Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

3 Manfaat Mengukur Lingkar Perut Ibu Hamil, Lakukan dengan Rutin ya Bun

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Senin, 11 Jul 2022 07:02 WIB

Shot of a pregnant young woman
3 Manfaat Mengukur Lingkar Perut Ibu Hamil, Lakukan dengan Rutin ya Bun/iStock

Adakah yang penting dari mengetahui lingkar perut ibu hamil? Mari kita memahami serba-serbi lingkar perut ibu hamil yang perlu Bunda tahu. 

Saat datang ke dokter kandungan, mungkin Bunda hanya tahu ingin USG untuk melihat calon buah hati. Namun beberapa dokter akan mengukur lingkar perut ibu hamil.

Mengapa perlu mengukur lingkar perut ibu hamil? Adakah pengaruhnya pada calon buah hati tercinta?

Sebenarnya, lingkar perut ibu hamil lebih berhubungan pada usia kehamilan. Namun juga bisa mengetahui apakah Bunda selama ini mengonsumsi makanan yang baik untuk pertumbuhan janin atau tidak?

Berikut serba-serbi tentang lingkar perut ibu hamil yang perlu Bunda pahami selama masa kehamilan, seperti dilansir dari Healthline dan Parents. 

Manfaat mengukur lingkar perut ibu hamil

Dokter mungkin akan mengukur lingkar perut Bunda ketika kehamilan memasuki usia 20 minggu. Berikut manfaat mengukur lingkar perut ibu saat hamil:

1. Memeriksa pertumbuhan bayi

Mengukur perut ibu hamil menjadi cara lain memeriksa pertumbuhan bayi dalam kandungan. Ini untuk memastikan ukuran perut Bunda tidak terlalu kecil atau besar.

2. Memastikan usia kandungan

Mengukur lingkar perut ibu hamil juga menjadi cara untuk membantu memastikan usia kandungan, terutama jika tidak yakin dengan perhitungan HPL (hari perkiraan lahir) karena HPHT (hari pertama haid terakhir) yang meragukan.

Setiap orang memiliki ukuran lingkar perut berbeda-beda. Jadi, jika ada perbedaan sedikit dengan lingkar perut ibu hamil maka tidak perlu stres karena semua itu normal, Bunda.

Rata-rata, Bunda akan mendapatkan sekitar 1 cm per minggu antara tulang kemaluan dan bagian atas rahim. Jika Bunda salah dalam mengukur lingkar perut ibu hamil, dokter menyarankan USG demi memastikan pertumbuhan bayi berada di jalur yang tepat.

3. Memeriksa apakah asupan Bunda sudah tepat atau tidak

Lingkar perut ibu hamil juga bisa memeriksa apakah Bunda mengonsumsi makanan yang tepat atau tidak. Lingkar perut ibu hamil yang terlalu kecil mungkin kurang mendapatkan gizi untuk si calon buah hati tercinta.

Ketika lingkar perut ibu hamil terlalu besar,  kemungkinan sudah mengalami obesitas sebelum masa kehamilan. Dokter mungkin melacak kenaikan berat badan selama kehamilan. 

Pertambahan ukuran lingkar perut yang sesuai

Ada jumlah kenaikan yang disarankan dalam setiap trimester tapi tetap masih dalam angka rata-rata. Jika Bunda kekurangan berat badan di awal kehamilan, mungkin perlu menambah berat badan secara keseluruhan. 

Sementara itu, jika Bunda kelebihan berat badan saat hamil, mungkin perlu mengurangi asupan untuk bayi dalam kandungan. Penting juga untuk mengetahui bahwa melacak dan mengendalikan kenaikan berat badan kehamilan. 

Pastikan mengonsumsi makanan sehat dan mendengarkan tubuh Bunda. Cobalah makan saat lapar dan berhenti ketika kenyang. Jika fokus menjaga diet bergizi selama hamil, kenaikan berat badan akan mengikuti dengan sendirinya.

Simak cara mengukur lingkar perut yang tepat di halaman selanjutnya yuk.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 7 fakta tentang baby bump di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]





HATI-HATI JIKA LINGKAR PERUT TERLALU BESAR

Shot of a smiling pregnant woman sitting on her sofa holding her stomach

3 Manfaat Mengukur Lingkar Perut Ibu Hamil, Lakukan dengan Rutin ya Bun/Foto: Getty Images/kupicoo

Cara menghitung lingkar perut ibu hamil

Perut ibu hamil diukur dalam satuan cm dan ada rumus sederhana untuk menghitung seberapa besar lingkar perut ibu hamil seharusnya pada titik tertentu dalam kehamilan.

Cara menghitungnya, mulailah dengan jumlah minggu Bunda hamil sekarang lalu tambahkan dua ke angka itu dan kurangi dua dari angka itu yang akan memberi kisaran lingkar perut ibu hamil seharusnya.

Sebagai contoh, jika Bunda hamil 30 minggu, lingkar perut ibu hamil harus antara 28 cm dan 32 cm. Jika berusia 25 minggu, perut berarti berukuran antara 23 cm dan 27 cm.

Penyebab perut terlalu besar

Ada berbagai alasan mengapa perut bisa berukuran besar selain kenaikan berat badan, seperti pembengkakan atau retensi cairan (masalah umum selama kehamilan). Selain itu, mungkin sudah lebih besar sebelum hamil.

Meski demikian, masalah paling serius dari lingkar perut ibu hamil yang terlalu besar adalah diabetes gestasional. Ketika seorang wanita menderita diabetes selama kehamilan, bayinya mungkin menerima terlalu banyak gula, menyebabkan dia menjadi lebih besar dari biasanya.

Banner Perjuangan Sri Mulyani Sekolah di ASFoto: HaiBunda/ Novita Rizki

 

Hal ini kemudian menyebabkan kelebihan cairan ketuban yang juga meningkatkan ukuran perut ibu hamil. Bila dokter mengkhawatirkan lingkar perut Bunda, selain USG mungkin akan memeriksa diabetes gestasional dengan tes toleransi glukosa jika belum pernah melakukannya.

Jika menderita diabetes gestasional, dokter akan meminta Bunda diet untuk mengurangi kelebihan gula bahkan jika perlu meresepkan obat. Meskipun diabetes gestasional bisa menjadi serius kalau dibiarkan, namun kebanyakan ibu hamil dengan penyakit ini melahirkan bayi yang sehat dan setelah itu kondisinya tersebut akan hilang.

Lalu benarkah bentuk lingkaran perut bumil bisa memprediksi jenis kelamin bayi dalam kandungan? Simak di halaman selanjutnya ya.

LINGKAR PERUT BISA PERLIHATKAN JENIS KELAMIN?

Shot of a pregnant young woman

3 Manfaat Mengukur Lingkar Perut Ibu Hamil, Lakukan dengan Rutin ya Bun/Foto: Getty Images/Adene Sanchez

Lingkar perut ibu hamil bisa memperlihatkan jenis kelamin?

Banyak anggapan kalau lingkar perut ibu hamil bisa menggambarkan jenis kelamin anak dalam kandungan. Kalau anak laki-laki, lingkar perut ibu hamil dan bentuknya lebih menonjol.

Sementara itu, lingkar perut ibu hamil yang mengandung anak perempuan akan lebih tinggi dan melebar di pinggang. Namun fakta dan sains tidak mendukung hal tersebut, itu hanya mitos, Bunda.

Pada kenyataannya, lingkar perut ibu hamil dan bentuknya tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin bayi. Yang membuat perbedaan adalah seberapa kencang otot perut Bunda sebelum hamil serta seberapa tinggi tubuh.

Kalau Bunda memiliki perut six-pack sebelum hamil maka mungkin akan terlihat lebih tinggi dn menonjol karena perut menopang berat badan dengan lebih baik. Berbeda jika jarang berolahraga dan membuncit, umumnya terlihat lebih lebar. 

Ibu hamil yang lebih tinggi umumnya memiliki lingkar perut dan bentuk menonjol. Sedangkan, ibu hamil yang lebih pendek umumnya memiliki lingkar perut dan bentuk melebar ke samping.

Sudahkah Bunda mengukur lingkar perut sendiri di rumah?


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda