6 Negara Ini Berikan Cuti Melahirkan Terbaik, Bikin Bumil Bekerja Merasa Tenang

Cropped image of a pregnant businesswoman working on her laptop in the office

6 Negara Ini Berikan Cuti Melahirkan Terbaik, Bikin Bumil Bekerja Merasa Tenang/Foto: Getty Images/PeopleImages

Kehamilan dan persalinan merupakan pengalaman berharga yang juga melelahkan bagi beberapa Bunda. Terutama untuk Bunda baru, merawat Si Kecil tentu perlu adanya penyesuaian diri dengan dinamika keluarga yang baru.

Maka itu, tak mengherankan bila ada Bunda yang memilih untuk mundur sejenak dari pekerjaan demi fokus mengasuh Si Kecil. Apalagi penelitian mengatakan bahwa kedekatan Bunda dan Si Kecil pada bulan-bulan awal bisa mendorong perkembangan Si Kecil, serta meningkatkan kesehatan fisik dan mentalnya lho, dilansir laman Timesofindia.

Merawat Si Kecil sambil bekerja sepertinya sangat membutuhkan tenaga ekstra ya, jadi memang beberapa perusahaan terkadang menyediakan cuti melahirkan. Mengambil cuti kerja untuk kehamilan dan persalinan memang penting dilakukan.

“Durasi cuti hamil: Hak ibu atas masa istirahat sehubungan dengan persalinan merupakan sarana penting untuk menjaga kesehatan dan gizi ibu dan anaknya,” demikian bunyi penjelasan WHO dikutip dari laman resminya.

Adanya cuti tersebut bisa membantu Bunda baru merasa dapat dukungan dan diperhatikan dengan baik. Menurut UNICEF, cuti yang Bunda ambil pada awal tahun akan sangat penting bagi Si Kecil.

Itu akan berkontribusi pada perkembangan otak dan masa depan mereka. Bahkan UNICEF menganjurkan untuk memberikan minimal enam bulan cuti untuk orang tua dan akses perawatan kesehatan dan fasilitas berkualitas.

Negara dengan cuti melahirkan paling baik

Di Indonesia, sebagian besar pekerjaan akan memberikan cuti melahirkan selama 3 bulan. Tapi, Bunda tau tidak negara mana saja yang memiliki cuti melahirkan paling baik? Simak yuk di bawah ini.

1. Swedia

Swedia merupakan salah satu negara yang paling ramah bagi keluarga dan Bunda hamil. Mereka mempromosikan lingkungan kerja yang progresif dan setara gender. Bahkan pemerintahnya menawarkan cuti hamil berbayar hingga 480 hari.

Faktanya, bukan hanya Bunda yang diberi keuntungan, tapi Ayah juga berhak atas tunjangan paternitas. Selain itu, Swedia juga mengizinkan Bunda yang bekerja dalam pekerjaan berat untuk mengambil cuti pada hari-hari awal, serta mempersingkat jam kerja hingga 25 persen.

Klik halaman berikut untuk tau lebih lanjut negara mana saja yang memiliki cuti hamil paling baik.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 5 poin penting RUU KIA untuk Bunda termasuk cuti hamil.

[Gambas:Video Haibunda]

NEGARA-NEGARA DENGAN CUTI HAMIL TERBAIK

Shot of a pregnant businesswoman working in an office

6 Negara Ini Berikan Cuti Melahirkan Terbaik, Bikin Bumil Bekerja Merasa Tenang/Foto: Getty Images/Yuri_Arcurs

2. Norwegia

Pemerintah Norwegia telah dianggap mempromosikan perlunya menjaga keseimbangan kehidupan kerja dan ini meluas kepada Bunda yang bekerja. Cuti bersalin di negara ini dibayar penuh lho Bunda.

Bunda di Norwegia bisa mendapat cuti melahirkan selama 35 minggu dengan gaji 100 persen atau cuti 45 minggu dengan gaji 80 persen. Bahkan, bagi yang sudah menyandang menjadi orang tua juga bisa mendapat tambahan cuti selama 46 minggu dengan gaji penuh atau 56 minggu dengan gaji 80 persen.

3. Kroasia

Kroasia dipuji sebagai negara yang ramah untuk para Bunda karena mereka memperlakukan perempuan dengan baik, terutama saat Bunda sedang hamil. Sebagai permulaan, Bunda akan diberi pilihan untuk mengambil cuti hamil berbayar hingga satu tahun.

Bunda juga bisa mengklaim tunjangan seperti perawatan medis sebelum dan sesudah melahirkan secara gratis. Bunda juga bisa memilih mengambil jeda menyusui saat bekerja dan aman dari pemecatan selama periode tersebut.

4. Britania Raya

Di Inggris, mengizinkan Bunda hamil untuk mengambil cuti hamil hingga 39 minggu dengan pemotongan gaji adalah praktik standar. Namun, Bumil di sana hanya boleh mengambil cuti 11 minggu sebelum tanggal jatuh tempo dengan pengecualian jika Si Kecil lahir lebih awal.

Bunda juga diizinkan mendapat fasilitas untuk mendapatkan persalinan gratis, perawatan pasca melahirkan di rumah sakit tertentu. Meski memiliki banyak manfaat yang bervariasi, sebuah penelitian yang dilakukan UNICEF mengatakan bahwa Inggris juga dianggap sebagai negara yang paling tidak ramah keluarga di Eropa.

5. India

Setelah amandemen Undang-undang Manfaat Maternal, India langsung bergabung dengan jajaran negara yang menawarkan tunjangan pengasuhan anak dan persalinan bagi para Bunda. Menurut undang-undang tersebut, Bunda bisa mengklaim cuti bersalin berbayar hingga 26 minggu.

UU tersebut juga mewajibkan perusahaan dengan lebih dari 50 karyawan untuk menawarkan tempat penitipan anak bagi Bunda yang kembali bekerja lho.

6. Bulgaria

Melansir laman Safeguardglobal, Bulgaria merupakan negara Eropa Timur yang paling dermawan dengan cuti hamil. Bunda yang bekerja berhak cuti hamil hingga 410 hari yang diberikan secara bertahap. Cuti tersebut juga didanai dengan gaji yang hampir penuh, mencakup 90 persen gaji karyawan melalui jaminan sosial.