
menyusui
Cara Terbaik Menyusui Bayi Growth Spurt, Coba Ikuti Isyarat Si Kecil ya Bun
HaiBunda
Jumat, 17 Jun 2022 07:00 WIB

Jakarta - Pada awal-awal setelah kelahirannya, Si Kecil akan mengalami lonjakan dalam pertumbuhannya. Kondisi dikenal dengan istilah growth spurt, Bunda.
Peningkatan asupan ASI selama bayi dalam tahapan growth spurt cukup tinggi ya, Bunda. Sering kali, banyak busui kewalahan dengan pasokan ASI-nya. Yuk, intip tips menyusui bayi growth spurt, Bunda.
Pada bayi yang diberi ASI eksklusif, asupan ASI mereka meningkat cepat terutama pada beberapa minggu pertama kehidupannya, kemudian tetap sama antara satu dan enam bulan. Saat makanan padat diperkenalkan secara bertahap setelah enam bulan, asupan susu bayi secara bertahap akan berkurang.
Pertumbuhan fisik memang bukan satu-satunya alasan bahwa bayi mungkin memiliki kebutuhan sementara akan peningkatan menyusui. Bayi sering menunjukkan jenis perilaku yang sama (meningkatkan menyusui dengan atau tanpa meningkatkan kerewelan) ketika mereka menunjukkan perkembangan signifikan seperti berguling, merangkak, berjalan, atau berbicara. Dan, ASI ibu merupakan salah satu penunjang pertumbuhan otak juga tubuh.
Waktu yang umum bagi bayi mengalami growth spurt yakni selama beberapa hari pertama di rumah dan sekitar 7-10 hari, 2-3 minggu, 4-6 minggu, 3 bulan, 4 bulan, 6 bulan, dan 9 bulan. Namun, sering kali mungkin juga bayi melakukan hal yang berbeda di luar waktu tersebut ya, Bunda.
Growth spurt sendiri tidak berhenti setelah tahun pertama ya, Bunda. Kebanyakan, para Bunda melihat growth spurt setiap beberapa bulan selama tahun-tahun balita dan secara berkala setelahnya selama masa remaja.
"Growth spurt biasanya berlangsung 2-3 hari, tetapi kadang-kadang berlangsung sekitar satu minggu,"ujar Kelly Bonyata, BS, IBCLC, seperti dikutip dari laman Kellymom.
Kelly menambahkan, cara terbaik menghadapi growth spurt yakni mengikuti isyarat dari bayi itu sendiri ya, Bunda. Bayi secara otomatis akan mendapatkan lebih banyak ASI dengan menyusu lebih sering dan suplai ASI akan meningkat karena peningkatan menyusui.
Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang mengenal ciri growth spurt:
TIPS MENYUSUI BAYI GROWTH SPURT
Cara Terbaik Menyusui Bayi Growth Spurt, Coba Ikuti Isyarat Si Kecil ya Bun/Foto: iStock
Tidak disarankan untuk menambahkan atau melengkapi bayi dengan susu formula selama periode growth spurt. Dengan melengkapi tersebut justru akan mengganggu supply and demand ASI serta mencegah tubuh mendapatkan pesan untuk membuat lebih banyak susu selama growth spurt.
Beberapa ibu menyusui juga merasa lebih lapar dan haus saat bayi mengalami periode growth spurt. Karenanya, dengarkan tubuh Bunda karena mungkin tubuh perlu makan atau minum lebih banyak selama bayi sering menyusu.
Melansir Very Well Family, jika Bunda merasa bahwa bayi telah menyusu dengan baik dan mereka masih ingin menyusu, ada beberapa hal yang perlu dilakukan ya, Bunda.
Pertama, Bunda mungkin ingin meletakkannya kembali ke payudara. Tak mengapa hal ini dilakukan, namun sebaiknya dari sisi yang sama saat Bunda menyusui. Bayi mungkin tertidur sebelum mereka selesai menyusu. Dan terkadang bahkan hanya perlu lima menit lagi menyusui agar bayi merasa puas sepenuhnya.
Kedua, Bunda dapat  meyakinkan diri bahwa bayi Bunda sedang dalam periode growth spurt dengan mencari tanda-tanda kenaikan berat badan dan perhatikan popok basahnya. Jika berat badan bayi bertambah dan popok basah lebih dari sebelumnya, kemungkinan itu merupakan periode growth spurt.
Saat bayi dalam periode tersebut, ikuti petunjuk dari bayi dan ikuti isyarat lapar bayi. Sering menyusui, dan jaga diri juga ya, Bunda. Cobalah untuk beristirahat, makan sebaik mungkin, dan minum banyak cairan.Â
Jika payudara terasa lembut dan tidak penuh seperti biasanya, ini normal kok, Bunda. Payudara lembut tidak otomatis berarti suplai ASI rendah.
Jika bayi terus menerus menyusu, mereka hanya memberitahu tubuh untuk membuat lebih banyak susu. Tubuh Bunda akan merespons dengan tepat hal tersebut.
Kemudian, jika suplai ASI tampaknya tidak meningkat dalam beberapa hari, Bunda perlu mengambil tindakan untuk meningkatkannya. Termasuk mengambil ASI booster, konsultasi dengan dokter ataupun konsultan laktasi ya, Bunda.
Semoga informasinya membantu, Bunda.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
3 Penanganan Bayi Growth Spurt yang Tepat, Coba Lebih Sering Disusui Bun

Menyusui
Bayi Terus Menyusu Seolah Belum Kenyang? Mungkin Ia Alami Growth Spurt Bun

Menyusui
5 Tips Anti Panik Menyusui Bayi dalam Fase Growth Spurt

Menyusui
3 Fakta Growth Spurt yang Bikin Bayi Menyusu Lebih Banyak

Menyusui
Growth Spurt, Periode Bayi Menyusu Lebih Sering dari Biasanya


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda