Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kapan Bayi Boleh Mengonsumsi Yoghurt?

Kinan   |   HaiBunda

Jumat, 06 Sep 2024 21:45 WIB

homemade organic coconut greek yogurt in wooden bowl
ilustrasi yoghurt/Foto: Getty Images/iStockphoto/ThitareeSarmkasat
Daftar Isi
Jakarta -

Yoghurt menjadi salah satu asupan yang baik diberikan sebagai camilan untuk bayi di fase MPASI. Namun, kapan sebenarnya waktu aman bagi bayi makan yoghurt?

Produk olahan susu ini mengandung probiotik, yang dapat membantu mendukung perkembangan usus bayi. Penelitian menunjukkan bahwa kultur hidup dalam yoghurt membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan mencegah diare.

Menurut American Academy of Pediatrics, selain ASI dan susu formula, orang tua harus mulai melengkapi pola makan bayi dengan makanan padat dan lembut saat mereka berusia sekitar 6 bulan. Yoghurt pun dianggap menjadi salah satu makanan yang aman diberikan pada fase awal MPASI.

Banner Makanan Bumil agar Anak Cerdas

Dikutip dari laman Parents, bayi dapat mengonsumsi yoghurt dengan aman ketika mereka siap menerima makanan padat, kira-kira pada usia 6 bulan. 

Dokter spesialis anak Denise Scott, MD, menyebutkan bahwa yoghurt tidak hanya dapat dikonsumsi bayi sejak usia 6 bulan, tetapi manfaat sehatnya juga banyak, Bunda.

"Yoghurt memiliki bakteri yang baik untuk usus dan meningkatkan mikrobiota usus yang sehat, termasuk pada bayi," ungkap Scott, seperti dikutip dari The Bump.

Manfaat Yoghurt untuk Bayi

Selain probiotik, yoghurt juga kaya akan protein dan banyak nutrisi, termasuk kalsium, fosfor, magnesium, dan vitamin B. Berikut beberapa manfaat yoghurt untuk bayi:

1. Menjaga kesehatan pencernaan

Probiotik dalam yogurt seperti membantu memperlancar fungsi sistem pencernaan. Bakteri baik ini juga membantu mengurangi gejala intoleransi laktosa dan mencegah sembelit.

2. Meredakan diare pada bayi

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nutrition Research menyimpulkan bahwa konsumsi yogurt dapat meringankan gejala dan mengurangi durasi diare akut pada anak-anak. Probiotik dalam yoghurt mengembalikan bakteri baik dalam usus dan melawan infeksi bakteri.

3. Membantu mengobati insomnia

Yoghurt mengandung vitamin B kompleks dan triptofan yang merangsang produksi serotonin, neurotransmitter pengatur tidur. Selain itu, magnesium dalam yoghurt juga memiliki efek menenangkan pada tubuh.

4. Meningkatkan kekebalan tubuh

Probiotik dalam yogurt membantu produksi antibodi yang melindungi tubuh dari patogen. Kandungan alami lain dalam yoghurt juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh usus secara keseluruhan.

Yoghurt pun merupakan sumber vitamin A dan D, yang berperan penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh.

5. Menjaga kesehatan tulang

Yoghurt kaya akan nutrisi yang baik untuk tulang seperti protein, kalsium, vitamin D, fosfor, dan magnesium.

Waktu Pemberian Yoghurt untuk Bayi

Semua makanan padat berpotensi menimbulkan bahaya tersedak saat bayi pertama kali memakannya, terutama karena bayi belum bisa mengunyah dan terkadang bisa memasukkan lebih banyak makanan ke dalam mulut daripada yang bisa mereka tangani.

Oleh sebab itu, saat memberikan yoghurt pada bayi, pastikan untuk tidak meninggalkannya tanpa pengawasan. Pastikan juga ia dalam posisi duduk tegak saat makan, bukan sambil berbaring atau bermain.

Hal lain yang juga perlu diperhatikan yakni reaksi alergi. Yoghurt terbuat dari susu, yang merupakan salah satu sumber alergen umum. 

Perhatikan tanda-tanda reaksi alergi pada bayi seperti muntah, ruam kulit, batuk atau mengi, serta pembengkakan di sekitar wajah, bibir, atau lidah.

Tanda-tanda ini dapat mulai muncul segera atau hingga dua jam setelah dikonsumsi. Jika ada reaksi alergi, hentikan pemberian yoghurt pada bayi.

Cara Memberikan Yoghurt untuk Bayi

Sweet child in highchair being fed by his momIlustrasi anak makan yoghurt/Foto: Getty Images/iStockphoto/nicoletaionescu

Saat memberikan yoghurt pada bayi, sebenarnya tidak ada persiapan khusus yang diperlukan. Langkah terpenting adalah memastikan yoghurt bebas dari bahan-bahan yang berbahaya. 

Selain itu, berikan yoghurt pada bayi saat masih dingin atau pada suhu ruangan.

"Tidak perlu menambahkan apa pun ke dalam yoghurt, tetapi yoghurt juga dapat dicampur dengan makanan bayi lainnya," tutur Scott.

Nantinya setelah anak sudah berusia 1 hingga 2 tahun, Bunda bisa menambahkan potongan buah kecil ke dalam yoghurtnya. 

Dikutip dari laman Government of Newfoundland and Labrador Canada, biarkan bayi menikmati rasa yoghurt tawar tanpa pemanis.

Jangan berikan yogurt yang mengandung madu kepada bayi berusia kurang dari 1 tahun. Sebab ada risiko bahwa madu dapat membuat bayi sakit akibat botulisme, sejenis keracunan makanan. 

5 Rekomendasi Yogurt untuk Bayi

Secara umum, tidak ada urutan tertentu dalam memperkenalkan berbagai jenis makanan padat. Yoghurt boleh mulai diberikan pada bayi di masa-masa awal MPASI.

Berikut rekomendasi merek yoghurt untuk bayi yang bisa jadi pilihan Bunda:

1. Greenfields

Produk Greenfields termasuk banyak dijual di supermarket maupun minimarket. Selain mengandung lemak yang dibutuhkan tubuh, yoghurt juga kayak protein yang baik untuk kesehatan pencernaan bayi.

Ada banyak tersedia varian rasa yoghurt Greenfield untuk Si Kecil. Namun, untuk membatasi asupan pemanis buatan, lebih baik pilih yang plain.

2. Biokul 

Dalam kemasannya, tercantum produk Biokul mengandung 3 gram gula dalam setiap 100 gramnya.

Meskipun diklaim tanpa perasa tambahan, yoghurt ini tetap memiliki rasa asam manis khas yang biasanya disukai juga oleh anak-anak.

3. Elle & Vire

Salah satu merek yoghurt dengan jenis plain atau unsweetened yang tidak mengandung banyak gula tambahan adalah Elle & Vire Plain Unsweetened.

Yoghurt ini dapat dijadikan sebagai campuran desert, bisa juga diberikan langsung sebagai camilan untuk bayi. 

4. Yummy

Dengan kemasan cup, yoghurt merek Yummy memiliki tekstur yang cukup kental, tapi tetap mudah ditelan. Produk ini disebutkan tidak memiliki gula tambahan, tetapi tetap memiliki rasa asam manis yang menyegarkan.

5. Emmi

Merek yoghurt berikutnya yang memiliki varian plain yakni Emmi. Produk ini juga disebut-sebut memiliki kalori dan lemak cukup rendah. Disajikan dingin, yoghurt ini cocok diberikan sebagai pelengkap maupun camilan segar untuk bayi.

Demikian ulasan tentang bayi makan yogurt dan rekomendasi merek-mereknya untuk bayi. Mana yang jadi favorit Si Kecil?

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda