kehamilan
5 Kebiasaan yang Bisa Jadi Penyebab Kaki Bengkak saat Hamil
Rabu, 24 May 2023 10:42 WIB
Kaki bengkak saat hamil bisa terjadi sejak awal kehamilan, Bunda. Kondisi ini ternyata bisa juga terjadi karena kebiasaan selama hamil.
Kaki bengkak dapat disebabkan karena beberapa hal. Beberapa di antaranya normal, namun yang lain perlu mendapat perhatian.
Penyebab kaki bengkak saat hamil
Penyebab kaki bengkak saat hamil berbeda mulai dari trimester pertama hingga akhir. Berikut penyebab kaki bengkak saat hamil:
1. Trimester pertama
Dilansir Healthline, perubahan hormon menjadi penyebab kaki bengkak di awal kehamilan. Kadar hormon progesteron yang meningkat pesat bisa memperlambat sistem pencernaan.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan perut kembung hingga bengkak di kaki. Jika Bunda mengalami pembengkakan disertai gejala lainnya, seperti pusing, sakit kepala, atau perdarahan, sebaiknya segera hubungi dokter ya.
2. Trimester kedua
Kaki bengkak biasanya terjadi sekitar bulan ke-5 kehamilan. Pembengkakan dapat terjadi karena peningkatan volume darah dan cairan tubuh, Bunda.
"Volume darah akan meningkat sekitar 50 persen selama kehamilan, dan itu banyak disandingkan dengan terjadinya retensi cairan hormonal," kata bidan dan pakar laktasi Meredith Wallis, MS, APRN, CNM, IBCLC.
"Meski membuat tubuh tidak nyaman, cairan ekstra ini dapat membantu tubuh mempersiapkan kehamilan. Cairan akan berkurang dengan cepat setelah melahirkan," sambungnya.
3. Trimester ketiga
Kaki bengkak paling umum terjadi di trimester ketiga. Pembengkakan disebabkan suplai darah dan cairan yang naik menjelang persalinan.
Selain itu, rahim yang semakin berat juga dapat memperlambat aliran darah dari kaki ke jantung. Akibatnya, kaki dari area betis hingga jari-jari terlihat besar.
Kebiasaan yang bisa jadi penyebab kaki bengkak saat hamil
Kaki bengkak saat hamil adalah kondisi yang normal bila disebabkan karena perubahan tubuh. Tapi, Bunda perlu waspada bila kaki bengkak ini ternyata disebabkan karena kebiasaan tak sehat.
Ada beberapa kebiasaan yang dapat memperparah kondisi bengkak di kaki. Melansir dari beberapa sumber, berikut 5 kebiasaan yang bisa jadi penyebab kaki bengkak saat hamil:
1. Duduk atau berdiri terlalu lama
Selama hamil, Bunda perlu menghindari kebiasaan duduk atau berdiri terlalu lama ya. Kebiasaan ini bisa menjadi salah satu pemicu kaki bengkak.
Duduk terlalu lama bisa mengganggu aliran balik darah ke jantung dan pembuluh darah tidak lancar. Bila Bunda bekerja saat hamil dan diharuskan duduk atau berdiri, cobalah untuk berjalan selama 5 menit setidaknya sekali dalam satu jam.
2. Kurang bergerak
Sama seperti duduk, aktivitas lain yang membuat tubuh jarang bergerak juga bisa menyebabkan kaki bengkak. Hal ini akibat aliran darah tidak lancar.
Bunda bisa melakukan olahraga ringan di sepanjang kehamilan. Selain bisa mencegah kaki bengkak, olahraga selama hamil juga dapat menurunkan risiko komplikasi kehamilan.
3. Menggunakan high heels, kaus kaki atau stocking ketat
Ligamen di kaki dapat meregang selama kehamilan, sehingga ukuran kaki dapat berubah. Penggunaan high heels, kaus kaki, atau stocking yang ketat perlu dihindari selama kehamilan karena hal tersebut bisa memperparah pembengkakan.
Selain kaki bengkak, penggunaan high heels, kaus kaki, dan stocking ketat juga bisa menyebabkan nyeri pinggang, otot tegang, dan ketidaknyamanan. Alih-alih menggunakan high heels, kaus kaki, atau stocking ketat, Bunda bisa memakai sepatu yang nyaman.
4. Jarang minum
Saat Bunda mengalami dehidrasi, tubuh akan menahan lebih banyak cairan untuk mencoba mengkompensasinya. Akibatnya, kaki bisa bengkak, Bunda.
Cobalah minum setidaknya 10 gelas per hati untuk menjaga agar metabolisme tubuh berjalan baik. Memenuhi asupan cairan juga dapat menghindari gejala kehamilan yang tak nyaman.
5. Konsumsi makanan tidak sehat
Makanan yang diasup selama hamil ternyata juga bisa memicu kaki bengkak. Salah satunya adalah konsumsi makanan tidak sehat, seperti makanan yang diproses. Makanan ini mengandung tinggi sodium yang dapat menahan cairan dalam tubuh.
Selain makanan mengandung sodium, Bunda juga perlu menghindari asupan kafein selama hamil. Kafein memberikan efek diuretik, yang menyebabkan ibu hamil buang air kecil lebih banyak, sehingga membuat sistem tubuh 'berpikir' untuk menahan cairan.
"Meskipun konsumsi kafein sesekali tidak berbahaya selama kehamilan, minum terlalu banyak kafein tidak dianggap baik untuk bayi. Ini juga bisa memperburuk pembengkakan," ujar Wallis.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.
Simak juga 5 tips mengatasi kaki bengkak usai melahirkan, dalam video berikut:
(ank/pri)
