Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

6 Cara Efektif Redakan Rasa Mual saat Menyusui

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Kamis, 14 Jul 2022 10:45 WIB

Smiling mother breastfeeding her baby daughter while being at home.
6 Cara Efektif Redakan Rasa Mual saat Menyusui/Foto: iStock

Menyusui mungkin terlihat mudah. Tetapi tahukah, selama menyusui mungkin Bunda akan menemui banyak tantangan. Termasuk munculnya rasa mual saat menyusui.

Menurut Konsultan Laktasi dari Mount Sinai Hospital di Toronto, Susan Guest, rasa mual saat menyusui bukan gejala umum, tetapi beberapa wanita mengalami mual dengan refleks let down.

"Ini terkait dengan pelepasan hormon oksitosin yang juga merangsang usus untuk mengeluarkan sekresi lambung dan berpotensi menyebabkan mual," ujarnya seperti dikutip dari laman Todaysparent.

Biasanya, rasa mual sering terjadi selama beberapa minggu pertama menyusui ketika Bunda sangat lelah dan mungkin lupa minum cukup cairan sehingga menyebabkan dehidrasi. Sayangnya, semua hal tersebut justru dapat memperburuk sakit pada perut.

Selain pelepasan oksitosin, rasa mual saat menyusui juga bisa disebabkan hal lainnya, termasuk kelelahan dan kelaparan. Amanda Ogden, IBCLC, seorang Director of Lactation Servicers & Education di The Mama'hood menjelaskan bahwa kelelahan atau kelaparan dapat menyebabkan busui merasa mual saat menyusui.

Camilan buah bisa redakan mual

Ketika masalah ini muncul, Bunda bisa makan camilan sehat untuk dikonsumsi sehingga mengurangi ketidaknyamanan tersebut.

Untuk itu, Bunda dapat menyediakan beragam camilan yang dapat meredakan rasa mual. Misalnya saja dengan mengonsumsi buah segar yang tidak saja menyehatkan tetapi juga meredakan rasa mual ibu menyusui yang mungkin muncul tiba-tiba.

Tak hanya itu, Bunda juga dapat menjadikan buah sebagai minuman segar. Misalnya, Bunda mengolah buah-buahan kesukaan Bunda menjadi segelas jus segar yang bisa dinikmati kapan pun. Tentunya hal ini menjadi solusi ringan yang bisa membantu meredakan gangguan mual ibu menyusui.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang manfaat menyusui lebih dari 2 tahun

[Gambas:Video Haibunda]



MENGAPA MUNCUL RASA MUAL SAAT MENYUSUI?

Young mother is breastfeeding her baby. In Vitro Fertilization (IVF). Family of asians.

6 Cara Efektif Redakan Rasa Mual saat Menyusui/Foto: Getty Images/iStockphoto/Nestea06

Penyebab lain mual saat menyusui

1. Puting pecah-pecah

Penyebab lain munculnya rasa mual saat menyusui yakni puting pecah-pecah. Mungkin masalah ini terkesan sederhana ya, Bunda. Tetapi, tahukah Bunda bahwa puting yang pecah-pecah dapat memunculkan nyeri yang membuat busui tidak nyaman.

Sering kali ibu yang memiliki retakan besar pada putingnya benar-benar bisa merasa mual karena rasa sakit yang dirasakan, seperti dikutip dari laman Romper.

2. Hamil

Kemudian, penyebab lain dari rasa mual saat menyusui juga dapat dikarenakan kehamilan dari busui. Sebenarnya, sebagian besar rasa mual ini akan hilang dengan sendirinya setelah enam hingga delapan minggu pertama.

Hanya saja, rasa mual yang muncul di awal-awal saat menyusui tentu saja mengganggu kenyamanan menyusui ya, Bunda. Karenanya, Bunda perlu beradaptasi dengan rasa mual yang muncul agar proses menyusui tetap lancar. Guna memastikan lebih lanjut, ketika Bunda sudah melewati tahap bayi baru lahir dan tiba-tiba mulai merasa mual saat menyusui, mungkin sudah waktunya melakukan tes kehamilan.

Bunda juga dapat berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan saran terbaik dalam mengatasi rasa mual saat menyusui terutama dalam kondisi kehamilan.

Banner Sayuran yang Dilarang untuk Bumil

Tips meredakan rasa mual

Secara umum, perawatan untuk mengatasi rasa mual saat menyusui memang tergantung pada apa yang menyebabkannya ya, Bunda. Berikut beberapa cara sederhana yang bisa dicoba:

  1. Teknik mindfullness
  2. Pernapasan dalam
  3. Mengalihkan perhatian selama menyusui
  4. Aromaterapi
  5. Ngemil ringan
  6. Minum selama let down reflex

Beberapa hal di atas dapat Bunda coba untuk meredakan gejala yang muncul. Jika solusi sederhana tersebut tak efektif, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut ya, Bunda.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda