Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

3 Syarat Melahirkan di Bidan dan Tips Memilih Tempat Bersalin yang Nyaman

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 07 Jun 2022 07:00 WIB

Ibu Hamil
Syarat Melahirkan di Bidan dan Tips Memilih Tempat Bersalin yang Nyaman/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Bidan dapat menjadi pilihan untuk Bunda yang berencana melahirkan normal nih. Pelayanan melahirkan di bidan tak jauh berbeda kok dari dokter kandungan, Bunda.

Bidan merupakan tenaga profesional yang memang dapat membantu persalinan. Tak hanya itu, Bidan juga bisa membantu dalam perencanaan kehamilan lho.

"Bidan sendiri tugasnya itu bukan hanya untuk kehamilan dan persalinan, tapi membantu siklus kehidupan wanita, dari remaja sampai lansia," kata Bidan Jamilatus Sa'diyah atau akrab disapa Bidan Mila, saat dihubungi HaiBunda, belum lama ini.

"Sebenarnya dari perencanaan kehamilan sampai pasca remaja masih ada tugas bidan di situ. Di bidan juga dapat mempersiapkan wanita dari remaja agar nantinya siap menjadi ibu yang sehat, sehingga kehamilannya juga bisa menjadi lebih sehat," sambungnya.

Banner Cara Percepat Pembukaan Saat Persalinan

Meski begitu, tak semua Bunda hamil dapat melahirkan di bidan. Pemeriksaan kehamilan di sini juga dapat berbeda dari dokter kandungan.

Nah, berikut telah HaiBunda rangkum serba-serbi kontrol kehamilan dan melahirkan di bidan menurut Bidan Mila:

Pemeriksaan kehamilan di bidan

Bunda dapat melakukan kontrol rutin di bidan selama kehamilan. Pemeriksaan yang dilakukan mencakup pemeriksaan fisik hingga kondisi janin.

Bidan biasanya akan melakukan palpasi abdomen atau memeriksa perut menggunakan tangan untuk mengetahui letak kepala, punggung, dan bokong bayi dalam kandungan. Pemeriksaan lainnya adalah detak jantung janin menggunakan doppler.

Beberapa klinik bidan yang berkolaborasi dengan dokter kandungan juga menyediakan pemeriksaan laboratorium dan ultrasonografi (USG). Saat ini bahkan banyak klinik bidan mulai membuka kelas edukasi, hypnobirthing, childbirth education, dan couple yoga.

"Bidan sekarang bukan hanya pelaksana penolong persalinan, tapi juga melakukan edukasi persiapan bersama pasangan, persiapan fisik dan mental, hypnobirthing, dan childbirth education," ujar Mila.

Nah, kontrol di Bidan dapat dilakukan satu kali sebulan untuk di trimester pertama dan kedua. Memasuki trimester ketiga, Bunda dapat kontrol rutin 2 minggu sekali mulai usia kehamilan 28 minggu. Menjelang persalinan atau 37 minggu, kontrol dapat dilakukan seminggu sekali.

Lalu apa saja syarat melahirkan di bidan ya, Bunda? Baca halaman berikutnya ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga tips persiapan melahirkan dari bidan, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

SYARAT DAN TIPS MELAHIRKAN DI BIDAN

Ibu Hamil

Syarat Melahirkan di Bidan dan Tips Memilih Tempat Bersalin yang Nyaman/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Syarat melahirkan di bidan

Enggak semua Bunda hamil dapat melahirkan di bidan. Sebelum memutuskan melahirkan di sini, Bunda ketahui dulu syaratnya ya.

  1. Kehamilan yang sehat, artinya Bunda tidak memiliki riwayat penyakit yang membahayakan, seperti tekaan darah tinggi atau preeklampsia.
  2. Melahirkan pervaginam (normal). Bila ada tindakan khusus, Bunda harus dirujuk ke rumah sakit atau bidan akan berkolaborasi dengan dokter kandungan.
  3. Bunda hamil tidak memiliki faktor risiko, seperti diabetes dan hipertensi.
  4. Kondisi bayi dalam kandungan tidak sungsang atau melintang. Bila ingin melahirkan di bidan, posisi kepala bayi harus di bawah atau jalan lahir.
  5. Kehamilan tunggal tidak kembar, karena kehamilan kembar biasanya membutuhkan penanganan tambahan dari dokter kandungan dan dokter anak.

Tips melahirkan di bidan

Biaya melahirkan di bidan cenderung lebih murah dibandingkan di rumah sakit. Bila Bunda berencana melahirkan di bidan, berikut 4 tips memilih tempat bersalin dengan bidan:

1. Yakin memilih bidan

Bunda perlu yakin dengan keputusan memilih melahirkan di bidan, termasuk yakin bahwa bidan adalah profesi yang profesional dalam menangani persalinan.

2. Pilih bidan sesuai dengan visi misi

Bunda perlu memilih bidan yang sesuai dengan visi misi Bunda nih. Misalnya, tujuan persalinan apa? Bunda ingin melahirkan dengan nyaman, maka hal ini perlu disampaikan ke bidan. Bila perlu bangun chemistry dengan bidan agar bisa melahirkan dengan nyaman.

3. Rutin kontrol

Bunda sebaiknya memilih satu tempat atau bidan untuk kontrol kehamilan. Tujuannya agar bidan follow up kondisi dan memahami riwayat kesehatan Bunda dari awal kehamilan.

4. Cari informasi dari teman

Langkah selanjutnya adalah crosscheck dari teman yang habis melahirkan di bidan. Tanyakan pengalaman mereka melahirkan di bidan, misalnya apakah visi dan misi sesuai dengan harapan kita.


(ank/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda