Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Waspadai 5 Dampak COVID-19 ke Nutrisi Anak, Picu GTM hingga Malnutrisi

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 27 Dec 2020 09:41 WIB

Displeased girl refusing to eat cherry tomato while her mother is feeding her.
Waspadai 5 Dampak COVID-19 ke Nutrisi Anak, Picu GTM hingga Malnutrisi/ Foto: iStock

Kebutuhan nutrisi anak harus tetap dipenuhi selama masa pandemi COVID-19 ini, Bunda. Jika tidak, si kecil bisa melakukan gerakan tutup mulut (GTM) lho.

Menurut dokter spesialis anak, Dr.dr.Aryono Hendarto, Sp.A (K), MPH, istilah GTM dikenal juga dengan kesulitan makan pada anak. GTM yang tak segera diatasi bisa memengaruhi tumbuh kembang dan nutrisi anak.

"GTM adalah ketidakmampuan bayi atau anak untuk mengonsumsi makanan yang diperlukan, secara alami, wajar dan sukarela," kata Aryono, dalam Webinar HaiBunda Bersama Dokter, belum lama ini.

Anak yang GTM, hanya mampu menghabiskan kurang dari 2/3 jumlah makanannya. Akibatnya, kebutuhan nutrisi dan gizi anak tidak terpenuhi.

Jika dibiarkan, kondisi ini bisa berdampak buruk pada masa depannya, Bunda. Anak bisa mengalami anemia atau kurang darah, lalu mengganggu prestasinya di sekolah dan dunia kerja saat dewasa.

"Kalau prestasi sekolah terganggu, potensi anak menjadi menurun di masa depan," ujar Aryono.

Selama masa pandemi ini, aktivitas si kecil lebih banyak dilakukan di rumah. Siapa sangka, hal tersebut juga bisa menyebabkan masalah GTM dan memengaruhi pemenuhan nutrisi mereka.

"Anak banyak tinggal di rumah tentu bisa bosan dan stres. Apalagi dunia anak itu kan main," ucap Aryono.

Saat bermain, ada unsur eksplorasi yang baik untuk tumbuh kembang si kecil. Jika hal ini sulit dipenuhi, mereka mungkin berubah menjadi lebih rewel dan sensitif.

Perilaku anak yang berubah ini dapat memicu susah makan atau GTM. Secara psikologi, nafsu makan mereka bisa berkurang dan sulit makan karena tidak merasa bahagia.

Pandemi COVID-19 memang berdampak besar terhadap pemenuhan nutrisi anak. Apa saja dampaknya?

BACA DI HALAMAN BERIKUTNYA ya, Bunda.

Simak juga penjelasan ahli tentang nutrisi anak yang susah makan, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner liburan di masa pandemi

5 Dampak COVID-19 ke Nutrisi Anak, Picu GTM hingga Malnutrisi

Baby unwilling for feeding

Waspadai 5 Dampak COVID-19 ke Nutrisi Anak, Picu GTM hingga Malnutrisi/ Foto: iStock

Selama masa pandemi ini, kita dituntut untuk bisa beradaptasi dengan keadaan yang baru. Hal ini juga dialami anak dan bisa berdampak pada pemenuhan nutrisinya .

Berikut 5 dampak COVID-19 terhadap nutrisi anak:

1. Pembatasan aktivitas di luar rumah dan pemberlakuan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dapat memicu rasa bosan dan stres pada anak.

2. Anak belum dapat mengelola perasaannya dengan baik, sehingga stres tersebut muncul dalam bentuk perubahan perilaku, seperti rewel, mudah menangis, dan sulit makan.

3. Nafsu makan anak berkurang dan menjadi pilih-pilih makanan.

4. Anak terancam mengalami malnutrisi.

5. Jika ekonomi keluarga yang menurun karena pandemi, maka kemampuan membeli makanan bergizi bisa berkurang.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda