
kehamilan
Cara Mengolah Daging Kambing yang Aman untuk Ibu Hamil saat Idul Adha
HaiBunda
Rabu, 28 Jun 2023 10:40 WIB

Daging kambing menjadi makanan favorit banyak orang termasuk bumil. Nah, bagaimana ya cara mengolah daging kambing yang aman untuk ibu hamil saat Idul Adha?
Olahan daging kambing dapat disuguhkan dalam berbagai menu yang menggugah selera. Bagi penyuka daging kambing, menu favorit seperti sate kambing, gulai kambing dan berbagai menu lainnya menjadi menu olahan andalan saat Idul Adha.
Bagi mereka yang tidak memiliki catatan riwayat kesehatan tertentu, mengonsumsi daging kambing mungkin bisa dilakukan dengan aman. Bagi yang memiliki riwayat medis tertentu, biasanya perlu dikonsumsi secara terbatas dan pengolahan yang juga aman. Termasuk bagi para ibu hamil.
Jika Bunda menyukai makan daging, memang sulit melepaskan kebiasaan tersebut meski sedang hamil. Dan, makan daging kambing saat hamil memang boleh-boleh saja. Tetapi, ada baiknya Bunda mengonsumsi daging kambing yang matang sempurna. Jika Bunda mengonsumsi daging yang kurang matang atau daging giling, akan membahayakan Bunda dan bayi.
Makan daging berlebihan atau daging mentah selama kehamilan dapat mendatangkan risiko toxoplasmosis. Baik itu daging kambing, domba dan daging lainnya kemungkinan mengembangkan toxoplasmasis meningkat saat daging tidak dimasak dengan matang. Hindari makan daging yang tidak matang karena risiko tersebut dapat menular ke bayi seperti dikatakan Megha Mukhija seorang Paediatric Nutritionist, dikutip dari laman Parenting First Cry.
![]() |
Kemudian, wanita hamil yang mengonsumsi daging merah selama kehamilan dalam jumlah yang lebih dari yang diinginkan cenderung mengalami diabetes gestasional. Ketika kondisi seperti itu muncul, akibatnya kadar gula darah Bunda meningkat. Jika Bunda tidak memperhatikan masalah kesehatan ini, hal itu dapat menyebabkan bayi Bunda kelebihan berat badan atau Bunda terkena diabetes tipe-2.
Para ibu hamil yang ingin mengonsumsi daging kambing harus ekstra waspada. Bahkan, ada baiknya perlu berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu. Meskipun daging kambing aman untuk ibu hamil, sebaiknya Bunda tidak terlalu banyak mengonsumsi daging merah, termasuk daging kambing.
Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
CARA MENGOLAH DAGING KAMBING YANG AMAN UNTUK IBU HAMIL SAAT IDUL ADHA
Foto: Getty Images/iStockphoto/
Kebanyakan makan daging kambing berisiko menyebabkan kolesterol naik dan penumpukan lemak jenuh dalam tubuh. Hal-hal tersebut dapat membuat ibu hamil lebih rentan terkena penyakit jantung. Terutama ibu hamil yang sudah kelebihan berat badan atau obesitas.
Memang ya, Bunda, manfaat makan daging kambing saat hamil bisa didapatkan jika bumil mengonsumsinya. Apalagi, daging kambing menjadi sumber protein yang sangat baik karena daging kambing memberikan asupan protein yang dibutuhkan selama masa kehamilan. Protein ini akan sangat membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan janin.
Daging kambing juga sangat kaya zat besi yang akan meningkatkan kadar hemoglobin yang membantu dalam pembentukan sel darah merah. Zat besi yang terkandung dalam daging kambing akan mudah diserap tubuh sehingga membuat ibu hamil terhindar dari anemia.
Daging kambing juga memiliki kandungan zinc yang sangat tinggi yang membantu mengembangkan sistem kekebalan pada janin dan memastikan pertumbuhan bayi secara keseluruhan sehat.
Dan, daging kambing kaya akan vitamin B kompleks, termasuk B12. Vitamin B12 membantu membentuk sistem saraf yang sehat, pembentukan sel darah merah, dan mengatasi anemia.
Jika Bunda makan daging kambing, pastikan Bunda minum banyak air. Sertakan juga banyak sayuran dan buah-buahan yang kaya kalsium dalam hidangan daging kambing untuk meningkatkan nutrisi bayi. Misalnya brokoli dan bayam.
Lalu, masak daging kambing dengan sempurna hingga matang untuk menghindari bakteri berbahaya. Daging kambing harus dimasak dengan suhu minimal 63 derajat Celcius.
Hindari juga memasak daging kambing dengan cara digoreng terlebih dahulu sebelum diolah menjadi tongseng dan gulai dengan santan atau dibakar menjadi sate kambing. Karena cara memasaknya, olahan daging kambing jadi tidak sehat karena akan meningkatkan kadar kalori dan lemak jenuh pada daging kambing.Â
Sebagian besar kalori dan lemak jenuh berisiko menyebabkan kegemukan, yang tentunya sangat berisiko bagi kehamilan Bunda. Kemudian, Bunda juga bisa mengolah daging kambing menjadi sup atau tumis. Cara memasak ini lebih aman karena tidak menambah kalori dan lemak jenuh seperti teknik olahan lainnya, seperti dikutip dari laman Med-mash.
Jika hari ini ibu hamil terlalu banyak makan daging kambing karena sudah terlambat, sebaiknya hindari besok atau beberapa hari ke depan. Ibu hamil juga harus berolahraga dan bergerak aktif untuk mencegah efek makan daging kambing saat hamil.
Selain itu, jangan menjadikan daging kambing sebagai menu setiap hari, apalagi saat hamil. Variasikan menu makanan dan sumber protein pilihan Bunda agar asupan gizi dan kandungan bayi Bunda lebih lengkap.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Simak juga video tentang makanan ibu hamil:
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Tahap Perkembangan Janin dari Pembuahan hingga Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
Bunda, Yuk Kenali Penyebab Risiko Plasenta Previa dalam Kehamilan

Kehamilan
Tahapan Perkembangan Janin dari Awal hingga Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
10 Hal Bikin Ibu Hamil Overthinking, Morning Sickness hingga Keguguran

Kehamilan
Kebutuhan Zat Besi Ibu Hamil Selama 3 Trimester, Bunda Perlu Tahu


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Menakjubkan Ilustrasi Janin dalam Rahim dari Trimester 1-Trimester 3
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda