
parenting
Bingung Sajikan MPASI Pertama? Simak Saran Ahli Yuk
HaiBunda
Kamis, 22 Oct 2020 12:19 WIB

Bunda sedang bersiap menyiapkan makanan pendamping ASI (MPASI) pertama untuk si kecil? Jangan sampai salah atau termakan mitos pemberian makan untuk anak bayi ya. Seperti misalnya hanya memberi pure buah di hari pertama pemberian makanan padat.
American Academy of Pediatrics (AAP) menyatakan bahwa anak bisa mulai mengonsumsi MPASIÂ sejak usia 6 bulan, Bunda. Namun, itu tergantung berat badan dan kesiapan setiap anak. Jika laju berat badannya melambat, Bunda bisa memberikan MPASI lebih awal, namun konsultasikan lebih dulu ke dokter anak.
Dalam pedomannya, MPASI pertama itu tidak pernah sebelum 17 minggu, karena anak mungkin berjuang untuk mencerna nutrisi. Bayi yang siap untuk MPASI akan menunjukkan tanda-tandanya. Namun, mungkin pemberian makanan padat untuk pertama kali tak akan lancar bagi sebagian bayi.
"Beberapa anak tidak siap untuk MPASI pertama kalinya dan akan memuntahkannya. Tunggu seminggu dan coba lagi," saran dokter anak di Miramichi, New Brunswick, Michael Dickinson, seperti dikutip dari Today's Parent.
Sementara jika bayi diberikan MPASI terlalu dini sebelum usia 6 bulan atau sebelum menunjukkan tanda-tanda kesiapan, bisa berpotensi menimbulkan risiko lebih tinggi untuk tersedak. Itu karena mereka belum bisa mengeluarkan makanan dari mulut dengan lidahnya.
Jane Clarke BSc, ahli nutrisi di UK dalam Complete Family Nutrition mengatakan, apabila bayi ingin beralih ke makanan padat lebih cepat dari yang disarankan, ikuti isyarat dan nalurinya.
"Jika Anda memulai sebelum 6 bulan, jangan berikan makanan yang mengandung gandum, gluten, kacang-kacangan, kacang tanah, atau produk kacang tanah, biji-bijian, hati, telur, ikan, kerang, susu sapi, dan keju lunak atau tidak dipasteurisasi, karena dapat menyebabkan alergi makanan. Pilihlah sereal bayi, atau mencicipi buah dan sayuran untuk pertama kali sampai dia berusia 6 bulan," kata Clarke.Â
Meski anak sudah MPASI, kata Clarke, ASI atau susu formula masih menjadi sumber makanan utamanya sampai bayi cukup untuk berhenti menyusu.Â
Untuk kebersihan makanan, Clarke bilang Bunda tak perlu terobsesi untuk membersihkan, karena paparan kuman setiap hari menjadi bagian dari pengembangan sistem kekebalan anak. Â Namun dalam hal persiapan, pastikan untuk menjaga kebersihan peralatan, alat makan, dan peralatan masak serta menyimpan makanan dengan benar agar tetap aman dan segar.
Apabila MPASI pertama diberikan di usia 6 bulan, Bunda bisa memperkenalkan bayi dengan tepung beras yang dicampur dengan ASI atau formula sehingga berbentuk encer. Bunda bisa memberikan hanya dalam bentuk bubur atau campur dengan sedikit sayur atau buah yang dihaluskan, ayam, lemak tambahan, dan air matang yang didinginkan.Â
"Mulailah mengencerkan hanya dengan satu "padat" sehari, tawarkan 1-2 sendok teh pada awal pemberian makan ke bayi, atau setengahnya. Jika Anda menghabiskan sampai akhir, dia akan kenyang dan tidak tertarik," ujar Clarke.
Ketika bayi terbiasa dengan tekstur yang encer di mulutnya, Clarke mengatakan bahwa orang tua bisa membuat bubur lebih kental.  Tidak masalah jika Bunda ingin memberinya makan buah-buahan, seperti pisang atau apel rebus, namun bukan sebagai MPASI utama. Saran lain mengatakan, cobalah makanan gurih seperti kentang terlebih dahulu, agar anak tidak terbiasa dengan makanan manis. Â
"Tawarkan rasa baru satu per satu, setiap tiga hari sekali, sehingga Anda dapat melihat apakah ada yang tidak sesuai dengannya," jelas Clarke. Â
Dan saat bayi berusia sekitar 7 bulan, Bunda dapat beralih ke tekstur dan rasa yang lebih rumit. Â Apabila anak berumur 9 bulan, biasanya sudah cukup kuat duduk di kursinya sendiri, dan mungkin memiliki beberapa gigi, sehingga sudah bisa memakan potongan buah mentah, lembut atau bentuk pasta yang dimasak.
"Sebaiknya mulai mengurangi jumlah susu, sehingga dia lapar saat Anda menawarkan makanan padat, tetapi Anda tetap harus memberinya 500-600 ml, atau 3–4 kali ASI atau susu formula setiap hari sampai dia berumur satu tahun," ujarnya.
Ketika memasuki usia 9 hingga 12 bulan,  makanan yang diberikan harus berupa makanan dewasa yang sudah dicincang atau dihaluskan. Bayi mungkin akan makan tiga kali sehari dan beberapa kali camilan seperti buah atau kue. Â
"Dia akan suka memegang makanan kecil sendiri tapi ajak menggunakan sendok sehingga dia mulai belajar makan sendiri. Â Jangan pernah meninggalkannya tanpa pengawasan, karena dia bisa tersedak," tambah Clarke.
Bunda, simak juga yuk menu MPASIÂ anak kembar April Jasmine dalam video berikut:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
MPASI Pertama Bayi Baiknya Kental atau Cair?

Parenting
MPASI Pertama Kental atau Encer? Ahli Gizi Menjawab & Ditambah Ide Menu Nasi

Parenting
Bayi Sembelit Saat Pertama MPASI, Sebenarnya Normal Enggak Sih Bun?

Parenting
Memperkenalkan MPASI Pertama pada Bayi, Apa yang Perlu Disiapkan?

Parenting
10 Aturan Penting Saat Bayi Mulai MPASI, Bunda Perlu Tahu


7 Foto
Parenting
7 Potret Djiwa Anggara Anak Nadine Chandrawinata yang Kini Berusia 7 Bulan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda