parenting
Kenali Penyebab dan Tanda Ruam Popok pada Anak
Selasa, 30 Nov 2021 10:07 WIB
Si Kecil rewel karena gatal di area pribadinya? Coba Bunda lihat, apakah ia sedang mengalami ruam popok?
Ruam popok umumnya terjadi pada bayi dan anak yang masih mengenakan popok. Bayi yang terkena ruam popok seringkali rewel karena iritasi di kulit.
Ruam popok adalah istilah umum untuk menggambarkan kondisi di mana timbul gangguan kulit di area yang tertutup oleh popok. Kondisi ini biasanya ditandai dengan kemerahan atau kulit mengelupas.
Ruam popok dapat dialami bayi dan anak yang masih mengenakan popok, dan paling sering terjadi di bawah usia 1 tahun.
Tanda anak ruam popok
Tanda ruam popok pada anak cukup khas. Berikut 3 tanda khas ruam popok pada anak:
- Kulit kemerahan.
- Area kulit tampak lembap.
- Kulit mengelupas di area yang tertutup oleh popok, yakni pantat dan lipat paha.
Umumnya bayi dan anak yang mengalami ruam popok akan tampak lebih rewel atau tidak nyaman apabila area tersebut disentuh, dibersihkan, atau saat popoknya diganti.
![]() |
Penyebab ruam popok pada anak
Penyebab ruam popok tergantung jenis kondisinya nih, Bunda. Berikut 3 jenis ruam popok dan penyebabnya:
- Ruam yang disebabkan oleh pemakaian popok yang kurang tepat atau kurang baik. Kondisi ini menjadi penyebab paling sering terjadi pada bayi dan anak.
- Ruam yang disebabkan oleh kondisi kulit lain, tetapi dapat diperparah oleh pemakaian popok yang kurang baik. Kondisi kulit yang dimaksud antara lain yaitu dermatitis atopik atau eksem, dermatitis seboroik, dan psoriasis.
- Ruam yang tidak ada hubungannya dengan pemakaian popok, tetapi paling sering muncul di area popok, seperti infeksi kutu skabies atau penyakit kelainan sel kulit.
Penyebab umum ruam popok yang sering dijumpai adalah praktik pemakaian popok yang kurang tepat pada anak. Hal ini sebenarnya dapat diatasi dengan memerhatikan kebersihan dan memperbaiki cara pakai popok.
Cara mencegah dan mengatasi ruam popok
Ruam popok pada anak harus segera ditangani ya. Sebab, ruam popok yang parah dapat menyebabkan komplikasi berupa infeksi pada kulit dari bakteri atau jamur.
Berikut 3 cara mencegah dan mengatasi ruam popok pada anak:
- Pilih popok dengan ukuran yang pas atau tidak terlalu ketat, sehingga tidak menimbulkan gesekan pada kulit bayi.
- Ganti popok sesegera mungkin setelah terisi urine atau tinja. Ganti popok tidak lebih lama dari 3-4 jam sekali.
- Bersihkan kulit bayi di area popok dengan air hangat, ditekan lembut, dan jangan digosok. Apabila kulit bayi tidak mengalami ruam, Bunda bisa menggunakan produk perawatan kulit khusus bayi.
Apabila ruam popok baru terjadi dan masih ringan, Bunda bisa coba menggunakan produk pengobatan yang dijual bebas di apotek. Namun, jika ruam popok tidak membaik, maka sebaiknya segera periksakan Si Kecil ke dokter.
Simak juga cara produk perawatan yang aman untuk mengatasi ruam popok di halaman selanjutnya!
Bunda, ada tips mengatasi ruam popok ala Carissa Putri dalam video di bawah ini:

