Jakarta -
Kabar duka datang dari aktris
Irish Bella. Istri
Ammar Zoni ini mengalami keguguran di usia kehamilan 6 bulan, tepatnya di usia kehamilan 27 minggu. Ibel, sapaan Irish Bella, harus merelakan bayi kembar berjenis kelamin perempuan yang dikandungnya, Bun.
Lalu apa yang bisa menyebabkan keguguran di usia kehamilan 6 bulan seperti Ibel? Penulis
After Miscarriage, Krissi Danielsson mengatakan, janin yang meninggal di usia lebih dari 20 minggu disebut dengan kelahiran mati
(stillbirth). Artinya bayi telah mencapai usia viabilitas (periode di mana bayi dianggap mampu bertahan di luar rahim), namun meninggal dalam kandungan.
"Biasanya penyebab berbeda dari keguguran pada umumnya, meski begitu bisa juga terjadi karena gangguan kromosom pada bayi," kata Danielsson, dikutip dari
Very Well Family.Ketika bayi dalam kandungan diketahui meninggal, langkah medis yang harus dilakukan adalah menunggu melahirkan alami atau atau diinduksi. Dilansir
NHS, jika berisiko pada kesehatan ibu, bayi harus segera dikeluarkan. Namun, jarang ada yang melakukannya dengan
operasi caesar.
Nah, berikut 9 penyebab bayi lahir mati yang Bunda mesti tahu.
1. Komplikasi plasentaBanyak kasus menghubungkan bayi lahir mati dengan komplikasi plasenta. Plasenta adalah organ yang menyuplai darah dan membawa nutrisi dari ibu ke janin. Jika ada masalah di plasenta, biasanya bayi yang lahir mati sudah memiliki organ, namun bentuknya kecil.
2. Plasental abruptionPlasental abruption adalah plasenta yang terpisah dari rahim sebelum bayi lahir. Penyebabnya, bisa jadi ada pendarahan atau sakit perut.
 Irish Bella dan Ammar Zoni/ Foto: Irish Bella Berhijab (Aishtv) |
3. PreeklampsiaKondisi ini menyebabkan tekanan darah tinggi pada ibu hamil.
4. Masalah dengan tali pusarTerjadi karena plasenta menempel ke pusar perut bayi, tali pusar yang masuk ke rahim sebelum bayi lahir (tali prolaps), atau tali pusar melilit si bayi dalam kandungan.
5. Intrahepatic Cholestasis of Pregnancy (ICP) atau kolestasis obstetriGangguan hati yang berhubungan dengan gatal parah selama kehamilan
6. Cacat fisik genetik pada bayi dalam kandungan7. Diabetes yang sudah ibu idap sebelum hamil8. Faktor risiko lainnyaKelahiran mati bisa juga disebabkan hamil kembar, bayi tidak berkembang dalam kandungan, usia ibu lebih dari 35 tahun, konsumsi minuman keras, merokok, obesitas, dan riwayat kesehatan seperti epilepsi.
9. InfeksiBiasanya infeksi bakteri dimulai dari vagina ke rahim (uterus). Bakteri ini termasuk kelompok streptokokus E. coli, klebsiella, enterococcus, Haemophilus influenza, klamidia, dan mikoplasma atau ureaplasma.
Beberapa infeksi bakteri, seperti klamidia dan mikoplasma atau ureaplasma merupakan infeksi menular seksual, dapat dicegah dengan menggunakan kondom saat berhubungan seks. Infeksi lainnya adalah rubela, flu, malaria, herpes simplex, penyakit lyme, listeriosis, leptospirosis, coxsackie virus, dan toksoplasmosis.
Peradangan bakteri di infeksi saluran kemih atau infeksi saluran kemih (ISK) juga bisa menyebabkan bayi lahir mati, Bun. Mengutip
American Pregnancy Association, wanita hamil memiliki risiko lebih tinggi untuk ISK mulai dari minggu 6 hingga minggu 24.
Pencegahan ISK bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan, Bun. Kata dr.Triani Ismelia Firdayanti, Sp.OG., ibu hamil akan lebih sering berkemih dan menggunakan toilet selama
kehamilan.
"Oleh karena itu kebersihan toilet sangat penting dijaga. Hal ini karena toilet yang kotor akan menjadi sarang bakteri. Bakteri yang ada di toilet bisa dengan mudah masuk ke s
aluran kemih," ujar Triani.
Simak juga prosesi pemakaman anak Irish Bella dan Ammar Zoni di video berikut.
[Gambas:Video Insertlive]
(ank/rdn)