
kehamilan
7 Cara Mengatasi Sering Buang Kecil saat Hamil, Efekfif dan Aman
HaiBunda
Jumat, 01 Sep 2023 11:19 WIB

Sering buang air kecil saat hamil adalah hal yang normal. Apalagi bila Bunda mengalaminya di awal dan akhir kehamilan.
Hampir 99,9 persen perempuan yang baru hamil akan sering buang air kecil dengan frekuensi yang sering. Beberapa di antaranya mungkin akan melakukan tes kehamilan karena curiga kondisi tersebut adalah tanda hamil.
"Sering buang air kecil merupakan tanda umum kehamilan, terutama pada beberapa minggu pertama setelah pembuahan," kata ahli kesehatan wanita Sherry A. Ross, MD, dilansir The Bump.
Penyebab sering buang air kecil saat hamil
Ada beberapa penyebab ibu hamil sering buang air kecil, Bunda. Melansir dari beberapa sumber, berikut penyebabnya:
1. Perubahan hormon
Frekuensi berkemih akan meningkat selama kehamilan karena naiknya kadar hormon progesteron dan human chorionic gonadotropin (hCG). Perubahan hormon-hormon tersebut, terutama di awal kehamilan, dapat menyebabkan peningkatan aliran darah dan cairan dalam tubuh.
"Setelah embrio ditanamkan di rahim, tubuh akan memproduksi hormon kehamilan yang disebut hCG, yang dapat memicu lebih sering buang air kecil saat hamil. Pada waktu yang sama, lonjakan hormon kehamilan lainnya, yakni progesteron, juga dapat menyebabkan sensasi ingin buang air kecil," ujar Ross.
2. Pertumbuhan rahim dan janin
Frekuensi sering buang air kecil umumnya akan kembali meningkat di trimester ketiga. Penyebabnya karena pertumbuhan rahim dan bayi yang menekan kandung kemih, uretra, dan otot dasar panggul.
"Saat hamil, rahim akan menekan kandung kemih, sehingga kandung kemih tidak dapat mengembang sampai level full," ujar ahli uroginekologi di Providence Saint John's Health Center di Santa Monica, Lauren Cadish, MD.
"Tidak ada banyak ruang untuk kandung kemih di panggul," sambungnya.
3. Banyak minum air
Saat hamil, Bunda disarankan untuk mencukupi kebutuhan cairan, misalnya dengan minum air putih. Nah, konsumsi banyak cairan ini dapat berkontribusi pada meningkatkan keinginan buang air kecil.
"Perempuan di awal kehamilan disarankan untuk tetap terhidrasi dengan baik, terutama bile mereka mengalami mual dan muntah, serta tidak dapat mengonsumsi banyak makanan. Semakin banyak dia minum, semakin banyak pula urine yang dihasilkan oleh tubuh," ujar Cadish.
![]() |
Cara mengatasi sering buang air kecil saat hamil
Buang air kecil yang sering saat hamil seharusnya tidak menjadi alasan untuk mengurangi asupan cairan ya, Bunda. Alih-alih melakukannya, Bunda dapat mengatasinya dengan beberapa cara, seperti:
1. Jauhi kafein
Konsumsi kopi atau teh sebaiknya dihindari dulu selama hamil. Kandungan kafein di kopi dan teh bisa membuat Bunda sering buang air kecil.
Dilansir Mayo Clinic, kafein bersifat diuretik, yakni dapat meningkatkan produksi urine. Penelitian memang menemukan bahwa cairan dalam minuman berkafein memang dapat menyeimbangkan efek diuretik. Namun, konsumsi kafein dalam dosis tinggi yang diminum sekaligus, dapat meningkatkan jumlah urine yang dihasilkan tubuh.
2. Perhatikan berat badan
Memerhatikan pertambahan berat badan juga penting untuk mengatasi keinginan sering buang air kecil saat hamil. Coba sesuaikan kenaikan berat badan agar tidak naik drastis ya.
Kenaikan berat badan yang melebihi standar bisa memberikan tekanan ekstra pada kandung kemih, sehingga dapat meningkatkan frekuensi sering buang air kecil.
3. Batasi asupan cairan sebelum tidur
Minum cukup cairan memang penting selama kehamilan. Tapi, ada baiknya Bunda membatasi asupan cairan di waktu tertentu, misalnya sebelum tidur di malam hari.
Cara ini dapat dilakukan bila memang merasa harus sering bangun tengah malam karena buang air kecil. Nah, untuk mengganti cairan yang kurang sebelum tidur, Bunda dapat konsumsi cukup cairan di pagi dan siang hari guna menjaga hidrasi secara keseluruhan.
4. Jangan menahan buang air besar
Keinginan buang air kecil biasanya akan meningkat bila Bunda sering menahan buang air besar. Kotoran yang menumpuk di usus membutuhkan ruang yang lebih di perut. Akibatnya, kandung kemih terdorong dan menyebabkan rasa ingin berkemih.
Jika memang sulit buang air besar karena sembelit, maka Bunda bisa memperbanyak konsumsi cairan dan serat untuk mengatasinya.
5. Mengubah posisi
Posisi berdiri bisa menjadi cara untuk mengurangi keinginan berkemih saat hamil. Beberapa ibu hamil mungkin merasakan lebih sedikit tekanan pada kandung kemih ketika duduk atau berbaring dibandingkan saat berdiri.
Selain itu, Bunda juga dapat mengubah sedikit posisi saat buang air kecil agar semua urine terbuang. Coba condongkan tubuh sedikit ke depan untuk membantu mengosongkan kandung kemih.
6. Melakukan senam Kegel
Senam Kegel bertujuan untuk memperkuat otot-otot panggul dan uretra, serta menopang kandung kemih. Mengutip Medical News Today, melakukan senam Kegel selama kehamilan dapat membantu beberapa orang mendapatkan kembali kendali atas aliran urine mereka.
Sebelum melakukan senam ini, Bunda perlu mengosongkan dulu kendung kemih. Berikut langkah-langkah senam kegel:
- Biarkan perut, dada, paha, dan bokong dalam keadaan rileks.
- Kencangkan otot dasar panggul dan tahan selama 5 sampai 10 detik.
- Kemudian, otot dibiarkan rileks selama 5 sampai 10 detik.
- Ulangi semuanya sebanyak 10 kali.
7. Istirahat yang cukup
Terbangun di malam hari dan sering berkemih dapat mengganggu waktu tidur yang menyebabkan kelelahan di siang hari. Bunda bisa mencari waktu untuk tidur siang hari atau sekadar untuk duduk beristirahat dengan posisi kaki agak diangkat ke atas.
Bila keinginan sering buang air kecil ini terus terjadi dan mengganggu aktivitas hingga waktu tidur, Bunda sebaiknya segera konsultasikan ke dokter ya. Pemeriksaan lanjutan juga perlu dilakukan bila buang air kecil disertai rasa sakit atau sensasi terbakar.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Benarkah Sering Pipis atau Buang Air Kecil jadi Tanda Hamil? Ketahui Faktanya

Kehamilan
Penyebab Ibu Hamil Tak Bisa Menahan Buang Air Kecil seperti Ria Ricis

Kehamilan
Tahapan Perkembangan Janin dari Awal hingga Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
10 Hal Bikin Ibu Hamil Overthinking, Morning Sickness hingga Keguguran

Kehamilan
5 Tips agar Ibu Hamil Tak Sering Buang Air Kecil di Malam Hari


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Menakjubkan Ilustrasi Janin dalam Rahim dari Trimester 1-Trimester 3
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda