Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

5 Makanan yang Bisa Jadi ASI Booster Andalan Bunda

Rahmi Sarifa   |   HaiBunda

Kamis, 25 Feb 2021 10:46 WIB

Baby is fed mother's milk looking at camera. Close up head shot.
Ilustrasi menyusui/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Oksana_Bondar

Salah satu tantangan dalam proses menyusui yang kerap dialami para ibu adalah produksi ASI dirasa kurang. Bunda yang mengalami hal tersebut, bisa mengupayakan beberapa hal demi memenuhi nutrisi Si Kecil, salah satunya dengan mengonsumsi ASI booster.

ASI booster adalah istilah yang diberikan pada makanan tertentu, yang kandungan nutrisinya terbukti dapat mempercepat produksi ASI dan/atau membuat ASI Bunda mengalir lancar. 

Nah, sebelum membahas ASI booster lebih jauh, Bunda harus tahu dulu apa sih yang menyebabkan pasokan ASI sedikit? Yuk simak penjelasan yang dilansir dari Fit Pregnancy berikut: 

1. Bayi tidak mampu mengisap ASI dengan baik. Isapan bayi adalah faktor penting untuk mengeluarkan ASI dari payudara Bunda. Jika ia tidak dapat melakukannya dengan tepat, ASI dari payudara Bunda tidak akan terhisap dengan efektif sehingga produksi ASI pun sedikit. Padahal, semakin cepat ASI dikeluarkan, semakin cepat pula payudara memproduksi ASI kembali. Jangan ragu minta bantuan konselor ya, Bun.

2. Si Kecil lahir prematur. Bayi prematur dikatakan lebih mudah lelah ketika menghisap payudara Bunda, dibanding dengan bayi yang lahir cukup bulan. Hal tersebut dapat membuat pengeluaran ASI terhambat.

3. Gaya hidup Bunda yang tidak sehat. Stres ataupun lelah tubuh yang dirasakan Bunda, sangat mampu mempengaruhi produksi ASI, lho. Kondisi yang kurang sehat membuat kelenjar susu tidak mampu memproduksi ASI dalam jumlah yang memadai.

Banner tanaman hias

4. Kapasitas penyimpanan ASI yang sedikit. Hal ini tidak berhubungan dengan ukuran payudara Bunda tetapi berkaitan dengan jumlah jaringan kelenjar fungsionalnya. Banyak masalah dengan produksi susu rendah dapat diatasi dengan sedikit bantuan.

Sekarang, yuk kita bahas makanan yang bisa diandalkan sebagai ASI booster untuk Bunda! Klik halaman selanjutnya, ya.

Bunda juga bisa simak informasi seputar ASI di video pilihan berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]


MAKANAN YANG DAPAT DIANDALKAN SEBAGAI ASI BOOSTER

Kesalahan Makan Oatmeal yang Bikin Berat Badan Naik

Ilustrasi makanan ASI booster/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Foxys_forest_manufacture

Buah labu

Makan labu telah dipercaya dapat meningkatkan pasokan ASI, lho Bunda. Untuk mengonsumsinya Bunda bisa memakan buah labu secara langsung atau dengan membuat smoothies. Cara membuatnya cukup dengan memblender buah labu bersamaan dengan susu. Perlu diingat ya Bunda, susu yang digunakan adalah susu yang memiliki kandungan vitamin A, vitamin D, kalsium, dan mungkin vitamin B-12 untuk mendukung kebutuhan menyusui Bunda. Jika Bunda atau bayi alergi susu sapi, bisa diganti dengan susu kedelai, ya.

Makanan kaya protein

Bunda bisa mengkonsumsi ayam, telur, tahu, dan makanan laut telah dipercaya dapat meningkatkan volume susu. Selain itu, mengonsumsi makanan kaya protein dapat membantu Bunda kenyang di antara waktu makan. Cocok banget, nih, untuk ibu menyusui yang sering lapar.

Adas

Adas adalah salah satu rempah asli Indonesia. Ia sudah lama dikenal sebagai tanaman obat dan bumbu masak. Adas mempunyai sifat galactogenic yang menurut beberapa ilmiah dapat dimasukkan ke dalam salad atau membuat teh adas segar.

Fenugreek

Fenugreek sangat umum diandalkan sebagai ASI booster. Berbagai suplemen ASI booster yang dijual di pasaran banyak yang menjadikan fenugreek sebagai bahan utamanya. 

Oatmeal

Makanan satu ini cocok banget Bunda andalkan kala lapar melanda usai menyusui. Selain mengenyangkan dan tentunya bermanfaat untuk produksi ASI, oatmeal juga sangat praktis dan enak! Bunda bisa menambahkan topping seperti buah segar atau chia seed di atas oatmeal yang sudah Bunda 'racik'.

KACANG-KACANGAN UNTUK TINGKATKAN PRODUKSI ASI

cara membuat bubur kacang hijau

Ilustrasi kacang hijau/ Foto: iStock

Selain makanan yang disebut di atas, beberapa biji-bijian juga bisa dikonsumsi untuk melancarkan ASI. Contoh; kacang hijau dan almond. Dari kacang hijau, Bunda akan mendapat sejumlah protein, thiamin (Vitamin B), zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan mangan.

Kacang hijau diketahui tidak mengandung kolesterol. Bahkan, Thiamin dalam makanan ini bisa mengubah karbohidrat menjadi energi sehingga bisa memenuhi energi pada Bunda yang sedang menyusui yang lebih besar dibanding pada saat hamil.

Selain dikonsumsi sebagai bubur, kacang hijau juga bisa diolah menjadi rebusan yang diblender dan diambil sari-sarinya. Bunda yang sedang menyusui juga dapat mengonsumsi kacang hijau yang sudah diolah menjadi kue.

Almond juga merupakan sumber protein yang sehat. Mengonsumsi kacang almond bagi Bunda yang sedang menyusui bisa membuat produksi ASI semakin melimpah. Untuk mengonsumsinya, Bunda bisa menjadikannya makanan ringan atau bisa ditambahkan ke dalam minuman manis atau diolah bersama makanan berat agar lebih lezat.

Setelah mengonsumsi makanan bernutrisi untuk meningkatkan produksi ASI, ingatlah bahwa Bunda juga harus merasa tenang dan rileks agar ASI dapat mengalir lancar untuk Si Kecil, ya!


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda