Bunda sudah mendekati Hari Perkiraan Lahir (HPL)? Bila HPL berada di waktu Lebaran, jangan lupa melakukan persiapan yang matang ya.

Banyak pelayanan publik yang tutup di Hari Raya Idul Fitri. Tapi, kebanyakan pelayanan publik penting yang menyangkut kesehatan akan tetap buka di hari besar Agama Islam ini, Bunda.

Nah, untuk berjaga-jaga, Bunda bisa mencatat nomor-nomor penting yang menyediakan panggilan darurat. Salah satunya adalah panggilan ke 112.

Melansir dari laman Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI), layanan 112 ini digunakan untuk melayani warga dalam situasi darurat. Nomor telepon ini bisa menjangkau Kabupaten atau Kota yang telah memiliki layanan panggilan darurat 112 ya, Bunda.

"Misalnya, saat terjadi hal-hal yang mencurigakan, dianggap berbahaya, atau mengancam nyawa, warga diimbau menghubungi 112. Call center ini akan menjadi nomor tunggal yang memudahkan setiap orang mendapatkan bantuan ketika kondisi darurat," demikian penjelasan di laman Kominfo.

Nantinya, ada petugas yang akan menerima laporan darurat, misalnya Bunda akan melahirkan dan membutuhkan pertolongan segera. Petugas akan meneruskan laporan ini ke pihak-pihak yang bisa menangani kondisi darurat tersebut.

Bunda dapat menghubungi nomor darurat 112 ini melalui ponsel atau telepon rumah. Panggilan ini bebas biaya dan dapat dilakukan pada ponsel yang tidak memiliki SIM card lho. Tapi, tentu saja kondisi tersebut masih dalam jangkauan sinyal layanan operator ya.

Selain call center resmi ini, Bunda dapat langsung menghubungi nomor darurat lainnya, seperti ambulans atau Kementerian Kesehatan di nomor 119.

Nomor darurat 119 ini dapat melayani permintaan ambulans, khususnya untuk keadaan gawat darurat. Layanan ini juga bisa memberikan informasi terkait fasilitas kesehatan, Bunda.

Selain nomor darurat resmi dari pemerintah, Bunda juga perlu mencatat nomor-nomor penting rumah sakit. Baca halaman berikutnya ya.

Simak juga tips memilih pakaian menjelang dan setelah melahirkan, dalam video berikut: