Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Manfaat Serat untuk Anak: Jaga Pencernaan hingga Tingkatkan Kecerdasaan

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 04 Jun 2021 18:11 WIB

Anak makan
Manfaat dan Kebutuhan Serat untuk Anak 6-36 bulan, Bunda Perlu Tahu/ Foto: iStock

Asupan serat penting untuk menjaga kesehatan buah hati. Serat dari makanan bisa mulai dikenalkan saat si Kecil diberikan MPASI ya, Bunda.

Menurut Dokter Spesialis Anak Konsultan dan Ahli Gastrohepatologi, Dr.dr. Ariani Dewi W, Sp.A(K), serat memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan pencernaan dan perkembangan otak anak. Serat dapat menambah massa feses, sehingga dapat mencegah sembelit yang sering dialami anak-anak.

"Serat terutama yang tidak larut air bisa menambah massa feses, sehingga mencegah sembelit. Anak yang konsumsi makanan rendah serat, makan junk food, atau pola makan western, cenderung mengalami sembelit," kata Ariani, dalam Virtual Press Conference Peluncuran Kampanye 'Jam Makan Serat' via Zoom, Kamis (3/6/2021).

Serat juga dapat menjadi makanan bagi mikrobiota atau bakteri baik di usus, Bunda. Jika serat yang dikonsumsi cukup, maka bakteri baik juga akan banyak ditemukan dalam usus.

Sekitar 80 persen bakteri baik dibutuhkan di usus agar metabolisme tubuh menjadi baik. Bila jumlahnya kurang, keseimbangan tubuh akan terganggu, bakteri jahat banyak ditemukan, dan akhirnya menyebabkan masalah kesehatan.

Selain untuk metabolisme tubuh, bakteri baik juga memengaruhi perkembangan otak si Kecil. Kondisi usus yang seimbang akan membuat mood anak stabil dan berpikir dengan baik saat di sekolah.

"Serat memberikan makanan ke mikrobiota dan akan memengaruhi otak melalui banyak jalur-jalur, membantu persyarafan otak lebih rapat, berkembang lebih baik. Ketika mereka besar, mereka akan lebih cerdas," ujar Ariani.

"Penelitian juga menemukan bahwa stabilitas mikrobiota berjalan beriringan dengan perkembangan otak anak," sambungnya.

Mengingat pentingnya serat ini, Bunda perlu memenuhi asupannya pada menu makan anak ya. Kebutuhan serat setiap anak berbeda sesuai usianya.

Baca halaman berikutnya untuk tahu kebutuhan serat anak usia 6-36 bulan.

Simak juga penyebab dan tips mengatasi anak GTM, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


KEBUTUHAN SERAT ANAK SESUAI USIANYA MENURUT AKG

Anak makan

Manfaat dan Kebutuhan Serat untuk Anak 6-36 bulan, Bunda Perlu Tahu/ Foto: iStock

Serat diperlukan untuk kesehatan saluran cerna serta tumbuh kembang si Kecil. Kebutuhan serat anak berbeda di tiap usianya.

Pada bayi usia 0-6 bulan, serat dapat dipenuhi dari pemberian ASI eksklusif. Serat dalam ASI ini berupa FOS (fructo-oligosaccharides), GOS (galacto-oligosaccharides), dan laktosa yang tidak dicerna sempurna.

"Bahan-bahan ini akan menjadi modal untuk makan mikrobiota usus berkembang dengan baik," ujar Ariani.

Sementara itu, kebutuhan serat mulai diperhitungkan dari makanan ketika anak mendapatkan MPASI di usia 6 bulan. Angka kecukupan serat anak berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019 untuk anak usia 6 sampai 11 bulan adalah 11 gram serat per hari. Sementara pada usia 12 hingga 36 bulan, anak membutuhkan asupan serat 19 gram per hari.

Angka kebutuhan serat anak ini bisa berbeda dari American Academy of Pediatrics (AAP) dan organisasi kesehatan lainnya. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan.

Sebetulnya, tidak ada panduan kebutuhan serat anak yang benar atau salah karena menghitung serat tidak bisa tepat. Namun, angka kebutuhan ini dapat menjadi panduan Bunda memenuhi asupan serat si Kecil.

"Asalkan berasal dari asosiasi yang tepat, maka itu boleh digunakan," ujar Ariani.


(ank/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda