PARENTING
7 Obat Diare Alami untuk Anak, Pastikan Si Kecil Tidak Dehidrasi Bun
Kinan | HaiBunda
Minggu, 17 Jul 2022 04:00 WIBMeski terkesan sepele, saat Si Kecil kena diare Bunda tetap tak boleh lengah, ya. Pemberian obat alami dan terapi rumahan saat anak terkena diare juga bisa diterapkan.
Dikutip dari John Hopkin's Medicine, diare adalah suatu kondisi ketika anak buang air besar dengan kondisi tinja encer dan berair. Selain dari segi tekstur, frekuensinya juga lebih sering dari biasanya.
Diare menjadi salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi pada anak-anak. Ini bisa berlangsung 1 atau 2 hari, lalu hilang dengan sendirinya.
Jika diare berlangsung lebih dari 2 hari, anak mungkin memiliki masalah yang lebih serius dan memerlukan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter.
Umumnya diare terjadi akibat konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi oleh bakteri alias ada infeksi bakteri. Diare juga bisa terjadi jika anak sakit karena virus.
Diare kronis atau jangka panjang berlangsung selama beberapa minggu, yang biasanya disebabkan oleh masalah kesehatan lain seperti sindrom iritasi usus besar.
Apa saja gejala diare pada anak?
Gejala diare dan gangguan pencernaan dapat terjadi dengan kondisi berbeda-beda pada tiap anak.
Namun, umumnya gejala diare yang perlu diwaspadai yakni seperti sakit perut, kembung, mual, frekuensi BAB meningkat, dehidrasi atau bahkan disertai demam.
Untuk mencegah terjadinya diare pada anak, Bunda perlu mengingatkan Si Kecil pentingnya menjaga kebersihan. Sebab, sebagian besar diare pada anak disebabkan oleh virus, bisa juga akibat bakteri, parasit, perubahan pola makan, dan masalah pada usus.
Ingatkan anak untuk sering mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer. Selain itu, pastikan anak telah menerima vaksin rotavirus yang dapat melindungi anak dari penyebab paling umum diare dan muntah.
Ragam obat diare untuk anak
Pengobatan dan perawatan diare akan bergantung pada gejala, usia, dan kesehatan anak secara umum. Ini juga akan bergantung pada seberapa parah kondisinya.
Biasanya, obat tidak diperlukan untuk mengobati diare pada anak-anak. Dalam kebanyakan kasus, diare akut akan berhenti ketika infeksi pada tubuh sudah teratasi dan gejalanya mereda.
“Diare itu seperti batuk ketika Anda sedang pilek. Usus sedang mencoba mengeluarkan penyebab masalahnya. Jika seseorang mengonsumsi obat anti-diare sembarangan, infeksinya justru tertahan di dalam,” ungkap ahli gastroenterologi anak di UT Southwestern, Lauren Lazar, MD, dikutip dari Childrens.
Baca obat diare anak yang alami di halaman selanjutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga video tanda bahaya diare anak dan kapan harus dibawa ke dokter:

OBAT DIARE ALAMI UNTUK ANAK