
kehamilan
3 Tipe Bunda saat Melahirkan Menurut Bidan, Ada yang Risih bila Disentuh Pasangan
HaiBunda
Rabu, 22 Jun 2022 09:15 WIB

Bukan hanya membutuhkan kesigapan Ayah, proses melahirkan juga menguji seberapa besar Ayah memahami karakter Bunda sebagai pasangannya lho. Sebab, jangan sampai kehadiran Ayah malah jadi kesalahan fatal karena Bunda makin uring-uringan nih.
Misalnnya saja dari pengalaman Mutiara Putri Ananda berbagi pengalamannya melahirkan didampingi suami. Melalui live instagram Haibunda belum lama ini, Bunda Mutiara mengatakan jika ia lebih nyaman saat suaminya hanya menggenggam tangannya walau tidak banyak berkata-kata.
Menurutnya itu sudah lebih dari cukup daripada menyemangati dengan kata-kata yang justru menimbulkan perasaan aneh dalam dirinya.
“Oh, berarti Bunda Mutiara tipe kinestetik ya. Bunda lebih nyaman dengan sentuhan atau pelukan. Kalau tipikal lain, misal visual atau auditori pasti bentuk dukungan yang dibutuhkan juga berbeda,” ungkap Bidan Chandra Dwi Fitriani atau Bidan Ochan beberapa waktu lalu.
Memahami karakter Bunda ini tentu saja sangat penting ya, Bunda. Agar Ayah semakin optimal memudahkan proses kelahiran Si Kecil melalui Bunda ya. Jadi Ayah tidak hanya siap menerima kehadiran Si Kecil, namun tetap lekat hubungan emosinya dengan Bunda sebagai pasangan sehati.
Apa saja sih tipikal Bunda saat melahirkan yang sebaiknya Bunda dan Ayah pahami? Yuk kita lanjutkan, Bunda.
3 Tipe Bunda saat melahirkan
Masih mengutip penjelasan Bidan Ochan, berikut adalah tiga tipe Bunda saat melahirkan :
1. Tipe kinestetik
Pada karakter Bunda melahirkan, tipe kinestetik ini lebih nyaman jika suami memberi sentuhan fisik, Bunda. Seperti halnya Bunda Mutiara yang merasa genggaman suaminya saja sudah lebih dari cukup, daripada banyak berkata yang justru menimbulkan perasaan kurang nyaman. Ayah bisa memberikan pelukan, pijatan hingga ciuman pada Bunda saat mendampinginya ya.
2. Tipe visual
Berbeda dengan tipe sebelumnya, tipe Bunda visual ini akan lebih tenang ketika Ayah memberi sugesti atau afirmasi positif dengan cara membayangkan hal yang indah-indah nih, Bunda.
Misalnya saja Ayah membisikkan kalimat, "Ayo Sayang, Si Kecil pasti cantik kayak kamu. Dia pasti sudah tidak sabar hadir di tengah kita, nanti kita foto session pake kostum unik ya. Fotonya pasti makin artsy kalau diambil di rumah kita sendiri. Mungkin Ayah bisa ya menyemangati Bunda dengan kalimat sejenis yang mengajak Bunda membayangkan hal menyenangkan dengan kehadiran Si Kecil.
Kita lanjut ke halaman selanjutnya yuk.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang 7 cara mengejan untuk mudahkan persalinan.
ADA YANG LEBIH SUKA PASANGAN BANYAK OMONG
3 Tipe Bunda saat Melahirkan Menurut Bidan, Butuh Disemangati hingga Tak Mau Disentuh/Foto: iStock
3. Tipe auditori
Bunda auditori ini bisa dikatakan justru bertolak belakang dengan tipe kinestetik, Bunda. Sebab ia lebih nyaman dengan suara saja. Bahkan mungkin risih jika diberikan sentuhan. Menurut Bidan Ochan bukan tidak mungkin ada yang demikian, sebab karakter setiap Bunda memang sangat unik.
Tipe auditori ini bisa memperoleh kekuatan dan semangat dari energi afirmasi positif yang diberikan Ayah ya. Misalnya melalui murottal, melalui musik atau melalui Ayah yang terus mengajaknya ngobrol. Misalnya, "Ayo Bunda kamu pasti bisa, kamu sudah berjuang sejauh ini, kita pasti akan sampai. Si Kecil akan lahir sehat dan bangga punya Bunda seperti kamu."
Bagaimana pun bentuk dukungan dari Ayah, kata Bidan Ochan, semuanya harus dibekali dengan kecukupan knowledge ya. Ayah dan Bunda harus mengenali karakter masing-masing dan saling menyesuaikan untuk kemudahan lahiran Si Kecil.
Jadikan setiap momen adalah masa untuk mengenal pasangan lebih baik lagi, Bunda. Hingga romantisme mulai dari masak kehamilan hingga melahirkan terus terawat dengan baik bahkan hingga Si Kecil tumbuh besar, tetap dalam asuhan keluarga yang hangat ya.
Nah, Bunda tipikal yang mana nih?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Alasan Inara Rusli Melahirkan Ketiga Anak di Bidan, Bukan Sekadar karena Kondisi Ekonomi

Kehamilan
11 Cerita Bunda Berbagi Pengalaman Pilih Melahirkan di Bidan daripada Rumah Sakit

Kehamilan
Mengapa Bidan di RI Hanya Boleh Perempuan, Tak Seperti Dokter Kandungan?

Kehamilan
5 Tips Membangun Bonding dengan Ayah agar Mudahkan Proses Persalinan

Kehamilan
7 Persiapan Penting agar Persalinan Normal Berjalan Lancar


9 Foto
Kehamilan
9 Potret Gaya Busana Keluarga Kerajaan Inggris Usai Melahirkan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda