
parenting
7 Perbedaan Anak Stunting, Wasting, Underweight, dan Cara Mengatasinya
HaiBunda
Rabu, 18 Jan 2023 08:56 WIB

Wasting
Wasting adalah kondisi anak yang berat badannya menurun seiring waktu hingga jauh di bawah standar. Meski begitu, tinggi badan anak yang wasting tetap sesuai, Bunda.
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa hal yang membedakan antara wasting dengan stunting dan underweight, Bunda. Berikut ini deretannya:
- Menurut WHO, wasting disebabkan oleh asupan makan yang tidak mencukupi atau tingginya penyakit menular.
- UNICEF mengatakan wasting adalah bentuk kekurangan gizi yang paling cepat terlihat dan mengancam jiwa.
- Beberapa anak yang menderita wasting juga menderita edema yang ditandai dengan bengkak di beberapa bagian tubuh.
- Wasting dapat terjadi sangat dini yakni pada anak usia di bawah 2 tahun.
- Atasi dengan memberikan makanan bernutrisi lengkap seperti protein dan lemak.
- Menurut WHO, wasting tingkat akut dapat diatasi dengan sus formula F-75 ketika nafsu makan meningkat dan edema membaik.
- Hasil pengukuran BB/TB berada di -3 sampai di bawah -2 standar deviasi.
Underweight
Underweight adalah kondisi gizi kurang berdasarkan indeks berat badan menurut umur, Bunda. Kondisi ini menyebabkan berat badan total tubuh dinilai kurang dan dapat mengganggu kesehatannya.
Selain stunting dan wasting, underweight juga perlu diwaspadai selama tumbuh dan kembang Si Kecil. Berikut ini perbedaan underweight dengan stunting dan wasting yang perlu dipahami:
- Disebabkan oleh banyaknya aktivitas fisik, metabolisme tinggi, penyakit kronis, gangguan makan, diet berlebih, hingga stres.
- Berisiko osteoporosis, rambut rontok, kulit kering, dan kesehatan gigi yang buruk.
- Dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan ringan, tinggi protein, gandum, dan karbohidrat.
- Menurut WHO, risiko kematian meningkat pada anak yang mengalami berat badan kurang atau underweight.
- Anak underweight biasanya tidak mendapatkan cukup kalori.
- Underweight sebabkan anak kekurangan vitamin A, zinc, zat besi, dan yodium.
- Anak cenderung selalu merasa lelah dan lesu.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
9 Makanan Bergizi Cegah Stunting yang Penting untuk Balita, Enggak Harus Mahal

Parenting
Selain Enak, Asupan Protein Hewani Terbukti Menurunkan Risiko Anak Stunting

Parenting
Bisakah Anak yang Stunting Akan Bertambah Tinggi? Begini Faktanya

Parenting
Ini Dampak Jangka Panjang Stunting pada Balita, Jarang Disadari Orang Tua

Parenting
Balita Stunting Disebut Berisiko Lebih Rentan Terkena TBC, Benarkah?


5 Foto