7 Tips Menjaga Kesehatan Anak Sekolah saat Cuaca Panas Ekstrem

Ilustrasi Tips Sehat Anak Sekolah di Cuaca Panas/Foto: iStock

Sejak 2023 hingga Mei 2024, cuaca panas ekstrem masih terus melanda sebagian wilayah Indonesia termasuk DKI Jakarta, Bunda. Lantas, bagaimana tips menjaga kesehatan anak sekolah di tengah cuaca panas?

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), saat ini Indonesia tengah mengalami suhu panas yang bertahan lama. Meski demikian, Bunda tetap harus waspada dan menjaga kondisi tubuh Si Kecil agar tetap sehat.

Anak-anak yang bersekolah memiliki berbagai macam aktivitas yang melelahkan. Biasanya, belajar, bermain, dan berolahraga di luar ruangan akan meningkatkan kesehatan fisik dan mental anak. Namun, panas ekstrem justru akan membuat anak terkena risiko kesehatan tang signifikan.

Melansir dari laman Healthy Children, suhu tinggi dan panas ekstrem dapat menyebabkan anak cepat sakit dalam beberapa cara. Anak bisa saja mengalami dehidrasi, kelelahan, kram, serangan panas, serta keadaan darurat medis lainnya.

Panas yang tinggi juga membuat anak menjadi mudah tersinggung, cepat marah, serta tekanan emosional.

Cara menjaga kesehatan anak sekolah

Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa tips menjaga kesehatan anak sekolah saat cuaca panas ekstrem, Bunda. Berikut ini Bubun bagikan deretannya:

1. Bantu anak tetap aktif

Ketika cuaca panas, Bunda bisa ajak Si Kecil berenang ke kolam renang dalam waktu yang singkat. Jika ingin, Bunda juga bisa mengajak mereka untuk mengerjakan kerajinan tangan di rumah, membaca buku, atau bermain permainan papan.

Sangat disarankan untuk menjaga anak tetap aktif meski cuaca sedang panas. Bunda bisa minta mereka melakukan peregangan, yoga, bermain petak umpet, serta membuat tantangan fisik menyenangkan yang tidak terlalu berat.

2. Gunakan pakaian longgar

Pakaikan anak pakaian berwarna terang, sehingga mereka tetap sejuk dan menjaga tekanan panas akibat panas ekstrem. Tidak hanya itu, pakaian berwarna gelap biasanya memberikan perlindungan yang sedikit lebih baik terhadap kerusakan kulit akibat sinar matahari.

Coba juga untuk memilih pakaian yang longgar sehingga memberikan sirkulasi udara yang memadai. Pakaian yang terbuat dari bahan satu lapis yang menyerap keringat akan membantu memaksimalkan penguapan keringat sehingga memiliki efek mendinginkan.

3. Tambahkan waktu istirahat

Cuaca panas seringkali membuat anak merasa lelah. Panas yang tinggi tidak hanya menyebabkan anak merasa lelah, tetapi juga dapat menyebabkan anak mudah tersinggung. Buat anak menenangkan diri secara teratur dan berikan waktu istirahat yang lebih lama.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat tips lainnya ya, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

TIPS MENJAGA KESEHATAN ANAK DARI CUACA PANAS EKSTREM

Ilustrasi Tips Sehat Anak Sekolah di Cuaca Panas/Foto: iStock

4. Mandi dengan air dingin

Mengutip dari laman Healthy Children, ketika anak merasa kepanasan setelah pulang sekolah, mandikan mereka dengan air dingin atau ajak anak berenang, ya. Meski begitu, tetap awasi anak ketika berenang atau bermain air untuk mencegah tenggelam.

5. Tetap buat anak terhidrasi

Baik di rumah maupun di sekolah, pastikan Si Kecil selalu mendapatkan asupan air yang cukup, ya. Dengan begitu, mereka akan terhindar dari dehidrasi di cuaca panas.

Bawalah botol air ke manapun anak pergi. Jika Bunda memiliki bayi, pastikan mereka mendapatkan tambahan ASI.

6. Ajari anak tanda bahaya

Meskipun sekolah Si Kecil memiliki sistem pendingin yang baik, Bunda tetap harus mengajari anak tentang tanda-tanda bahaya kelelahan akibat cuaca panas. Beberapa tandanya mulai dari merasa ingin pingsan, sangat lelah, hingga haus yang hebat.

"Merasa pingsan, sangat lelah, sakit kepala, demam, rasa haus yang hebat, mual atau muntah, tidak buang air kecil berjam-jam, dan nyeri atau kejang otot merupakan tanda-tanda bahwa anak sedang dalam bahaya," ungkap Patel, direktur eksekutif di Konsorsium Masyarakat Medis untuk Iklim dan Kesehatan, menilik dari laman CNN Health.

7. Makan makanan bergizi

Tidak hanya cairan, Bunda dan Ayah juga harus memastikan bahwa anak memiliki akses terhadap makanan yang bergizi. Misalnya saja kacang-kacangan, labu, hingga biji-bijian, yang bisa membantu menggantikan elektrolit yang hilang selama dehidrasi.

“Elektrolit komersial tidak terlalu diperlukan. Anda dapat menjaga kesehatan Anda dan anak Anda dengan terus mengonsumsi makanan seimbang dengan buah-buahan dan sayur-sayuran,” ungkap Selvam, dokter ruang gawat darurat di Rumah Sakit Kesehatan Frederick di Frederick, Maryland.

Demikian informasi tentang tips menjaga kesehatan anak sekolah di cuaca panas ekstrem, Bunda. Semoga dapat memberikan manfaat, ya.

Jangan lupa saksikan lagi video rekomendasi sunblock anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]