Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Anak Sering Diajak Bikin Konten Seperti Ria Ricis, Perhatikan 5 Hal Ini

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Kamis, 09 May 2024 18:25 WIB

Ilustrasi Ajak Anak Membuat Konten
Ria Ricis dan Moana/Foto: Instagram: @riaricis1795

Banyak artis yang kerap membuat konten bersama sang anak, Bunda. Salah satu artis yang terkenal karena kontennya bersama anak adalah YouTuber Ria Ricis.

Melihat dari laman Instagram dan kanal YouTube-nya, Ria Ricis selalu wara-wiri bersama sang putri, Cut Raifa Aramoana. Keduanya kerap membagikan berbagai kegiatan bersama mulai dari bermain hingga berlibur.

Meski begitu, ternyata sering mengajak anak membuat konten tidak boleh dilakukan sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu Bunda dan Ayah perhatikan.

Ada banyak risiko yang akan didapat jika membagikan berbagai informasi tentang anak ke media sosial. Karena itu, ada baiknya Bunda dan Ayah mempertimbangkan berbagai hal sebelum mengunggah foto maupun video bersama Si Kecil.

Hal yang perlu diperhatikan saat membuat konten dengan anak

Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Bunda dan Ayah ingin mengajak anak membuat konten di media sosial. Berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

1. Minta izin pada anak sebelum mem-posting

Merangkum dari laman The Washington Post, untuk anak-anak yang sudah berusia besar, pertimbangkan untuk meminta izin kepada mereka sebelum mengunggah foto maupun video anak, ya. Hal ini dilakukan sebagai bentuk menghormati dan mempertimbangkan perspektif mereka.

Meskipun Bunda mengunggah berbagai hal menarik tentang Si Kecil, mereka mungkin merasa malu atau minder. Meminta izin kepada anak pun akan membantu anak belajar cara menghormati privasi, reputasi mereka, serta reputasi orang lain.

2. Jika ragu, jangan dibagikan

Bukan berarti Bunda dan Ayah tidak boleh membagikan momen-momen sulit atau menyenangkan saat mengasuh Si Kecil. Namun, jika Bunda memiliki keraguan, lebih baik jangan dibagikan.

Menunggu selama 24 jam untuk membagikan posting-an akan memberikan Bunda dan Ayah waktu untuk mempertimbangkan apakah hal tersebut layak untuk dilakukan. Jika tetap ingin membagikannya, Bunda bisa bagikan di media dengan fitur 'close friend'.

Lantas, apa lagi hal yang perlu diperhatikan sebelum mengajak anak membuat konten? Simak selengkapnya pada laman berikutnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


HAL YANG DIPERHATIKAN SAAT MEMBUAT KONTEN ANAK

Ilustrasi Ajak Anak Membuat Konten

Ilustrasi Ajak Anak Membuat Konten/Foto: Getty Images/iStockphoto/Nattakorn Maneerat

3. Jadilah contoh yang baik

Mitchell J. Prinstein, kepala sains di American Psychological Association mengatakan bahwa anak-anak akan meniru apa yang orang tua lakukan. Hal ini juga berlaku tentang cara menggunakan gadget dan bermain media sosial.

Ia mengatakan anak-anak mempelajari nilai-nilai dengan melihat apa yang dilakukan dan dibicarakan orang tua di sekitar mereka. Karena itu, ada baiknya mencontohkan perilaku baik saat membuat konten bersama anak.

4. Ketahui alasan membagikan video dan foto anak

Sebelum mengunggah momen-momen tertentu bersama Si Kecil, Bunda perlu ketahui lebih dahulu apa yang membuat Bunda ingin melakukan hal tersebut.

Bisa saja karena Bunda merasa bangga Si Kecil memenangkan lomba. Meski begitu, bisa jadi Bunda merasa terbebani dengan tanggung jawab mengasuh anak dan tidak ingin merasa sendirian.

Banner Nadiem Makarim Ubah Usia Anak Usia SD

5. Pikirkan konten yang akan dibuat

Menurut Prof John Oates, seorang Dosen Senior di Child and Youth Studies Group di Open University, orang tua perlu berpikir dengan sangat hati-hati tentang konten yang mereka rekam. Sebab, hasilnya bisa dilihat banyak orang selamanya.

"Beberapa anak diintimidasi hanya karena mereka tampil di TV. Video seorang anak mungkin terlihat baik-baik saja saat berusia 2 atau 3 tahun. Namun, bisa mengerikan jika anak berusia 12 atau 13 tahun," kata Oates, dilansir The Guardian.

Demikian informasi tentang hal yang perlu diperhatikan saat mengajak anak membuat konten. Kira-kira, Bunda juga tertarik melakukan hal serupa?

Jangan lupa saksikan lagi video manfaat anak bermain gadget berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda