Penting Bun, Ketahui Bahaya Asap Rokok untuk Bumil dan Janin dalam Jangka Panjang

Passive smoking in pregnancy. Selfish man is smoking cigarette. Pregnant woman in background.

Penting Bun, Ketahui Bahaya Asap Rokok untuk Bumil dan Janin dalam Jangka Panjang /Foto: Getty Images/iStockphoto/vchal

Asap rokok kerap jadi musuh bagi kesehatan manusia, khususnya ibu hamil. Seorang Bunda yang tengah hamil memang dilarang untuk mengonsumsi rokok termasuk asapnya sebab banyak risiko yang akan ditimbulkan. Termasuk membuat ibu melahirkan secara prematur hingga kematian janin.

Bahkan, berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), paparan asap rokok kepada perokok pasif selama kehamilan meningkatkan risiko kematian saat lahir sebesar 23 persen dan peningkatan risiko cacat bawaan sebesar 13 persen.

Semakin sering ibu hamil terpapar oleh rokok maupun asap rokok, semakin besar pula risiko yang akan dihadapi. Dampak yang ditimbulkan oleh asap rokok bukan hanya terjadi saat bayi masih di dalam kandung, tetapi juga bisa terjadi saat bayi lahir.

Risiko ibu hamil menghirup asap rokok

Asap rokok mampu bertahan selama 2,5 jam dan menempel di benda-benda sekitar. Jika sisa asap ini terhirup oleh ibu hamil, besar kemungkinan akan memengaruhi kondisi kehamilan ibu dan janin.

Beberapa kemungkinan yang akan terjadi jika ibu hamil menghirup asap rokok yaitu:

Keguguran atau kematian dini pada janin yang masih dikandung dan menimbulkan penyakit bawaan saat anak lahir, seperti kanker atau masalah pernapasan.
Risiko melahirkan bayi dengan berat badan di bawah rata-rata atau rendah. Hal ini karena asap rokok yang terhirup selama ibu mengandung menghambat aliran darah yang membawa nutrisi pada bayi.
Meningkatkan risiko bayi meninggal akibat SIDS (sudden infant death syndrome) jika dibandingkan dengan bayi yang tidak terpapar asap rokok.
Meningkatkan risiko bayi mengalami kelemahan sistem kekebalan tubuh karena asap rokok yang menyebabkan perubahan struktur DNA selama di kandungan.
Mengganggu proses perkembangan janin yang bisa menyebabkan risiko penyakit lainnya saat bayi lahir. Bayi juga bisa saja lahir prematur saat perkembangan organ tubuh belum sempurna.

Asap rokok juga berpengaruh pada ASI, lho Bunda. Simak di halaman berikutnya ya.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang bahaya rumput fatimah untuk Bunda hamil.

[Gambas:Video Haibunda]

PENGARUH ASAP ROKOK PADA ASI IBU

Pretty pregnant woman suffering from acid reflux because of her pregnancy. Caucasian expectant mother touching her chest with a pained expression

Penting Bun, Ketahui Bahaya Asap Rokok untuk Bumil dan Janin dalam Jangka Panjang /Foto: Getty Images/iStockphoto/Antonio_Diaz

Pengaruh asap rokok pada kualitas ASI

Saat hamil, Bunda bukan hanya merasakan proses perkembangan janin tetapi juga memproduksi ASI yang bermanfaat bagi calon bayi. Menyusui bayi sejak setelah melahirkan dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya.

Namun, kualitas ASI yang Bunda hasilkan akan berbeda jika selama proses kehamilan kerap menghirup asap rokok. Beberapa masalah yang timbul saat pemberian ASI akibat asap rokok di antaranya:

Sisa zat nikotin, racun, dan bahan kimia lainnya yang terdapat dalam rokok bisa saja Bunda bagikan ke bayi melalui ASI. Hal ini tentu bisa mengakibatkan dampak buruk bagi kesehatan bayi.
Rokok dan asap rokok bisa memperlambat dan menurunkan kualitas ASI, lho Bunda.
Meningkatkan risiko gangguan kesehatan pada anak di kemudian hari.

Jus untuk Diet/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Bahaya asap rokok setelah bayi dilahirkan

Banyak masalah yang akan ditimbulkan dari asap rokok, ya Bunda. Mengonsumsi atau menghirup asap rokok selama mengandung bukan hanya dapat membahayakan bayi selama berada di kandungan, tetapi juga bisa menimbulkan dampak lainnya bahkan setelah dilahirkan.

Salah satu masalah kesehatan yang timbul dari konsumsi asap rokok ini adalah resiko penyakit pernapasan pada anak seperti penyakit paru-paru dan asma yang juga bisa membuat angka kesempatan hidup anak berkurang.

Maka dari itu, kita perlu memahami risiko asap rokok terhadap ibu hamil dan janin memiliki risiko jangka panjang dan berbahaya. Bukan hanya para Bunda, orang-orang di sekitar juga perlu menyadari risiko ini, ya.