PARENTING
12 Rekomendasi Merek Salep Ruam Popok yang Ampuh dan Aman
Asri Ediyati | HaiBunda
Sabtu, 11 Nov 2023 19:00 WIBRuam popok merupakan kondisi kulit yang umum terjadi pada bayi. Lebih dari separuh bayi mengalami ruam popok, dan kondisi ini paling sering terjadi antara usia 4 hingga 15 bulan.
Meski begitu, sebenarnya ruam popok dapat muncul di usia berapa pun selama Si Kecil masih menggunakan popok. Biasanya, penggunaan popok ini dimulai sejak bayi lahir hingga berusia 3 tahun.
Ruam popok pada bayi sebaiknya segera ditangani agar tidak menimbulkan infeksi, Bunda. Salah satunya dengan menggunakan salep ruam popok yang ampuh dan aman.
Gejala ruam popok pada anak
Ruam popok yang terjadi pada anak biasanya ditandai dengan beberapa gejala khas, yakni:
- Kulit meradang di area bokong, paha, dan alat kelamin.
- Kulit di area ruam terasa gatal dan terasa lembut ketika dipegang.
- Luka di area yang ruam.
- Bayi rewel atau kerap menangis, terutama saat mengganti popok.
Penyebab ruam popok
Sebelum mengetahui cara untuk mengatasi ruam popok, Bunda perlu memahami dulu penyebabnya. Mengutip Mayo Clinic, berikut 7 penyebab ruam popok yang perlu diketahui:
1. Membiarkan popok basah atau kotor terlalu lama
Kulit bayi yang masih sensitif gampang terkena ruam bila popok yang basah atau kotor dibiarkan terlalu lama. Bayi mungkin lebih rentan mengalami ruam popok bila ia sering buang air besar atau diare.
2. Adanya gesekan
Kain dari pakaian yang bergesekan dengan kulit bayi juga dapat menyebabkan ruam. Selain dari pakaian, ruam gesekan juga dapat disebabkan penggunaan popok yang salah.
3. Menggunakan produk baru
Kulit bayi mungkin bereaksi terhadap penggunaan tisu basah, popok, deterjen, pemutih, atau pelembut kain merek baru yang digunakan untuk mencuci popok kain atau pakaian. Bahan-bahan dalam losion, bedak, dan minyak juga bisa memperparah kondisi.
4. Infeksi bakteri atau jamur
Area yang ditutupi popok berisiko karena hangat dan lembap, sehingga menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi bakteri dan jamur. Ruam akiat infeksi ini dapat ditemukan pada lipatan kulit. Biasanya, bentuk ruam terlihat titik-titik merah yang tersebar di sekitar lipatan.
5. Memperkenalkan makanan baru
Saat bayi mulai makan makanan padat (MPASI), tekstur dan komposisi tinja anak akan berubah. Hal tersebut dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya ruam popok.
Perubahan pola makan bayi juga dapat meningkatkan frekuensi buang air besar (BAB), sehingga dapat menyebabkan ruam popok. Bayi yang mendapat ASI juga dapat mengalami ruam popok sebagai respons terhadap makanan yang dikonsumsi ibunya.
6. Memiliki kulit sensitif
Bayi dengan kondisi kulit, seperti dermatitis atopik (eksim) atau dermatitis seboroik, lebih mungkin mengalami ruam popok. Kulit iritasi pada dermatitis atopik biasanya terjadi pada area yang tidak tertutup popok.
7. Menggunakan antibiotik
Antibiotik dapat menyebabkan ruam karena cara kerjanya membunuh bakteri yang menghambat pertumbuhan jamur. Tapi, penggunaan antibiotik juga bisa meningkatkan risiko diare. Bayi yang diberi ASI dan ibunya mengonsumsi antibiotik juga berisiko lebih tinggi mengalami ruam popok.
Rekomendasi merek salep ruam popok
Selain mengganti popok secara rutin dan menjaga kebersihan area intim bayi, Bunda dapat mengoleskan krim atau salep secara teratur untuk mencegah ruam popok. Jika bayi sering mengalami ruam, maka Bunda dapat oleskan krim atau salep setiap kali mengganti popok.
Nah, berikut telah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber, 12 rekomendasi merek salep ruam popok untuk Si Kecil:
1. Mustela Barrier Cream
Mustela Barrier Cream telah diformulasikan secara khusus untuk mengatasi faktor-faktor yang memicu iritasi dan kemerahan di kulit. Produk ini memiliki kandungan dari bahan alami yang dapat menjamin efektifitasnya hingga tiga kali lipat.
Mustela Barrier Cream dapat digunakan untuk menenangkan, mencegah, serta mengobati ruam pada kulit bayi yang disebabkan oleh ruam popok, ruam karena terkena ASI, maupun ruam karena keringat. Salep ruam popok ini tersedia dalam kemasan 50 ml dan 100 ml, dengan harga berkisar Rp150.000 hingga Rp200.000.
2. Buds Organic Nappy Time Soothing
Buds Nappy Time Soothing Cream merupakan lotion dengan kandungan organik yang berperan menghilangkan ruam popok dengan cepat pada kulit pantat bayi. Krim ini mengandung minyak zaitun yang kaya akan vitamin E untuk mengangkat sel- sel kulit mati dan melembapkan kulit.
Kandungan lainnya adalah minyak geranium yang mampu mengatasi kulit iritasi serta mencegah peradangan pada kulit pantat bayi. Harga krim ruam popok untuk ukuran 50 ml adalah sekitar Rp249.000.
3. Bepanthen Baby
Salep Bepanthen Baby adalah salep popok bayi yang telah teruji klinis dapat merawat kulit bayi dan melindungi dari gesekan popok. Kandungan salep ini adalah pro vitamin B5 atau dekspanthenol.
Selain merawat kulit bayi, Bunda juga dapat menggunakan Bepanthen Baby untuk menjaga dan memperkuat fungsi pertahanan kulit bayi. Beberapa kandungan di produk ini juga bisa melembutkan kulit bayi setiap hari. Salep ruam popok ini dijual dengan harga sekitar Rp82.000 untuk ukuran 20 gram.
4. Pure BB Diaper Cream
Salep ruam popok ini diklaim dapat membantu mencegah lecet karena terdapat kandungan zinc oxide dan castor oil. Krim ini juga dapat meregenerasi sel kulit karena adanya kandungan Sunflower Seed Oil.
Harga krim ini berkisar Rp71.000 - Rp96.000. Produk tersedia dalam ukuran 100 gram.
5. Mama's Choice Diaper Cream
Mengutip laman resminya, salep ruam popok ini diklaim mengandung Fast Active Formula yang bisa meredakan ruam dalam tiga kali pemakaian. Tekstur krim ini ringan dan cepat menyerap, serta tidak lengket.
Krim ruam popok ini juga sudah teruji klinis aman di kulit sensitif bayi dan mengandung formula natural dengan kombinasi 8 herbal yang efektif. Bunda juga tak perlu khawatir karena produk ini tanpa parfum, mineral oil, dan alkohol yang bisa mengiritasi kulit. Harga kemasan untuk ukuran 50 gram adalah sekitar Rp89.000.
6. Sudocrem
Salep ruam popok ini mengandung zinc oxide yang mengurangi kemerahan pada kulit, dan anhydrous hypoallergenic lanolin emolien yang dapat menenangkan dan melembutkan kulit.
Produk ini juga mengandung benzil alkohol, yang memiliki sifat anestesi lokal dan antiseptik, yang dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan pada kulit. Krim ini juga diklaim bisa melembutkan dan melindungi kulit bayi. Di e-commerce, harga kemasan 60 gram berkisar antara Rp87.000 hingga Rp89.000.
7. My Baby Diaper Rash Cram
Salep ruam popok merk My Baby ini mengandung zinc oxide, lidah buaya, multivitamin (A, E, F, B5). Menurut klaimnya, produk ini telah teruji klinis mampu merawat kelembutan kulit bayi dan membantu melindungi kulit sensitif bayi dari kemerahan akibat ruam popok, udara panas, dan bakteri penyebab iritasi. Tersedia dalam ukuran 50 gr, harga salep ruam popok ini Rp16.200.
8. Pigeon Diaper Rash Cream
Salep ruam popok dari Pigeon ini dapat melindungi kulit bayi dari ruam popok atau kemerahan karena iritasi ringan. Krim ini mengandung zinc oxide, serta ekstrak jojoba dan chamomile yang dapat menjaga kulit bayi tetap lembut.
Produk perawatan kulit bayi ini tersedia dalam ukuran 60 gram. Harga jualnya sekitar Rp20.000.
9. Gently Baby Rash Cream
Gently Baby Rash Cream diformulasikan dengan 15,25 persen zinc oxide yang memiliki efektifitas untuk meredakan ruam popok dan sebagai anti iritasi. Selain itu, produk ini juga diperkaya dengan microbial fighter yaitu probiotic, licorice root extract & camellia sinensis leaf dalam satu kemasan produk. Krim ruam popok ini tersedia dalam ukuran 50 gram dengan harga jual sekitar Rp72.200.
10. Momami Chubby Bum Balm
Mengutip laman resminya, Momami Chubby Bum Balm merupakan salep ruam popok dengan kombinasi plant-based oil yang dapat melembutkan, melembapkan dan menutrisi area pantat bay, serta dapat membantu mengurangi ruam popok pada pantat bayi.
Salep ini telah melalui uji hypoallergenic & dermatologically tested dan non-irritant. Selain itu, produk ini juga mengandung sun flower oil, olive oil, dan shea butter. Salep ruam popok ini tersedia dalam kemasan 50 gr dengan harga sekitar Rp89.100.
11. Cussons Baby Protect Care Diaper Rash Cream
Cussons Baby Protect Care Diaper Rash Cream mengandung zinc oxide, yakni zat pelindung yang lembut, serta allantoin yang dapat melindungi kulit dari iritasi.
Selain itu, terdapat pula kandungan witch hazel extract untuk mengurangi gatal dan iritasi yang disebabkan oleh penggunaan popok. Menurut klaimnya, salep ini sudah teruji klinis dan memiliki pH seimbang, sehingga cocok untuk kulit sensitif bayi dan penggunaan sehari-hari. Harga produk sekitar Rp19.300 untuk kemasan 50 gram.
12. Sebamed Baby Diaper Rash Cream
Sebamed Baby Diaper Rash Cream dapat memberikan lapisan pelindung tipis pada kulit yang terbungkus di dalam popok, serta membantu melindungi area kulit popok bayi dari zat berbahaya. Salep ini juga dapat meringankan dan mencegah ruam popok karena mengandung lipid complex dengan squalane dan lecithin.
Kandungan lainnya adalah panthenol yang bisa membantu menyembuhkan luka dan membantu regenerasi kulit, serta mengandung titanium dioxide dan paraffin sebagai pelindung kulit dari konstituen agresif dari kotoran badan. Krim ini dijula dengan harga sekitar Rp170.000 untuk kemasan 100 ml.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(aci/ank)