralnya bisa lebih dari satu, Bun.
"Nilai moral cerita rakyat tidak hanya satu. Biarkan setiap orang mengambil nilai moralnya sendiri-sendiri. Orang tua pada akhirnya juga belajar untuk menemukan nilai-nilai moral itu," tutur Murti.
Pada dasarnya, cerita rakyat sudah bisa didongengkan sejak dini. Bila cerita sulit dipahami anak, Murti menyarankan untuk menggunakan bahasa yang dimengerti si kecil agar pesan dan nilai moralnya tersampaikan.
Nah, simak juga manfaat mendongeng lainnya untuk si kecil di video berikut ya, Bun.
(ank/rdn)